Selain kecerdasan akademik, penting untuk orang tua juga meningkatkan kecerdasan spiritual anak. Apa itu kecerdasan spiritual dan bagaimana cara mengajarkan kecerdasan spiritual pada anak? Nah, sebelum membahas lebih lanjut, pastikan Ibu selalu memberikan si Kecil susu pertumbuhan Frisian Flag PRIMAGRO 3+ untuk dukung imunitas dan akal cermat si Kecil ya, Bu. Susu ini mengandung DHA 4x lebih tinggi yang dibutuhkan untuk perkembangan otak dan 9 Asam Amino Esensial (AAE), yaitu protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya, serta 14 vitamin dan 9 mineral untuk bantu menjaga daya tahan tubuhnya.

ebook
Banner
Banner AKP

Kecerdasan spiritual (spiritual quotient/SQ) adalah kemampuan untuk menghadirkan Tuhan atau keimanan dalam setiap aktivitas, gemar berbuat kebaikan untuk Tuhan, disiplin beribadah, sabar berupaya, dan bersyukur atas pemberian Tuhan. Bulan Ramadhan merupakan salah satu saat yang tepat dalam mengasah kecerdasan spiritual si Kecil. Yuk, simak penjelasan lengkapnya, Bu!

Mengenal Ragam Aspek Kecerdasan Spiritual

Kecerdasan spiritual dapat membantu dalam memecahkan masalah sehari-hari. Oleh karena itu, penting untuk mengajarkannya sejak dini untuk menjadi bekal si Kecil di kemudian hari. Berbeda dengan kecerdasan anak secara akademik, kecerdasan spiritual memiliki tiga aspek penting yang perlu dikembangkan. Berikut adalah beberapa di antaranya:

  1. Kerendahan hati

    Aspek penting yang pertama ada kerendahan hati. Sikap ini perlu ditanamkan sejak dini agar anak tidak tumbuh menjadi anak yang sombong, arogan, dan merasa bahwa hanya keberadaaannyalah yang paling penting.

    Pasalnya, dengan memiliki sikap rendah hati, seorang anak akan lebih mampu dalam mempelajari banyak hal tanpa merasa bahwa ia adalah yang paling unggul sehingga tidak perlu mendengarkan orang lain atau bahkan belajar hal lain. 

    Artikel Sejenis

  2. Tanggung jawab

    Aspek kedua yang tidak kalah penting adalah tanggung jawab. Dengan mengajarkan anak mengenai tanggung jawab sejak dini akan membuatnya lebih sadar akan tujuan hidup sebagai manusia.

    Selain itu, ia juga akan lebih tahu bagaimana menghadapi tanggung jawab yang ia emban. Sehingga kelak, ia tidak menjadi seseorang yang lalai. 

  3. Kebahagiaan 

    Mungkin tidak terbayangkan sebelumnya oleh Ibu bahwa kebahagiaan adalah bagian dari kecerdasan spiritual yang perlu diajarkan. Dengan mengajarkan kebahagiaan, Ibu dapat membantu anak untuk lebih paham apa itu kebahagian dan bagaimana cara mendapatkannya. 

    Ibu juga bisa mengajarkan bahwa kebahagiaan bukan hanya berupa harta tapi juga bisa didapat dari hal-hal sederhana. Dengan begini, ia akan tumbuh menjadi anak yang lebih menghargai hal kecil yang ada dalam hidupnya. 

Baca juga: 5 Tips Mengembangkan Kecerdasan Kinestetik Anak

Cara Mengajarkan Kecerdasan Spiritual di Bulan Ramadan

mengajarkan kecerdasan spiritual selama bulan ramadan - ibudanbalita

Mengajak dan melatih si Kecil berpuasa pastinya bukan hal yang mudah. Langkah awal yang harus dilakukan adalah menjelaskan kepada si Kecil apa itu puasa dan mengapa kita harus berpuasa satu bulan penuh selama bulan Ramadhan. 

Jelaskan pada si Kecil bahwa puasa adalah menahan diri dari makan dan minum, dan dari segala perbuatan tidak baik yang dapat membatalkan puasa. Puasa dimulai dari saat matahari terbit sampai matahari terbenam atau sejak adzan Shubuh sampai waktunya shalat Magrib tiba. Puasa bermanfaat untuk melatih kesabaran dan pengendalian diri.

Langkah berikutnya adalah melatih si Kecil untuk berpuasa secara bertahap. Umumnya anak siap berpuasa pada usia 6-7 tahun, tetapi lebih dini tentu lebih baik supaya si Kecil terbiasa. Jika usia 4 tahun si Kecil sudah masuk TK A, tidak ada salahnya Ibu mulai melatih si Kecil berpuasa. Tentu saja tidak langsung penuh satu hari. Untuk permulaan, latihlah si Kecil untuk berpuasa sampai jam 12.

Menginjak usia 5 tahun, saat duduk di bangku TK B, mulai perpanjang waktu berpuasanya, yaitu sampai jam 3 sore. Ketika duduk di bangku kelas 1 SD, saatnya untuk melatih si Kecil untuk puasa penuh sampai Magrib. 

Ingatkan si Kecil untuk tidak terlalu banyak melakukan aktivitas fisik yang bisa menyebabkan haus dan capai di sekolah maupun di rumah sepulang sekolah. Bila sebelum Magrib si Kecil terlihat sangat lemas dan mukanya terlihat pucat, bolehkan untuk membatalkan puasanya dan pujilah usahanya untuk belajar berpuasa.

Meskipun susah untuk membangunkannya, si Kecil harus diajak untuk makan sahur. Makan sahur memberikan cadangan energi yang cukup untuk si Kecil beraktivitas seharian. 

Makan sahur juga menjadikan esensi berpuasa di bulan Ramadhan lebih terasa karena merupakan ajang yang baik untuk melatih kebersamaan dalam keluarga. Ingatkan si Kecil untuk tidak tidur terlalu malam agar besok tidak susah untuk dibangunkan makan sahur.

Untuk memicu semangatnya berpuasa, tidak ada salahnya jika diberikan hadiah. Misalnya, jika si Kecil mampu melakukan puasa sehari penuh, Ibu akan membuatkan kue kesukaannya atau menemaninya bermain di taman dekat rumah. 

Jika ternyata tidak mampu, berikan hadiah penghibur yang nilainya lebih kecil dari hadiah yang akan mereka dapatkan bila berpuasa sehari penuh. Nanti lama kelamaan, seiring dengan pertambahan usia dan pemahamannya akan ibadah, Ibu sudah tidak perlu memberikan hadiah lagi karena anak sudah berpuasa atas keinginan dan kesadarannya sendiri.

Selain itu, tanamkan kejujuran dalam diri si Kecil. Seorang anak yang jujur, akan mengaku bila hari itu ia batal puasa misalnya karena tidak tahan melihat teman-teman di sekolah minum. Hargai kejujurannya, jangan dimarahi. Tetap dorong untuk berpuasa dan menahan diri dari godaan teman-temannya yang tidak puasa. 

Katakan bahwa puasa adalah ibadah yang memerlukan perjuangan dan kejujuran, dan Ibu lebih senang jika si Kecil jujur telah membatalkan puasanya daripada berbohong masih berpuasa padahal tadi di sekolah sudah sempat minum meskipun hanya sedikit. Ingatkan pada si Kecil, meskipun Ibu tidak melihatnya makan/minum di siang hari ketika puasa, tetapi Tuhan mengetahui dan melihat perbuatannya.

Baca juga: Tingkatkan Kecerdasan Anak dengan Aktivitas Ini

Itulah beberapa mengenai kecerdasan spiritual yang perlu Ibu ketahui. Semoga dapat diterapkan dengan lancar ya, Bu! Agar puasa anak berjalan dengan lancar dan nutrisinya terpenuhi, pastikan Ibu memberikannya susu pertumbuhan yang dapat mendukung tumbuh kembangnya. 

Tahukah Ibu? Sekitar 90% perkembangan otak si Kecil di 5 tahun pertamanya sangat membutuhkan asupan DHA. Itulah sebabnya, si Kecil perlu mengonsumsi DHA yang cukup untuk mengoptimalkan fungsi otak. Nah, Ibu bisa mendapatkan DHA 4x lebih tinggi dalam susu pertumbuhan Frisian Flag PRIMAGRO 3+ .

Selain itu, selama masa tumbuh kembangnya, hormon pertumbuhan sangat dibutuhkan untuk perkembangan otak dan otot anak. Peran 9AAE sangat berpengaruh pada hormon pertumbuhan. Bahkan kekurangan 1 dari 9AAE dapat menurunkan potensi tinggi badan sebanyak 34%, dan kekurangan semua jenis 9AAE dapat menurunkan potensi tinggi badan hingga 50%. 9AAE dan DHA harus terpenuhi bersamaan. Karena keduanya harus bekerja bersamaan dan harus dipenuhi dari makanan karena tubuh tidak bisa memproduksinya sendiri. 

Semua nutrisi penting ini bisa Ibu dapatkan dengan memberikan si Kecil susu pertumbuhan Frisian Flag PRIMAGRO 3+ untuk dukung imunitas dan akal cermat si Kecil. Selain mengandung DHA 4x lebih tinggi dan 9AAE, susu ini juga dilengkapi dengan Minyak Ikan, Omega 3&6, Asam Sialat, dan Sphingomyelin tertinggi di kelasnya. Susu ini juga mengandung serat pangan inulin yang dapat menjaga kesehatan pencernaan.

Selain itu, pantau terus tumbuh kembang si Kecil dengan menggunakan fitur Rapor Tumbuh Kembang Prima pada Akademi Keluarga Prima yang dikembangkan berdasarkan growth chart WHO. Ibu bisa mencobanya di halaman ini!

Jangan lupa registrasikan data Ibu untuk informasi dan fitur lengkap seputar kehamilan dan tumbuh kembang si Kecil dari Ibu dan Balita. Selain itu, dengan registrasi Ibu juga dapat memperoleh poin yang akan bisa ditukarkan dengan hadiah dan promo yang menarik. Daftar sekarang di halaman ini ya!

Konsultasi Gratis dengan Ahli Gizi

Data Ibu

Hanya boleh berupa huruf

Format nomor handphone 08xxxxxxxxxx

  • Password harus memiliki minimal 8 karakter
  • Password harus memiliki setidaknya 1 angka
  • Password harus memiliki setidaknya 1 karakter khusus (misalnya ., *, !, ? atau semacamnya)

Data Anak

Silakan isi data anak atau anak yang termuda.