Halo bunda.. Mengajarkan mengenai bagian tubuh termasuk alat kelamin merupakan salah satu bentuk pendidikan seksual sejak dini. Dengan lebih mengenali mengenai bagian tubuh yang ia miliki dan perbedaannya dengan jenis kelamin yang lain akan membuatnya lebih tau mengenai dirinya dan diharapkan dapat membantunya menjaga tubuhnya. Untuk penyebutan alat kelamin, seperti juga bagian tubuh yang lain (kaki, tangan, perut dan lain sebagainya), penyebutan alat kelamin akan lebih baik jika menggunakan bahasa yang baik dan benar. Jadi biasakan menyebut vagina untuk alat kelamin perempuan dan penis untuk alat kelamin laki laki. Salam
kalau aku sih..sejelasnya aja bunda..karena dikhawatirkan dg sebutan yg lain nantinya kalau sudah besar jd terabwa2 dg nama lain yg kita berikan skr..jadi kalau aku buat perempuan yah kasih tahu namanya vagina...kalau buat laki2 ya...penis..bahasa ilmiah yg benar dan anak jg nantinya akan mengerti dg sendirinya...
Sudah punya nomor anggota tapi lupa nomornya? Cek nomor anggota Ibu dengan cara:
Kirim SMS ke 0811 860 8111/ 0817 660 811 dengan format:
FF#NOMOR#Nomor HP yang terdaftar di Ibu & Balita
Contoh: FF#NOMOR#08137869021
Keuntungan Menjadi Anggota Ibu&Balita
Dengan menjadi anggota Ibu&Balita, Ibu bisa mendapat keuntungan seperti: informasi terbaru mengenai kehamilan sampai tahap pertumbuhan si Kecil, kesempatan tanya jawab dengan pakar-pakar kami, dan berbincang dengan ibu-ibu lain tentang dunia si Kecil.
Selain itu, Ibu juga bisa memenangkan hadiah-hadiah menarik dengan mengikuti program poin dan hadiah Ibu&Balita.
Untuk info lebih lanjut, silakan buka halaman ini.
Pemberian ASI merupakan nutrisi terbaik untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi yang sehat. Pemberian ASI eksklusif selama enam bulan merupakan cara optimal untuk memberi makan kepada bayi. Setelah itu bayi harus menerima makanan pelengkap dengan terus menyusu hingga dua tahun atau lebih.
Nutrisi ibu yang baik membantu mempertahankan persediaan dan kualitas ASI yang memadai.
Pengenalan pemberian susu botol secara tidak benar, sebagian atau seluruhnya, atau makanan dan minuman pelengkap lainnya dapat memberikan dampak negatif pada proses menyusui, yang mungkin tidak dapat dipulihkan lagi.
Konsultasikan dengan dokter Anda dan pertimbangkan implikasi sosial dan finansial sebelum memutuskan untuk menggunakan pengganti ASI atau jika Anda mengalami kesulitan dalam menyusui.
Ikuti petunjuk penggunaan, persiapan dan penyimpanan pengganti ASI atau makanan dan minuman komplementer lainnya dengan hati-hati karena penggunaan yang tidak tepat atau tidak diperlukan dapat menimbulkan bahaya terhadap kesehatan.
14 Tahun Yang Lalu
14 Tahun Yang Lalu
14 Tahun Yang Lalu
14 Tahun Yang Lalu
14 Tahun Yang Lalu