Ada beberapa tanda 24 jam sebelum melahirkan, termasuk banyaknya perubahan fisik yang terjadi pada tubuh Ibu.
Menjelang persalinan, Ibu bisa rutin minum susu Frisian Flag PRIMAMUM rasa cokelat lezat untuk dukung Akal Cermat si Kecil di 1000 Hari Pertama Kehidupannya. Susu ini mengandung tinggi DHA, 9 Asam Amino Esensial (AAE) lengkap, dan 9 nutrisi penting untuk menjaga kesehatan Ibu dan daya tahan tubuh si Kecil.
Mengetahui tanda-tanda sebelum persalinan sangat penting agar Ibu bisa mempersiapkan diri dan mendapatkan perawatan medis yang tepat waktu. Yuk, simak!
Tanda 24 Jam Sebelum Melahirkan
Berikut ini ada beberapa tanda-tanda melahirkan sudah dekat yang perlu Ibu perhatikan:
-
Kontraksi Teratur
Tanda 24 jam sebelum melahirkan yang sering dialami adalah kontraksi yang teratur. Kontraksi ini berbeda dari kontraksi palsu atau braxton hicks.
Kontraksi yang sesungguhnya biasanya akan lebih intens, lebih sering, dan lebih teratur dibandingkan kontraksi palsu.
Jika kontraksi datang setiap 4-5 menit dan berlangsung lebih dari satu menit, ini menjadi tanda kuat bahwa persalinan Ibu sudah semakin dekat.
-
Pecah Ketuban
Tanda 24 jam sebelum melahirkan yang sudah pasti harus Ibu waspadai adalah pecah ketuban.
Pecahnya ketuban biasanya disebabkan oleh bayi sudah siap lahir dan kepalanya menekan kantung berisi air ketuban.
-
Peningkatan Frekuensi Buang Air Kecil
Menjelang persalinan, bayi akan turun ke panggul dan memberi tekanan lebih pada kandung kemih.
Hal ini menyebabkan ibu hamil lebih sering buang air kecil dalam 24 jam sebelum melahirkan.
-
Pembukaan Serviks
Menjelang persalinan, dokter akan rutin memeriksa seberapa terbuka leher rahim atau serviks Ibu.
Serviks yang terbuka menandakan jalan lahir sudah mulai siap. Biasanya, serviks harus terbuka sekitar 10 cm agar bayi bisa lahir secara normal.
Namun, jika serviks sudah terbuka 2-3 cm, itu tandanya Ibu mungkin akan melahirkan dalam waktu 1-2 hari ke depan.
Baca juga: Ciri-ciri Pembukaan 1-10 dan Tahapannya yang Perlu Ibu Tahu
-
Nesting Instinct
Saat memasuki trimester ketiga, banyak Ibu hamil merasakan dorongan kuat untuk mempersiapkan rumah agar siap menyambut kelahiran buah hati.
Dorongan yang sering disebut 'nesting instinct' ini akan semakin kuat sekitar 24 hingga 48 jam sebelum melahirkan.
Ibu akan lebih rajin bersih-bersih rumah, menata kamar bayi, dan menyiapkan tas untuk ke rumah sakit.
-
Nyeri Punggung Bagian Bawah
Nyeri punggung saat hamil itu umum. Namun, rasa nyeri yang Ibu alami mendekati persalinan akan lebih intens dan berbeda.
Rasa nyeri punggung di bagian bawah sebelum melahirkan biasanya terasa lebih dalam, menjalar ke panggul, dan sulit dihilangkan.
-
Sendi yang Mengendur
Beberapa hari sebelum persalinan, Ibu akan merasakan sendi yang lebih longgar dan lebih rileks di panggul dan punggung bagian bawah.
Selain itu, Ibu juga mungkin akan mengalami diare karena hormon relaksin juga membuat otot-otot di sekitar usus menjadi lebih rileks.
-
Penurunan Berat Badan
Ibu hamil biasanya akan mengalami penurunan berat badan setelah melahirkan. Namun, berat badan Ibu juga bisa berkurang beberapa hari sebelum melahirkan.
Kondisi ini wajar karena tubuh sedang bersiap untuk melahirkan dengan mengurangi kelebihan air, termasuk air ketuban yang mengelilingi bayi.
Baca juga: Panduan Menjaga Berat Badan Ideal Selama Kehamilan
-
Keluar Lendir atau Bercak Darah
Tanda 24 jam sebelum melahirkan lainnya adalah keluarnya lendir atau bercak darah akibat terlepasnya sumbat lendir yang melindungi bayi di dalam rahim.
Ibu mungkin melihat lendir bening, merah muda, atau sedikit berdarah saat buang air kecil atau di celana dalam.
-
Keputihan yang Meningkat
Banyak Ibu hamil mengalami peningkatan cairan putih dari vagina sebagai tanda 24 jam sebelum melahirkan.
Jangan khawatir, karena cairan keputihan ini sebenarnya membantu vagina membersihkan diri agar siap menyambut bayi.
-
Bayi Turun ke Panggul
Menjelang persalinan, posisi bayi di dalam kandungan akan berubah. Bayi akan turun dan masuk ke panggul.
Perubahan ini membuat perut Ibu terasa lebih turun dan memberi ruang untuk paru-paru, sehingga Ibu lebih mudah bernapas.
Namun, karena tekanan pada kandung kemih meningkat, Ibu jadi lebih sering ingin buang air kecil.
Mengetahui tanda 24 jam sebelum melahirkan di atas dapat membantu Ibu mempersiapkan diri dengan lebih baik.
Baca juga: 3 Tahap Melahirkan Normal yang Perlu Ibu Hamil Ketahui
Apa Saja yang Harus Dipersiapkan Sebelum Persalinan? (PAA)
Mempersiapkan persalinan bukan hanya tentang menyiapkan tas ke rumah sakit, tetapi juga melibatkan persiapan fisik dan mental. Berikut hal yang perlu Ibu persiapkan:
-
Menyiapkan Tas Persalinan
Salah satu hal yang harus dipersiapkan jauh-jauh hari sebelum perkiraan tanggal lahir adalah tas persalinan.
Isi tas ini biasanya terdiri dari pakaian Ibu dan bayi, perlengkapan mandi, dokumen penting, dan peralatan lain yang mungkin dibutuhkan selama di rumah sakit.
Pastikan untuk mempersiapkan tas persalinan setidaknya tiga minggu sebelum hari perkiraan lahir (HPL).
Baca juga: Siapkan 12 Perlengkapan Bayi Baru Lahir Agar Tepat Guna
-
Menyiapkan Mental dan Fisik
Persiapan mental dan fisik juga merupakan hal yang harus dipersiapkan sebelum persalinan.
Mengikuti kelas persiapan persalinan, yoga, atau meditasi dapat membantu ibu hamil tetap tenang dan siap menghadapi proses persalinan.
Selain itu, menjaga pola makan yang sehat dan berolahraga ringan juga sangat penting untuk mempersiapkan tubuh menghadapi persalinan.
-
Mempelajari Tanda-Tanda Persalinan
Mengetahui tanda-tanda persalinan juga merupakan hal yang harus dipersiapkan sebelum persalinan.
Beberapa tanda persalinan yang umum meliputi kontraksi yang teratur, pecahnya air ketuban, dan keluarnya lendir berdarah.
Ibu juga bisa download e-book ini untuk mengetahui apa saja hal yang perlu dipersiapkan untuk menyambut kelahiran si Kecil.
Kapan Harus ke Dokter?
Saat kontraksi sudah teratur (5 menit sekali) dan terasa cukup kuat (45-60 detik), sebaiknya Ibu segera hubungi dokter atau pergi ke rumah sakit.
Jika sudah pernah melahirkan sebelumnya, biasanya proses persalinan berikutnya akan lebih cepat.
Oleh karena itu, dokter atau bidan mungkin menyarankan Ibu untuk datang ke rumah sakit sedikit lebih awal.
Selama kehamilan, Ibu memerlukan tambahan energi, protein dan nutrisi penting lainnya untuk mendukung kesehatan Ibu dan tumbuh kembang janin yang sehat dan optimal.
Selain mengonsumsi makanan bergizi, Ibu juga perlu mengonsumsi susu ibu hamil yang mengandung tinggi DHA untuk mendukung perkembangan otak janin, 9 Asam Amino Esensial (AAE), yaitu protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya.
Untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin yang optimal serta 9 nutrisi penting lainnya seperti; tinggi asam folat, omega 3 (ALA), Omega 6 (LA), tinggi zat besi, serat pangan inulin, tinggi vitamin C, protein, tinggi kalsium dan tinggi seng untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh Ibu selama periode kehamilan.
Frisian Flag PRIMAMUM adalah susu ibu hamil untuk dukung Akal Cermat si Kecil yang dilengkapi dengan DHA serta 9 Asam Amino Esensial (AAE) selama periode kehamilan.
Satu gelas Frisian Flag PRIMAMUM mengandung energi sebanyak 180 kalori, DHA 34 mg, protein 9 gram dan 9 nutrisi penting lainnya dalam jumlah yang disesuaikan dengan tambahan nutrisi yang dibutuhkan ibu selama periode kehamilan. Frisian Flag PRIMAMUM tersedia dalam rasa cokelat yang lezat, tidak membuat enek atau mual serta enak disajikan dalam kondisi hangat maupun dingin. Optimalkan tumbuh kembang janin dengan susu Frisian Flag PRIMAMUM!
Setelah si Kecil lahir, pastikan ibu pantau terus tumbuh kembangnya dengan menggunakan fitur Rapor Tumbuh Kembang Prima. Fitur ini dapat memudahkan Ibu untuk mengetahui berat badan, tinggi badan, lingkar kepala, lingkar perut, indeks massa tubuh, dan hal-hal penting lainnya yang berkaitan dengan pertumbuhan dan perkembangan. Fitur ini didukung oleh grafik pertumbuhan dari WHO, sehingga Ibu bisa tahu seperti apa tumbuh kembang ideal bagi bayi dan anak-anak. Yuk, coba langsung fiturnya!