Susu formula yang sudah terlanjur diseduh, namun tidak diminum oleh si Kecil sering kali menimbulkan dilema apakah lebih baik disimpan atau dibuang. Sebenarnya, susu formula tahan berapa jam setelah dibuat? Sebelum mengetahui jawabannya, perlu diingat bahwa susu formula merupakan nutrisi pendamping apabila si Kecil atau Ibu mengalami kondisi yang tidak memungkinkan untuk pemberian ASI. Demi meningkatkan kualitas dan kuantitas ASI sebagai nutrisi utamanya, pastikan Ibu rutin mengonsumsi susu Frisian Flag PRIMAMUM untuk dukung imunitas dan akal cermat Si Kecil dengan DHA dan 9 Asam Amino Esensial (AAE), yaitu protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan si Kecil yang optimal di 1000 Hari Pertama Kehidupannya serta 9 nutrisi penting untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh ibu dengan rasa cokelat yang lezat dan pasti disukai Ibu.
ASI memang menjadi nutrisi utama si Kecil hingga usianya mencapai 6 bulan. Namun, tidak semua Ibu dan bayinya berada dalam kondisi yang memungkinkan untuk pemberian ASI.
Apabila hal tersebut terjadi, biasanya dokter akan menganjurkan Ibu untuk memberikan susu formula sebagai pendamping ASI. Hanya saja, berapa banyak susu yang diminum oleh si Kecil tidak bisa diketahui secara pasti.
Lantas, apakah susu formula yang tersisa boleh disimpan terlebih dahulu dan kira-kira berapa jam susu formula bertahan di suhu ruangan? Untuk mengetahui susu formula tahan berapa jam, mari simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Baca juga: Nutrisi Susu Ibu Menyusui untuk Menambah Berat Badan Bayi
Susu Formula Tahan Berapa Jam?
Penelitian yang diterbitkan dalam National Center for Biotechnology Information menunjukkan bahwa susu formula merupakan susu pengganti yang paling mendekati ASI. Lantas, susu formula tahan berapa jam?
Menurut Centers for Disease Control and Prevention, susu formula yang telah diseduh idealnya hanya dapat bertahan selama 2 jam setelah dibuat. Jika dibandingkan dengan ASI, masa simpan susu formula di suhu ruangan ini jauh lebih sebentar. ASI yang disimpan dalam wadah tertutup di suhu ruangan mampu bertahan 6-8 jam lamanya.
Apabila tidak segera diberikan dalam waktu 2 jam, segera simpan ke dalam lemari es dengan suhu 4,4°C atau lebih rendah. Namun, Ibu bisa membaca informasi yang ada di label kemasan susu formula untuk memastikannya. Sebab, beberapa susu formula hanya bisa bertahan selama 1 jam di suhu ruangan.
Cara Menyeduh Susu Formula yang Benar
Persiapan dan penyimpanan susu formula yang aman penting untuk kesehatan si Kecil. Ikuti langkah-langkah berikut ini untuk memastikan susu formula yang Ibu seduh aman untuk dikonsumsi si Kecil:
-
Cuci tangan terlebih dahulu
Sebelum menyeduh susu formula untuk si Kecil, cuci tangan Ibu dengan sabun dan air. Jangan lupa untuk mengeringkan tangan dengan tisu atau handuk yang bersih agar tidak ada bakteri yang menempel.
-
Sterilkan botol susu
Sterilkan botol, dot, dan tutupnya sebelum digunakan untuk pertama kali. Ibu dapat mensterilkannya dengan cara merebus botol dalam air selama lima menit atau menggunakan alat sterilisasi uap listrik.
Setelah penggunaan pertama, biasanya Ibu tidak perlu lagi mensterilkan botol susu. Namun, Ibu harus terus mensterilkan botol apabila si Kecil berusia kurang dari 3 bulan, lahir prematur, atau memiliki sistem kekebalan tubuh yang lemah.
-
Seduh bubuk susu dengan air
Susu formula bayi biasanya hadir dalam bentuk cair siap saji atau susu bubuk. Jika memilih susu bubuk, Ibu perlu menambahkan air untuk melarutkannya. Biasanya, di kemasan susu sudah tercantum cara menyeduh susu formula yang bisa Ibu ikuti.
Jangan lupa untuk menakar jumlah air dan susu bubuk dengan hati-hati. Terlalu banyak air akan membuat si Kecil tidak mendapatkan nutrisi yang cukup. Jika air terlalu sedikit, itu dapat menyebabkan si Kecil tidak memiliki cukup cairan.
Baca juga: 5 Manfaat Susu untuk Dukung Si Kecil Tumbuh Cermat dan Kuat
Tips Menyimpan Susu Formula
Setelah pertanyaan susu formula tahan berapa jam sudah terjawab, Ibu juga perlu mengetahui bagaimana tips penyimpanannya agar awet. Berikut tips yang bisa Ibu ikuti:
- Buang susu formula yang tertinggal di dalam botol setelah memberikannya kepada si Kecil. Kombinasi susu formula dan air liur bayi Anda dapat menyebabkan bakteri tumbuh. Pastikan untuk membersihkan dan mensterilkan botol sebelum penggunaan selanjutnya.
- Simpan wadah susu formula yang belum dibuka di dalam ruangan yang sejuk dan kering. Hindari menyimpan susu formula di dalam kendaraan, garasi, atau di luar ruangan.
- Setelah susu formula dibuka, simpan di tempat yang sejuk dan kering dengan dalam yang tertutup rapat. Jangan menyimpan kaleng susu formula bubuk di lemari es karena bisa mengubah kualitasnya.
- Kebanyakan susu formula harus digunakan dalam waktu 1 bulan setelah wadahnya dibuka. Saat pertama kali membuka wadah, akan lebih baik jika Ibu menuliskan tanggal di tutupnya untuk membantu mengingatnya.
- Jangan pernah menggunakan susu formula setelah lewat dari tanggal kadaluarsa yang tercantum dalam kemasan luarnya.
Itulah informasi terkait susu formula tahan berapa jam. Meski dalam kondisi tertentu si Kecil bisa diberikan susu formula, peran ASI sebagai nutrisi utama bayi tetap tidak bisa tergantikan ya, Bu.
Agar produksi ASI meningkat baik dalam jumlah maupun kualitasnya, Ibu harus mendapatkan energi tambahan sebanyak 500 kalori setiap harinya (AKG 2019) begitu juga dengan protein dan nutrisi penting lainnya.
Selain mengonsumsi makanan bergizi, Ibu juga perlu mengonsumsi susu ibu menyusui yang mengandung tinggi DHA untuk mendukung perkembangan otak si Kecil, 9 Asam Amino Esensial (AAE), yaitu protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan si Kecil yang optimal di 1000 Hari Pertama Kehidupannya serta 9 nutrisi penting lainnya seperti; tinggi asam folat, omega 3 (ALA), Omega 6 (LA), tinggi zat besi, serat pangan inulin, tinggi vitamin C, protein, tinggi kalsium dan tinggi seng untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh Ibu selama periode menyusui dan mendukung produksi ASI.
Frisian Flag PRIMAMUM adalah susu ibu menyusui untuk dukung imunitas dan akal cermat Si Kecil dengan DHA, 9 Asam Amino Esensial (AAE) serta 9 nutrisi penting untuk kebaikan Ibu dan si Kecil selama periode menyusui. Dua gelas Frisian Flag PRIMAMUM mengandung energi sebanyak 360 kalori, DHA 68 mg, protein 18 gram dan 9 nutrisi penting lainnya dalam jumlah yang disesuaikan dengan tambahan nutrisi yang dibutuhkan ibu selama menyusui si Kecil. Frisian Flag PRIMAMUM tersedia dalam rasa cokelat yang lezat, tidak membuat enek atau mual serta enak disajikan dalam kondisi hangat maupun dingin.
Namun jika Ibu atau si Kecil mengalami kondisi yang tidak memungkinkan pemberian ASI, Ibu bisa memberikan susu pendamping ASI sesuai dengan anjuran tenaga kesehatan ya Bu. Pastikan Ibu memilih susu yang mengandung 9 protein asam amino esensial lengkap dan tinggi DHA, karena protein adalah komponen yang penting untuk mendukung tumbuh dan kembang bayi ya, Bu!
Untuk mencukupi kebutuhan gizi harian si Kecil secara tepat, ada baiknya Ibu menggunakan fitur Kalkulator Gizi dari Akademi Keluarga Prima. Pemberian gizi yang tepat dan adekuat sangat berpengaruh terhadap tumbuh kembang si Kecil. Jadi, langsung cobain fiturnya sekarang juga ya, Bu.
Jangan lupa registrasikan data Ibu untuk informasi dan fitur lengkap seputar kehamilan dan tumbuh kembang si Kecil dari Ibu dan Balita. Selain itu, dengan registrasi Ibu juga dapat memperoleh poin yang akan bisa ditukarkan dengan hadiah dan promo yang menarik. Daftar sekarang di sini ya!