Makanan pendamping ASI (MPASI) dibutuhkan untuk membantu memenuhi kebutuhan nutrisi harian si Kecil. Memasuki usia 10 bulan, porsi dan tekstur MPASI 10 bulan sudah mengalami peningkatan. Namun, pemberian ASI masih diperlukan hingga si Kecil berusia 2 tahun. Demi meningkatkan produksi dan kualitas ASI, pastikan Ibu mengonsumsi susu Frisian Flag PRIMAMUM untuk dukung imunitas dan akal cermat Si Kecil dengan DHA dan 9 Asam Amino Esensial (AAE), yaitu protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan si Kecil yang optimal di 1000 Hari Pertama Kehidupannya serta 9 nutrisi penting untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh ibu dengan rasa cokelat yang lezat dan pasti disukai Ibu.

Peningkatan tekstur MPASI 10 bulan ini perlu dilakukan sebagai cara untuk mengembangkan kemampuan si Kecil. Lakukan dengan bertahap sampai si Kecil mampu beradaptasi, karena tekstur MPASI 10 bulan ke atas akan lebih padat dibandingkan usia sebelum-sebelumnya.

Oleh karena itu, penting bagi Ibu untuk mengetahui seperti apa tekstur MPASI 10 bulan yang sesuai serta apa saja ide menu MPASI 10 bulan yang dapat diberikan kepada si Kecil. Simak artikel ini sampai habis ya, Bu!

Tekstur MPASI 10 Bulan yang Tepat

Melansir dari Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), si Kecil mulai dapat diperkenalkan dengan tekstur MPASI 10 bulan yang dicincang halus (minced) atau dicincang kasar (chopped). Selain itu, Ibu juga bisa memberikan finger food atau makanan yang bisa digenggam sebagai cara meningkatkan tekstur MPASI 10 bulan.

Perlu diketahui bahwa pada usia ini si Kecil mungkin mulai mengalami pertumbuhan gigi, sehingga peningkatan tekstur MPASI 10 bulan dapat membantu si Kecil terbiasa untuk mengunyah makanan padat. Apabila si Kecil tak kunjung menampakkan tanda-tanda pertumbuhan gigi, tekstur MPASI 10 bulan bisa Ibu sesuaikan dengan kondisinya.

Berikan si Kecil makan berat dengan frekuensi 3-4 kali dalam sehari. Jangan lupa untuk memberikan 1-2 kali finger food sehat seperti buah-buahan sebagai selingannya. Adapun untuk prosinya, IDAI menyarankan Ibu untuk menggunakan mangkuk berukuran 250 ml.

Dalam tahap peningkatan tekstur MPASI 10 bulan, jangan ragu untuk memperkenalkan si Kecil dengan berbagai jenis makanan yang mungkin belum pernah dicicipinya. Ibu bisa mengolahnya menjadi berbagai macam bentuk agar mudah ditelan dan menarik minat si Kecil.

Ide Menu MPASI 10 Bulan

Memasuki usia 10 bulan sudah tidak terlalu banyak pantangan makanan makanan bagi si Kecil. Kini, Ibu bisa bebas berkreasi dengan berbagai resep untuk meningkatkan tekstur MPASI 10 bulan.

Berikut beberapa ide menu MPASI 10 bulan yang sehat dan bernutrisi untuk diberikan kepada si Kecil:

1. Telur orak arik

   

   Bahan-bahan:

   • 1 butir telur
   • 1 sdm keju parut
   • 1 sdt minyak zaitun
   • Garam secukupnya
   • 1 sdm susu ASI atau susu pengganti ASI sesuai anjuran tenaga kesehatan

   Cara membuat:

   1. Pisahkan kuning telur dari putihnya, lalu masukkan kuning telur ke dalam mangkuk
   2. Tambahkan garam, keju, dan susu. Aduk hingga tercampur rata
   3. Panaskan minyak zaitun dan tuang adonan telur, orak arik telur agar tekstur MPASI 10 bulan ini mudah dicerna si Kecil
   4. Aduk menggunakan sendok kayu sampai telur matang dengan sempurna
   5. Telur orak arik siap disajikan untuk menu MPASI 10 bulan.
   
   Baca juga: Tahap Perkembangan Bayi 10 Bulan dan Stimulasi yang Tepat

2. Nasi tim ayam

   

   Bahan-bahan:

   • 5 sdm nasi putih hangat
   • 50 gr dada ayam cincang
   • 4 siung bawang putih, cincang halus
   • 4 butir bawang merah, cincang halus
   • 3-4 sdm kecap manis
   • 1 sdm kecap asin
   • 1 sdt kaldu ayam
   • 50 ml kaldu ayam
   • Secukupnya gula
   • Secukupnya air

   Cara membuat: 

   1. Tumis bawang merah dan bawang putih sampai harum, kemudian masukkan dada ayam cincang. Aduk sampai ayam berubah warna
   2. Tambahkan kecap asin, kecap manis, kaldu bubuk, gula, dan air sedikit. Masak sampai air menyusut, kemudian angkat dan sisihkan
   3. Tumis bawang putih cincang sampai harum, lalu tambahkan air kaldu ayam dan masukkan nasi matang
   4. Bumbui dengan kaldu bubuk dan sedikit kecap manis, aduk-aduk sampai rata
   5. Siapkan mangkuk berukuran 250 ml, kemudian masukkan beberapa sendok ayam cincang dan timpa dengan nasi, sambil ditekan-tekan
   6. Kukus sebentar sebelum disajikan.

3. Tim makaroni tahu

   

   Bahan-bahan:

   • 2 buah tahu putih, hancurkan dengan garpu
   • 1 sdm tepung beras
   • 50 gr makaroni
   • Seledri secukupnya, sebagai hiasan
   • ½ buah wortel, parut hingga halus
   • Daun bawang secukupnya
   • Garam secukupnya
   • 250 ml susu ASI atau susu pengganti ASI sesuai anjuran tenaga kesehatan

   Cara membuat:

   1. Pertama, rebus makaroni hingga agak lunak. Jangan lupa aduk beberapa kali agar tidak menempel, kemudian tiriskan
   2. Campurkan makaroni, tahu tepung beras, garam, wortel, dan daun bawang ke dalam wadah. Aduk hingga tercampur rata
   3. Siapkan loyang dan olesi dengan minyak sayur, kemudian tuang adonan ke dalam loyang
   4. Kukus adonan selama 15 menit, lalu angkat
   5. Ambil tim makaroni tahu dari loyang secukupnya lalu berikan hiasan berupa seledri untuk mempercantik tampilan
   6. Tim makaroni tahu siap disajikan untuk MPASI si Kecil.

Nah, itulah informasi terkait tekstur MPASI 10 bulan beserta ide menunya. MPASI merupakan makanan pendamping untuk mendukung tumbuh kembang si Kecil yang optimal. Namun, ASI tetap merupakan asupan utama bagi si Kecil.

Agar produksi ASI meningkat baik dalam jumlah maupun kualitasnya, Ibu harus mendapatkan energi tambahan sebanyak 500 kalori setiap harinya (AKG 2019) begitu juga dengan protein dan nutrisi penting lainnya. Selain mengonsumsi makanan bergizi, Ibu juga perlu mengonsumsi susu ibu menyusui yang mengandung tinggi DHA untuk mendukung perkembangan otak si Kecil, 9 Asam Amino Esensial (AAE), yaitu protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan si Kecil yang optimal di 1000 Hari Pertama Kehidupannya serta 9 nutrisi penting lainnya seperti; tinggi asam folat, omega 3 (ALA), Omega 6 (LA), tinggi zat besi, serat pangan inulin, tinggi vitamin C, protein, tinggi kalsium dan tinggi seng untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh Ibu selama periode menyusui dan mendukung produksi ASI.

Frisian Flag PRIMAMUM adalah susu ibu menyusui untuk dukung imunitas dan akal cermat Si Kecil dengan DHA dan 9 Asam Amino Esensial (AAE) serta 9 nutrisi penting untuk kebaikan Ibu dan si Kecil selama periode menyusui. Dua gelas Frisian Flag PRIMAMUM mengandung energi sebanyak 360 kalori, DHA 68 mg, protein 18 gram dan 9 nutrisi penting lainnya dalam jumlah yang disesuaikan dengan tambahan nutrisi yang dibutuhkan ibu selama menyusui si Kecil. Frisian Flag PRIMAMUM tersedia dalam rasa cokelat yang lezat, tidak membuat enek atau mual serta enak disajikan dalam kondisi hangat maupun dingin.

Namun jika Ibu atau si Kecil mengalami kondisi yang tidak memungkinkan pemberian ASI, Ibu bisa memberikan susu pendamping ASI sesuai dengan anjuran tenaga kesehatan ya Bu. Pastikan Ibu memilih susu yang mengandung 9 protein asam amino esensial lengkap dan tinggi DHA, karena protein adalah komponen yang penting untuk mendukung tumbuh dan kembang bayi ya, Bu! 

Untuk mencukupi kebutuhan gizi harian si Kecil secara tepat, ada baiknya Ibu menggunakan fitur Kalkulator Gizi dari Akademi Keluarga Prima. Pemberian gizi yang tepat dan adekuat sangat berpengaruh terhadap tumbuh kembang si Kecil. Jadi, langsung cobain fiturnya sekarang juga ya, Bu.

Jangan lupa registrasikan data Ibu untuk informasi dan fitur lengkap seputar kehamilan dan tumbuh kembang si Kecil dari Ibu dan Balita. Selain itu, dengan registrasi Ibu juga dapat memperoleh poin yang akan bisa ditukarkan dengan hadiah dan promo yang menarik. Daftar sekarang di sini ya!