Pernah merasa lelah karena harus selalu berpikir kreatif saat menyajikan masakan untuk si Kecil? Saya juga dulu pernah merasakan itu. Namun, kita harus berbangga Bu, karena kita adalah seorang “chef” di istana mungil yang kita sebut rumah. Lewat tangan kita, segala jenis masakan diramu sesuai selera dan kebutuhan gizi keluarga.
Waktu si Kecil masih usia batita, dia gemar sekali makan makanan lunak yang gurih atau manis. Saya ingat betul, betapa senangnya ketika si Kecil dibuatkan perkedel kentang untuk lauk makan siangnya. Nah, dari situ saya mendapatkan ide untuk mencari variasi perkedel untuk si Kecil.
Perkedel umumnya terbuat dari kentang. Namun, bagaimana bila si Kecil tidak suka kentang? Adakah bahan lain yang bisa digunakan sebagai bahan pengganti kentang? Tentu ada. Selain menggunakan kentang, umbi-umbian bisa digunakan sebagai bahan utama perkedel, misalnya dari singkong dan ubi.
Perlu Ibu ketahui, nutrisi ubi setingkat dengan wortel merah. Ubi mengandung Vitamin A, Vitamin E, Beta Karoten, Potassium, Kalsium, dan Folat yang tinggi. Tidak heran kalau ubi termasuk makanan padat pertama yang direkomendasikan untuk dikonsumsi si Kecil sejak dini. Selain mengandung nutrisi yang baik, ubi juga mudah dicerna karena teksturnya yang lembut, lho.
Ibu mungkin pernah merasakan, atau bahkan membuat perkedel dari singkong yang dicampur dengan tumisan daging giling. Tapi kalau dari ubi? Apakah rasa manis dari ubi masih bisa sesuai dengan cita rasa perkedel yang selama ini dikenal gurih? Yuk, temukan jawabannya pada resep berikut!
Perkedel Ubi Terong Ungu (untuk anak usia di atas 1 tahun)
Bahan:
- 100 gr ubi kuning, parut.
- 50 gr daging ayam giling.
- 50 gr terong ungu, parut.
- 1 sdm kulit jeruk lemon parut.
- 2 sdm tepung tapioka.
- 1 siung bawang putih (ulek halus).
- ½ sdt garam.
- 1 butir telur.
- 300 ml minyak goreng.
Cara membuat:
- Kukus ubi kuning dan terong ungu selama kurang lebih 10 menit.
- Campur ubi, terong ungu, tepung, ayam giling, dan parutan kulit lemon.
- Tambahkan bawang putih yang sudah dihaluskan, kemudian taburkan ½ sdt garam. Aduk sampai tercampur rata.
- Ambil satu sendok adonan, lalu bentuk dengan pencetak kue.
- Kemudian, celupkan adonan yang sudah dibentuk dalam telur kocok.
- Jika sudah, panaskan wajan berisi minyak, lalu goreng adonan hingga berubah warna menjadi keemasan.
- Angkat dan tiriskan.
- Ibu bisa menyajikan perkedel ubi terong ungu bersama sup.
Perkedel Ubi Udang (untuk anak usia di atas 1 tahun)
Bahan:
- 100 gr ubi yang dikukus terlebih dahulu.
- 75 gr udang giling.
- 1 sdm bawang merah goreng.
- 1 sdt daun seledri.
- 1 siung bawang putih (haluskan).
- Merica bubuk secukupnya.
- 1/3 sdt garam.
- 1 sdm tepung tapioka.
- 1 butir telur (kocok).
- 300 ml minyak goreng.
Cara membuat :
- Campurkan udang giling, ubi rebus, seledri, dan bawang merah goreng sampai rata.
- Tambahkan bawang putih, tepung tapioka, merica dan garam.
- Aduk semua adonan hingga bercampur.
- Ambil satu bagian adonan lalu bentuk bulat pipih.
- Celupkan perkedel ke dalam kocokan telur.
- Tiriskan lalu goreng hingga harum dan berwarna kecoklatan.
- Sajikan bersama nasi merah ataupun nasi putih.
Beberapa resep perkedel di atas bisa ibu modifikasi dengan mengganti campurannya, atau bahkan bahan utamanya. Selain itu, Ibu juga bisa menambahkan lagi sayurnya bila si Kecil sering susah makan sayuran hijau.
Asyiknya lagi, Ibu juga bisa melibatkan si Kecil dalam proses pembuatanya. Tujuannya agar si Kecil tidak bosan. Bentuk dan rasa masakan yang variatif bisa menambah selera makan si Kecil juga, lho. Selamat mencoba di rumah ya, Bu. Semoga berhasil!