ibu - ibu saya punya sedikit masalah nih, anak saya maunya ditemani terus, umurnya 3th, saya jadi sangat repot pekerjaan rumah tidak terpegang karena sedikitpun anak tidak mau ditinggal, mohon pendapat para ibu, terima kasih
Dear Bunda, kalau terus menempel di rumah, artinya ia bingung apa yang harus ia lakukan. Coba berikan berbagai mainan yang dia sukai, dan ajak main di dekat Bunda, tentunya dalam jarak aman sehingga tak mengganggu Bunda juga tak sampai kena hal berbahaya seperti api atau cairan pengepel lantai. Boleh juga kok diikutsertakan dalam berbagai kegiatan Bunda, supaya Bunda juga tenang karena tahu apa yang sedang ia lakukan, sekaligus agar Bunda bisa menstimulasi dia lewat berbagai kegiatan rumah tangga.
Nah, kalau di luar rumah anak maunya menempel terus dan usianya di atas 2 tahun, biasanya karena tak yakin ia bisa sendiri alias mandiri. Artinya ia perlu dirangsang lagi kemandiriannya. Pertama, ketika dia bisa melakukan sesuatu sendiri, puji dia, dan ajak dia untuk melakukan hal itu lagi. Misalnya ketika dia main puzzle, jangan didorong-dorong menyelesaikan dengan cepat, tapi tunggu saja. Begitu anak bisa menaruh di tempat yang tepat, puji dia dan dorong dia untuk menyelesaikan potongan puzzle yang lain. Kedua, jangan peluk atau pegang dia terlalu ketat (beda lho kalau anak di bawah 2 tahun, membutuhkan pelukan yang sangat hangat terus...), terutama kalau dia sedang ketakutan. Boleh saja anak yang sedang menempel dipeluk sebentar, lalu kemudian kita lepaskan pelukan sambil berkata, ”Ayo kamu bisa kok ikut bermain di sana. Bunda menunggu di sini ya.” Lalu Bunda tak harus meladeni si anak, tapi biarkan saja. Ketika anak sudah lepas, jangan lupa, berikan pujian lagi.
Oya, jangan katakan label seperti, ”Kamu ini kok nggak mau ditinggal sih,” atau, ”Ikut terus sama Bunda ya,” karena akan membuat anak lebih yakin bahwa ia akan terus suka ikut Bunda. Selamat mencoba Bunda, ditunggu kemajuannya ya.
anak nempel sama bundanya adalah normal, cuma kalo ga mau di tinggal sedikitpun itu akan merepotkan bunda serta meropotkan si kecil. Sifat manja akan berlebihan dan ketergantungan sama bunda juga tinggi, mungkin bunda bisa masukin si kecil ke sekolah, selalu beri pengertian walaupun bunda tidak ada di dekat adek, bunda selalu sayang ade...
bunda...apakah selama ini sikecil bersama bunda dan ayahanda saja.tanpa ada orang lain.seandainya ada om atau tante atau kakek neneknya,biarkan lah sesekali bunda tinggalkan dalam waktu yang relatif agak lama.namun selalu beri pengertian aeakan klo bersama kakek nenek akan baik2 saja dan aman...
anak kok maunya nempel terus ? memang ada juga yang begitu lho bu, beberapa teman juga mengeluhkan hal tersebut, menurut pengalaman, biasanya anak yang tidak mau lepas dari ibunya lebih dikarenakan mayoritas waktunya bersama ibu, dirumah hanya ada ibu, jadi anak tidak terbiasa dengan terpisah dari ibunya, dan biasanya jika anggota rumah memang banyak ,ada nenek ada tante, om atau mbak anak terbiasa sesekali tidak dengan ibunya.
Sudah punya nomor anggota tapi lupa nomornya? Cek nomor anggota Ibu dengan cara:
Kirim SMS ke 0811 860 8111/ 0817 660 811 dengan format:
FF#NOMOR#Nomor HP yang terdaftar di Ibu & Balita
Contoh: FF#NOMOR#08137869021
Keuntungan Menjadi Anggota Ibu&Balita
Dengan menjadi anggota Ibu&Balita, Ibu bisa mendapat keuntungan seperti: informasi terbaru mengenai kehamilan sampai tahap pertumbuhan si Kecil, kesempatan tanya jawab dengan pakar-pakar kami, dan berbincang dengan ibu-ibu lain tentang dunia si Kecil.
Selain itu, Ibu juga bisa memenangkan hadiah-hadiah menarik dengan mengikuti program poin dan hadiah Ibu&Balita.
Untuk info lebih lanjut, silakan buka halaman ini.
Pemberian ASI merupakan nutrisi terbaik untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi yang sehat. Pemberian ASI eksklusif selama enam bulan merupakan cara optimal untuk memberi makan kepada bayi. Setelah itu bayi harus menerima makanan pelengkap dengan terus menyusu hingga dua tahun atau lebih.
Nutrisi ibu yang baik membantu mempertahankan persediaan dan kualitas ASI yang memadai.
Pengenalan pemberian susu botol secara tidak benar, sebagian atau seluruhnya, atau makanan dan minuman pelengkap lainnya dapat memberikan dampak negatif pada proses menyusui, yang mungkin tidak dapat dipulihkan lagi.
Konsultasikan dengan dokter Anda dan pertimbangkan implikasi sosial dan finansial sebelum memutuskan untuk menggunakan pengganti ASI atau jika Anda mengalami kesulitan dalam menyusui.
Ikuti petunjuk penggunaan, persiapan dan penyimpanan pengganti ASI atau makanan dan minuman komplementer lainnya dengan hati-hati karena penggunaan yang tidak tepat atau tidak diperlukan dapat menimbulkan bahaya terhadap kesehatan.
14 Tahun Yang Lalu
15 Tahun Yang Lalu
Nah, kalau di luar rumah anak maunya menempel terus dan usianya di atas 2 tahun, biasanya karena tak yakin ia bisa sendiri alias mandiri. Artinya ia perlu dirangsang lagi kemandiriannya. Pertama, ketika dia bisa melakukan sesuatu sendiri, puji dia, dan ajak dia untuk melakukan hal itu lagi. Misalnya ketika dia main puzzle, jangan didorong-dorong menyelesaikan dengan cepat, tapi tunggu saja. Begitu anak bisa menaruh di tempat yang tepat, puji dia dan dorong dia untuk menyelesaikan potongan puzzle yang lain. Kedua, jangan peluk atau pegang dia terlalu ketat (beda lho kalau anak di bawah 2 tahun, membutuhkan pelukan yang sangat hangat terus...), terutama kalau dia sedang ketakutan. Boleh saja anak yang sedang menempel dipeluk sebentar, lalu kemudian kita lepaskan pelukan sambil berkata, ”Ayo kamu bisa kok ikut bermain di sana. Bunda menunggu di sini ya.” Lalu Bunda tak harus meladeni si anak, tapi biarkan saja. Ketika anak sudah lepas, jangan lupa, berikan pujian lagi.
Oya, jangan katakan label seperti, ”Kamu ini kok nggak mau ditinggal sih,” atau, ”Ikut terus sama Bunda ya,” karena akan membuat anak lebih yakin bahwa ia akan terus suka ikut Bunda. Selamat mencoba Bunda, ditunggu kemajuannya ya.
15 Tahun Yang Lalu
thanks semoga membatu
15 Tahun Yang Lalu
15 Tahun Yang Lalu