Salah satu tahap penting dalam persalinan adalah pembukaan serviks, yang terdiri dari tiga pembukaan 1, pembukaan 2, dan pembukaan lengkap. Namun, masih banyak Ibu yang belum memahami seperti apa tepatnya tanda melahirkan pembukaan 1 itu. Sebelum membahasnya lebih lanjut, pastikan Ibu mengonsumsi susu Frisian Flag PRIMAMUM untuk dukung Akal Cermat dan Imunitas si Kecil yang dilengkapi DHA dan 9 Asam Amino Esensial (AAE), yaitu protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin yang optimal. Susu ini juga mengandung 9 nutrisi penting untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh ibu dengan rasa cokelat yang lezat dan pasti disukai Ibu.

Pada masa kehamilan, leher rahim biasanya akan tertutup lendir tebal yang berfungsi mencegah berbagai patogen masuk ke dalam rahim dan menginfeksi janin. Barulah saat mendekati masa persalinan, ibu akan mulai mengalami pembukaan.

Pembukaan merupakan pelebaran dan penipisan leher rahim untuk membuka jalan lahir bagi si Kecil. Tanda melahirkan pembukaan 1 dimulai dari 1 cm yang terus bertambah hingga 10 cm

Tanda Melahirkan Pembukaan 1

Pembukaan 1 yang terjadi hingga 1 cm tidak berarti persalinan akan berlangsung beberapa jam atau beberapa hari setelahnya ya, Bu. Sebab, leher rahim dapat melebar hingga 1 cm selama berminggu-minggu sebelum awal persalinan. 

Luasnya pelebaran ini hanya menandakan bahwa leher rahim mulai bersiap untuk persalinan. Lebih lengkap, berikut tanda melahirkan pembukaan 1 yang perlu Ibu ketahui:

1. Kontraksi

   Salah satu tanda melahirkan pembukaan 1 adalah kontraksi rahim yang teratur dan meningkat secara bertahap. Kontraksi pembukaan 1 akan menjadi lebih teratur, lebih lama, dan lebih kuat dari kontraksi palsu yang Ibu rasakan sebelumnya.

   Kontraksi yang juga menjadi tanda melahirkan pembukaan 1 sampai 10 ini mungkin dimulai dengan interval waktu yang cukup jauh, misalnya 15 hingga 20 menit yang kemudian intensitasnya akan berangsur-angsur menjadi lebih sering.

   Meskipun demikian, sebagian Ibu hamil mungkin hanya mengalami kontraksi ringan bahkan tidak mengalami gejala kontraksi apapun selama proses pembukaan berlangsung.

2. Pembukaan leher rahim

   Pembukaan leher rahim (serviks) adalah tanda melahirkan pembukaan 1 yang berikutnya. Pada awalnya, leher rahim akan mulai melebar dan mengempis Pembukaan 1 terjadi ketika leher rahim telah melebar sekitar 1-3 cm.

   Ibu mungkin tidak merasakan perubahan ini secara langsung. Namun, saat persalinan berlangsung, dokter kandungan bisa memeriksa pembukaan leher rahim menggunakan pemeriksaan dalam.

3. Sakit punggung dan tekanan panggul

   Saat pembukaan 1 terjadi, Ibu mungkin merasakan sakit punggung yang intens dan tekanan pada panggul bagian bawah. Tanda melahirkan pembukaan 1 ini disebabkan oleh tekanan yang semakin kuat dari rahim yang berkontraksi dan menekan ke bawah saat serviks membuka.

   Sensasi ini dapat berbeda untuk setiap wanita, tetapi perubahan ini menandakan bahwa proses melahirkan telah dimulai.

4. Sembelit dan diare

   Beberapa Ibu hamil mengalami sembelit atau diare menjelang pembukaan 1. Perubahan hormon dan peningkatan aktivitas otot perut dapat memengaruhi sistem pencernaan. 

   Sembelit dapat terjadi karena gerakan peristaltik yang melambat, sementara diare dapat disebabkan oleh peningkatan aktivitas usus. Perubahan ini adalah tanda bahwa tubuh Ibu sedang mempersiapkan diri untuk persalinan.

5. Pecahnya ketuban

   Saat persalinan akan segera dimulai, selaput yang mengelilingi bayi atau yang dikenal sebagai ketuban bisa pecah dan terlepas. Pecahnya air ketuban ini menjadi salah satu tanda melahirkan pembukaan 1 yang paling umum dikenali.

   Kondisi ini dapat menyebabkan semburan cairan yang deras atau hanya berupa tetesan. Beberapa Ibu mungkin tidak menyadarinya karena cairannya sangat sedikit. Perhatikan tanda lainnya, seperti kram dan kontraksi untuk kemudian berkonsultasi dengan dokter kandungan.

Baca juga: Bahaya Ketuban Pecah Dini

Hal yang Perlu Dilakukan Saat Pembukaan 1

Mengalami gejala pembukaan 1 bukan berarti Ibu akan melahirkan dengan segera ya, Bu. Jangka waktu sejak pembukaan 1 hingga waktunya melahirkan dapat berbeda-beda pada masing-masing ibu.

Tanda melahirkan pembukaan 1 yang dialami oleh setiap Ibu juga belum tentu sama. Ibu yang baru pertama kali melahirkan mungkin saja tidak mengalami tanda pembukaan hingga waktunya bersalin. 

Umumnya, leher rahim baru akan mengalami pembukaan 1 saat waktunya melahirkan akan tiba. Melansir dari American Pregnancy Association, Ibu sebaiknya mencoba untuk rileks saat berada di fase pembukaan 1. Tidak perlu terburu-buru ke rumah sakit atau klinik bersalin.

Cobalah untuk membuat diri sibuk sambil menghemat energi, minum banyak air putih, dan mengonsumsi camilan sehat. Selain itu, Ibu bisa melakukan beberapa hal berikut ini untuk membantu mempercepat proses pembukaan 1:

• Jalan-jalan
• Sering-seringlah mengubah posisi tidur atau posisi duduk
• Berlatih teknik pernapasan dan relaksasi
• Berendam dengan air hangat
• Istirahat dengan cukup.

Jika Ibu mengalami pendarahan atau air ketuban pecah pada saat tertentu, segera hubungi dokter kandungan atau bidan yang dipilih.

Baca juga: 7 Hal Penting yang Harus Diperhatikan Saat Persalinan

Kapan Harus ke Dokter?

Hubungi dokter jika Ibu sering mengalami kontraksi, tekanan panggul, atau tanda-tanda persalinan melahirkan pembukaan 1 yang berlangsung selama berminggu-minggu atau berbulan-bulan di usia kandungan yang masih kurang dari 37 minggu.

Apalagi jika Ibu memasuki usia kandungan 37 minggu lebih dengan gejala seperti keluarnya lendir, cairan berdarah, atau kontraksi yang hanya berjarak tiga sampai empat menit selama 45 hingga 60 detik lamanya pada setiap kontraksi.

Untuk melancarkan proses persalinan, Ibu memerlukan tambahan energi, protein dan nutrisi penting lainnya untuk mendukung kesehatan Ibu dan tumbuh kembang janin yang sehat dan optimal.

Selain mengonsumsi makanan bergizi, Ibu juga perlu mengonsumsi susu ibu hamil yang mengandung tinggi DHA untuk mendukung perkembangan otak janin, 9 Asam Amino Esensial (AAE), yaitu protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin yang optimal serta 9 nutrisi penting lainnya seperti; tinggi asam folat, omega 3 (ALA), Omega 6 (LA), tinggi zat besi, serat pangan inulin, tinggi vitamin C, protein, tinggi kalsium dan tinggi seng untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh Ibu selama periode kehamilan.

Frisian Flag PRIMAMUM adalah susu ibu hamil untuk dukung Akal Cermat dan Imunitas si Kecil yang dilengkapi dengan DHA serta 9 Asam Amino Esensial (AAE) selama periode kehamilan. Satu gelas Frisian Flag PRIMAMUM mengandung energi sebanyak 180 kalori, DHA 34 mg, protein 9 gram dan 9 nutrisi penting lainnya dalam jumlah yang disesuaikan dengan tambahan nutrisi yang dibutuhkan ibu selama periode kehamilan. Frisian Flag PRIMAMUM tersedia dalam rasa cokelat yang lezat, tidak membuat enek atau mual serta enak disajikan dalam kondisi hangat maupun dingin. Optimalkan tumbuh kembang janin dengan susu Frisian Flag PRIMAMUM!

Sebagai tambahan informasi, Ibu juga bisa lho memanfaatkan fitur-fitur yang terdapat dalam Akademi Keluarga Prima, salah satunya fitur Kalkulator Kehamilan yang memudahkan Ibu untuk mengetahui Hari Perkiraan Lahir (HPL) si Kecil. Ayo, coba fiturnya sekarang juga.

Jangan lupa registrasikan data Ibu untuk informasi dan fitur lengkap seputar kehamilan dan tumbuh kembang si Kecil dari Ibu dan Balita. Selain itu, dengan registrasi Ibu juga dapat memperoleh poin yang akan bisa ditukarkan dengan hadiah dan promo yang menarik. Daftar sekarang di halaman ini ya!