Si Kecil sudah berusia 6 bulan? Selamat ya, Bu karena itu menandakan si Kecil siap untuk dikenalkan dengan berbagai makanan selain ASI. Memberikan makanan pendamping ASI (MPASI) dan snack bayi dapat membantu memenuhi kebutuhan nutrisinya dan mendukung tumbuh kembangnya. Selain itu, Ibu juga perlu memastikan kebutuhan ASI si Kecil tetap terpenuhi dengan rutin minum susu Frisian Flag PRIMAMUM yang mengandung tinggi DHA yang bermanfaat untuk mendukung perkembangan otak si Kecil, 9 Asam Amino Esensial (AAE), yaitu protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan si Kecil yang optimal di 1000 Hari Pertama Kehidupannya serta 9 nutrisi penting untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh ibu dengan rasa cokelat yang lezat dan pasti disukai Ibu. Dukung Akal Cermat dan Imunitas si Kecil dengan Frisian Flag PRIMAMUM.

ebook
Banner
Banner AKP

Selain makanan utama, cemilan atau snack bayi dapat membantu memenuhi kebutuhan nutrisi si Kecil dan membantunya belajar mengenal berbagai rasa dan tekstur makanan baru. 

Namun, memilih cemilan yang tepat untuk bayi usia 6 bulan bisa menjadi tantangan bagi para orang tua. Lantas, apa saja pilihan snack untuk bayi 6 bulan yang aman dikonsumsi dan bergizi? Simak artikel berikut sampai tuntas ya, Bu!

7 Pilihan Snack Bayi yang Aman

Menurut Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), bayi berusia 6 bulan boleh diberikan camilan sebanyak 1-2 kali dalam sehari sebagai selingan di antara waktu makan utamanya. 

Pada usia 6 bulan, si Kecil baru saja mulai diperkenalkan dengan makanan padat, sehingga belum memiliki kemampuan mengunyah atau menelan yang baik. Berikut ini sejumlah pilihan cemilan bayi 6 bulan yang aman dikonsumsi:

Artikel Sejenis

  1. Buah-buahan yang Dihaluskan

    Potongan buah-buahan yang lembut dan dihaluskan seperti pisang, alpukat, atau mangga adalah pilihan cemilan bayi 6 bulan yang aman dikonsumsi. Pastikan Ibu menghaluskannya agar si Kecil tidak kesulitan saat menelannya.

    Sebelum dihaluskan dengan blender atau food processor, jangan lupa untuk membuang biji atau bagian keras lainnya yang berisiko membuat si Kecil tersedak.

  2. Sayuran Kukus

    Sayuran kukus seperti wortel, brokoli, atau labu juga bisa menjadi snack bayi yang menyehatkan. Sayuran mengandung serat dan berbagai vitamin yang penting untuk perkembangan bayi 6 bulan.

    Potong sayuran menjadi potongan kecil, lalu kukus hingga teksturnya empuk agar lebih mudah ditelan si Kecil. Ibu juga perlu menghaluskan sayuran yang sudah dikukus untuk memudahkan si Kecil.

  3. Sereal Bayi

    Sereal bayi yang diformulasikan khusus untuk usia 6 bulan bisa menjadi pilihan praktis untuk selingan makan si Kecil. Sebaiknya Ibu memilih jenis sereal yang terbuat dari bahan-bahan alami dan bebas gula tambahan. 

    Ibu bisa melumatkan sereal dengan ASI terlebih dahulu untuk menyesuaikan dengan tekstur makan bayi 6 bulan yang masih berupa makanan yang dilumatkan.

  4. Yoghurt

    yoghurt untuk snack bayi - ibudanbalita

    Tidak ada salahnya Ibu memberikan yoghurt sebagai pilihan snack bayi 6 bulan yang menyehatkan. Kandungan proteinnya yang tinggi dan kalsiumnya yang berlimpah membantu mendukung pertumbuhan tulang si Kecil.

    Tak hanya itu, yoghurt juga mengandung bakteri baik yang membantu melancarkan pencernaan. Meskipun memiliki banyak manfaat, Ibu perlu memilih yoghurt yang tepat untuk si Kecil.

    Pilihlah yoghurt tawar atau tanpa rasa yang rendah gula. Ibu bisa mencampurkannya dengan buah bertekstur lembut, seperti alpukat untuk menambah rasa manis alami.

  5. Biskuit Bayi

    Biskuit bayi menjadi pilihan snack yang praktis dan mudah dibawa bepergian. Pilihlah biskuit bayi yang terbuat dari bahan-bahan alami dan rendah gula. 

    Pastikan biskuit yang Ibu pilih memiliki tekstur yang mudah larut dalam air liur bayi untuk menghindari risiko tersedak.

  6. Telur Rebus

    Telur rebus yang dihaluskan merupakan sumber protein yang baik untuk bayi. Pastikan telur dimasak hingga matang sempurna sebelum diberikan sebagai snack bayi 6 bulan.

    Jika sudah matang, haluskan telur dan campurkan dengan ASI atau susu formula untuk mendapatkan tekstur makanan yang sesuai dengan kemampuan makan si Kecil.

  7. Keju

    Keju merupakan pilihan snack bayi yang kaya akan kalsium, protein, dan vitamin. 

    Pilihlah keju yang lembut dan mudah diparut agar mudah dikunyah dan tidak menimbulkan bahaya.

    Menurut National Health Service, bayi usia 6 bulan ke atas sudah boleh menikmati keju penuh lemak yang dipasteurisasi. Keju cottage, cheddar, dan mozzarella merupakan beberapa contohnya.

Meskipun ada banyak pilihan snack bayi yang lezat dan bergizi, penting untuk diingat bahwa tidak semuanya cocok untuk si Kecil. Hal ini dikarenakan setiap bayi memiliki kebutuhan dan kondisi yang berbeda-beda.

Baca juga: Resep Makanan Bayi 6 Bulan Untuk Kecerdasan Otak

Hal yang Perlu Ibu Perhatikan

Cemilan yang tepat dapat membantu memenuhi kebutuhan nutrisi si Kecil sekaligus mendukung perkembangannya. Berikut beberapa hal yang perlu Ibu perhatikan dalam memberikan cemilan bayi 6 bulan:

  • Hindari memberikan makanan yang berisiko tinggi menyebabkan alergi atau tersedak, seperti madu, susu sapi, telur utuh, kacang-kacangan, popcorn, atau buah-buahan utuh. 
  • Hindari memberikan cemilan berlebihan karena dapat mengganggu nafsu makan bayi terhadap makanan utama.
  • Selalu awasi si Kecil saat makan cemilan untuk mencegah tersedak
  • Berikan cemilan di antara waktu makan utama, seperti setelah sarapan atau sebelum makan siang.
  • Hindari memberikan snack bayi terlalu dekat dengan waktu makan utama agar si Kecil tidak terlalu kenyang.
  • Jangan memaksa si Kecil untuk menghabiskan cemilan jika tidak mau.
  • Perhatikan reaksi alergi pada bayi setelah mencoba makanan baru.

Baca juga: Jadwal MPASI 6 Bulan dan Tips Memulainya yang Benar

Memberikan cemilan untuk bayi 6 bulan membutuhkan kesabaran. Jangan memaksa si Kecil untuk menghabiskan cemilan jika tidak mau. Pastikan juga Ibu tetap memberikan ASI eksklusif sebagai nutrisi utamanya.

Agar produksi ASI meningkat baik dalam jumlah maupun kualitasnya, Ibu harus mendapatkan energi tambahan sebanyak 500 kalori setiap harinya (AKG 2019) begitu juga dengan protein dan nutrisi penting lainnya. Selain mengonsumsi makanan bergizi, Ibu juga perlu mengonsumsi susu ibu menyusui yang mengandung tinggi DHA untuk mendukung perkembangan otak si Kecil, 9 Asam Amino Esensial (AAE), yaitu protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan si Kecil yang optimal di 1000 Hari Pertama Kehidupannya serta 9 nutrisi penting lainnya seperti; tinggi asam folat, omega 3 (ALA), Omega 6 (LA), tinggi zat besi, serat pangan inulin, tinggi vitamin C, protein, tinggi kalsium dan tinggi seng untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh Ibu selama periode menyusui dan mendukung produksi ASI.

Frisian Flag PRIMAMUM adalah susu ibu menyusui untuk dukung Akal Cermat dan Imunitas si Kecil yang dilengkapi dengan DHA, 9 Asam Amino Esensial (AAE) serta 9 nutrisi penting untuk kebaikan Ibu dan si Kecil selama periode menyusui. Dua gelas Frisian Flag PRIMAMUM mengandung energi sebanyak 360 kalori, DHA 68 mg, protein 18 gram dan 9 nutrisi penting lainnya dalam jumlah yang disesuaikan dengan tambahan nutrisi yang dibutuhkan ibu selama menyusui si Kecil. Frisian Flag PRIMAMUM tersedia dalam rasa cokelat yang lezat, tidak membuat enek atau mual serta enak disajikan dalam kondisi hangat maupun dingin.

Namun jika Ibu atau si Kecil mengalami kondisi yang tidak memungkinkan pemberian ASI, Ibu bisa memberikan susu pendamping ASI sesuai dengan anjuran tenaga kesehatan ya Bu. Pastikan Ibu memilih susu yang mengandung 9 protein asam amino esensial lengkap dan tinggi DHA, karena protein adalah komponen yang penting untuk mendukung tumbuh dan kembang bayi ya, Bu!

Untuk mencukupi kebutuhan gizi harian si Kecil secara tepat, ada baiknya Ibu menggunakan fitur Kalkulator Gizi. Pemberian gizi yang tepat dan adekuat sangat berpengaruh terhadap tumbuh kembang si Kecil. Jadi, langsung cobain fiturnya sekarang juga ya, Bu.

Jangan lupa registrasikan data Ibu untuk informasi dan fitur lengkap seputar kehamilan dan tumbuh kembang si Kecil dari Ibu dan Balita. Selain itu, dengan bergabung sebagai member Ibu dan Balita, Ibu juga dapat memperoleh poin yang akan bisa ditukarkan dengan hadiah dan promo yang menarik. Yuk, daftar sekarang!

Konsultasi Gratis dengan Ahli Gizi

Data Ibu

Hanya boleh berupa huruf

Format nomor handphone 08xxxxxxxxxx

  • Password harus memiliki minimal 8 karakter
  • Password harus memiliki setidaknya 1 huruf besar
  • Password harus memiliki setidaknya 1 huruf kecil
  • Password harus memiliki setidaknya 1 angka
  • Password harus memiliki setidaknya 1 karakter khusus (misalnya ., *, !, ? atau semacamnya)

Data Anak

Silakan isi data anak atau anak yang termuda.