Memahami ciri-ciri mual hamil dan perbedaannya dengan mual masuk angin perlu dilakukan begitu Ibu merencanakan program kehamilan. Sebab, mual merupakan salah satu gejala umum kehamilan yang terkadang diabaikan. Apabila mual yang dirasakan ternyata merupakan tanda kehamilan, Ibu perlu tambahan nutrisi berupa susu ibu hamil seperti susu Frisian Flag PRIMAMUM untuk dukung Akal Cermat dan Imunitas si Kecil yang dilengkapi DHA dan 9 Asam Amino Esensial (AAE), yaitu protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin yang optimal. Susu ini juga mengandung 9 nutrisi penting untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh ibu dengan rasa cokelat yang lezat dan pasti disukai Ibu.
Mual yang disertai rasa ingin muntah biasa dianggap sebagai salah satu pertanda kehamilan. Namun, mual yang disertai muntah juga bisa menjadi gejala masuk angin lho, Bu.
Supaya tidak keliru menafsirkannya, simak beberapa perbedaan mual hamil dan mual masuk angin berikut ini yuk, Bu.
Ciri-ciri Mual Hamil
Menurut penelitian yang diterbitkan dalam The American Journal of Maternal/Child Nursing, 63,3% ibu hamil akan merasakan mual selama awal kehamilan.
Tak sedikit Ibu yang bertanya-tanya mual hamil seperti apa. Ciri-ciri mual hamil seringkali disertai dengan sakit perut, muntah, merasakan sensasi seperti maag, mabuk perjalanan, rasa mengganjal di tenggorokan, atau justru rasa lapar yang berlebihan.
Intensitas mual yang dialami biasanya akan meningkat di minggu ke-4 hingga minggu ke-6 kehamilan dengan disertai beberapa gejala, meliputi:
- Menstruasi yang terlambat
Beberapa wanita mungkin mengalami perdarahan setelah mereka hamil, namun perdarahan ini biasanya hanya berupa bercak dengan durasi yang jauh lebih pendek daripada menstruasi biasa.
- Perubahan pada payudara
Kehamilan akan menyebabkan payudara Ibu menjadi bengkak dan terasa perih saat disentuh. Perubahan pada payudara ini bisa disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon, perubahan alat kontrasepsi, dan PMS.
- Kelelahan
Gejala kehamilan ini umumnya disebabkan oleh stres, terlalu banyak bekerja, pilek, flu, virus, alergi, insomnia, gizi buruk, dan masalah kesehatan mental seperti depresi.
Baca juga: Kenali Pregnancy Fatigue dan Cara Mengatasinya
- Sakit punggung bagian bawah
Sakit yang Ibu rasakan di punggung bagian bawah juga dapat disebabkan oleh PMS, bentuk tubuh yang buruk saat berolahraga, cedera, kebiasaan tidur yang buruk, kelebihan berat badan, dan stres.
- Sakit kepala
Sakit kepala biasanya disebabkan oleh dehidrasi dan kafein. Sakit kepala yang Ibu rasakan juga dapat disebabkan oleh PMS, penggunaan obat-obatan atau alkohol, dan stres.
- Perubahan suasana hati
Ibu mungkin akan merasa perubahan suasana hati yang terjadi dengan cepat selama kehamilan. Perubahan suasana hati ini bisa disebabkan oleh ketidakseimbangan hormon atau masalah kesehatan mental.
- Sering buang air kecil
Ibu sering buang air kecil? Kondisi ini dapat disebabkan oleh infeksi saluran kemih dan diabetes, peningkatan asupan cairan, atau konsumsi diuretik seperti kopi.
- Mengidam atau enggan makan
Ibu mungkin merasa ingin makan makanan yang biasanya tidak disukai atau justru menghindari makanan yang biasanya disukai.
Gejala-gejala ini dapat disebabkan oleh pola makan yang buruk, kekurangan nutrisi, kecemasan dan stres, depresi, PMS, atau penyakit.
Kendati demikian, mual yang Ibu alami belum tentu menjadi tanda adanya kehamilan. Beberapa kondisi seperti masuk angin atau maag juga bisa menyebabkan Ibu merasakan gejala mual hebat.
Baca juga: Kenali Penyebab Mual Saat Hamil dan Cara Mengatasinya
Perbedaan Mual Hamil dan Mual Masuk Angin
Ada beberapa perbedaan ciri-ciri mual masuk angin dengan mual hamil yang perlu Ibu ketahui agar mudah mengidentifikasi kondisi kesehatan yang sedang dialami. Berikut beberapa perbedaannya:
-
Mual hamil disertai dengan gejala kehamilan
Perbedaan mual hamil dan mual masuk angin yang utama yaitu mual hamil disertai dengan gejala awal kehamilan lainnya.
Gejala-gejala ini meliputi perubahan payudara, menstruasi yang terlambat, frekuensi buang air kecil meningkat, hingga perubahan suasana hati.
-
Mual hamil berkaitan dengan faktor hormonal
Perbedaan mual hamil dan mual masuk angin yang selanjutnya adalah faktor hormonal yang menjadi salah satu penyebab ibu hamil sering mengalami rasa ingin muntah di pagi hari.
Berdasarkan penelitian, perubahan hormonal akan memengaruhi otak yang bisa menyebabkan asam lambung meningkat hingga menimbulkan rasa ingin muntah.
Baca juga: 4 Perbedaan Kehamilan Pertama dan Kehamilan Kedua
-
Mual hamil berlangsung lebih lama
Salah satu perbedaan ciri-ciri mual hamil dan mual masuk angin dapat dilihat dari durasi berlangsungnya mual itu sendiri.
Mual saat hamil biasanya berlangsung selama trimester pertama. Namun, tidak jarang Ibu masih akan merasakan gejala ini di awal trimester kedua dengan intensitas yang berkurang dibandingkan trimester pertama.
Hal ini berbeda dengan ciri-ciri mual masuk angin yang biasanya hanya berlangsung selama 1-2 hari tergantung penyebab masuk angin itu sendiri.
-
Mual hamil sensitif terhadap bau
Kehamilan akan membuat indera penciuman Ibu lebih sensitif mencium bau yang sebelumnya tidak berpengaruh, seperti bau masakan atau bahkan bau badan suami Ibu sendiri.
Sensitif terhadap bau ini terjadi paling sering pada bulan-bulan awal kehamilan dan berkurang menjelang persalinan.
-
Mual hamil terjadi di pagi hari
Perbedaan mual hamil dan mual masuk angin yang selanjutnya dapat didasarkan dari waktu terjadinya mual yang Ibu alami.
Mual tanda kehamilan lebih sering terjadi di pagi hari, meskipun Ibu juga bisa merasakannya di lain waktu.
Meskipun normal terjadi, rasa mual selama kehamilan yang tidak segera diatasi bisa menimbulkan rasa tidak nyaman.
Baca juga: Sering Mengalami Morning Sickness? Atasi dengan Cara Ini, Yuk!
Cara Mengatasi Mual saat Hamil
Jika Ibu merasakan ciri-ciri mual hamil seperti di atas, berikut ini beberapa hal yang bisa Ibu lakukan untuk meredakannya:
-
Pilih makanan yang tepat
Konsumsi makanan tinggi protein, rendah lemak, dan mudah dicerna, seperti pisang, nasi, roti panggang, atau makanan asin dapat mengatasi rasa mual saat hamil.
Selain itu, makanan yang berbahan dasar jahe juga bisa membantu. Hindari juga konsumsi makanan pedas, berminyak, dan berlemak.
-
Makan sedikit tapi sering
Ibu disarankan untuk makan dalam porsi kecil tapi sering sepanjang hari, termasuk camilan sebelum bangun tidur, daripada makan tiga kali porsi besar.
Hal ini bertujuan untuk mengurangi rasa mual yang Ibu alami dengan menjaga agar perut tidak terlalu penuh atau terlalu kosong.
-
Minum banyak cairan
Pastikan Ibu minum cukup cairan selama mual, sekitar 6-8 gelas per hari. Pilihlah minuman tanpa kafein seperti air putih atau teh jahe agar tubuh Ibu tetap terhidrasi dengan baik.
Baca juga: Olahan Minuman Segar & Sehat bagi Ibu Hamil
Jika ternyata mual yang Ibu rasakan merupakan tanda kehamilan, Ibu perlu tambahan nutrisi dan kalori untuk mendukung kesehatan Ibu dan tumbuh kembang janin.
Selama kehamilan, Ibu perlu tambahan nutrisi dan kalori untuk mendukung kesehatan Ibu dan tumbuh kembang janin. Selain mengonsumsi makanan bergizi, Ibu juga perlu mengonsumsi susu yang mengandung tinggi DHA untuk mendukung perkembangan otak janin, 9 Asam Amino Esensial (AAE), protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin yang optimal serta 9 nutrisi penting lainnya seperti; tinggi asam folat, omega 3 (ALA), Omega 6 (LA), tinggi zat besi, serat pangan inulin, tinggi vitamin C, protein, tinggi kalsium dan tinggi seng untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh Ibu selama periode kehamilan.
Frisian Flag PRIMAMUM adalah susu ibu hamil untuk dukung Akal Cermat dan Imunitas si Kecil yang dilengkapi dengan DHA serta 9 Asam Amino Esensial (AAE) selama periode kehamilan. Satu gelas Frisian Flag PRIMAMUM mengandung energi sebanyak 180 kalori, DHA 34 mg, protein 9 gram dan 9 nutrisi penting lainnya dalam jumlah yang disesuaikan dengan tambahan nutrisi yang dibutuhkan ibu selama periode kehamilan. Frisian Flag PRIMAMUM tersedia dalam rasa cokelat yang lezat, tidak membuat enek atau mual serta enak disajikan dalam kondisi hangat maupun dingin.
Selama kehamilan banyak hal yang harus diperhatikan, termasuk perkembangan si Kecil di dalam rahim agar Ibu tetap sehat dan si Kecil lahir dengan selamat. Untuk memudahkan Ibu, fitur Kamus Kehamilan bisa jadi solusi yang tepat untuk mencari informasi tentang kehamilan, asupan nutrisi, dan hal-hal lain yang penting bagi Ibu hamil. Yuk, coba fiturnya sekarang juga.
Jangan lupa registrasikan data Ibu untuk informasi dan fitur lengkap seputar kehamilan dan tumbuh kembang si Kecil dari Ibu dan Balita. Selain itu, dengan bergabung sebagai member Ibu dan Balita, Ibu juga dapat memperoleh poin yang akan bisa ditukarkan dengan hadiah dan promo yang menarik.