Berapa usia kehamilannya sekarang, Bu? Pastikan Ibu selalu menghitung usia kehamilan secara tepat dan melakukan pemeriksaan yang tepat, ya. Tidak hanya mengandalkan intuisi atau ingatan saja.
Menghitung usia kehamilan ini sangat penting dilakukan oleh ibu hamil agar dapat mengetahui secara pasti usia janin yang dikandungnya. Dengan mengetahui usia kehamilan secara tepat, Ibu akan dapat mengetahui tahap perkembangan yang sedang terjadi di dalam rahim, asupan nutrisi apa saja yang dibutuhkan janin, dan hal-hal apa saja yang boleh serta yang dilarang pada fase tersebut.
Ibu bisa mencoba beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghitung usia kehamilan. Apa sajakah itu? Berikut informasinya:
- Ultrasonografi (USG)
Saat ini berkat kemajuan tekonologi, menghitung usia kehamilan menjadi sangat mudah yaitu dengan memanfaatkan metode ultrasonografi atau yang lebih dikenal dengan sebutan USG. Metode ini adalah cara yang paling akurat dalam menghitung usia kehamilan dengan ketepatan hampir mendekati 95%. Dengan USG ini, Ibu juga akan bisa melihat foto janin yang terdapat di dalam rahim. Waktu yang terbaik untuk menghitung usia kehamilan dengan USG ini adalah ketika memasuki usia 8 hingga 18 minggu.
- Kalkulator Kehamilan
Selain dengan metode USG yang canggih, menghitung usia kehamilan juga dapat dilakukan dengan kalkulator khusus. Berkat kecanggihan teknologi, Ibu dapat mengakses kalkulator ini dengan mudah di internet. Akan tetapi, perlu diketahui bahwa menghitung usia kehamilan dengan kalkulator kehamilan ini sifatnya hanyalah sebatas gambaran umum saja dan tidak seakurat apabila Ibu melakukan USG.
- Kalender Masa Haid
Selain menggunakan alat khusus untuk menghitung usia kehamilan, Ibu juga dapat menghitung secara manual dengan kalender masa haid. Menghitung usia kehamilan dengan cara ini memerlukan ketelitian lebih Sayangnya, cara ini hanya bisa dilakukan oleh wanita yang memiliki siklus menstruasi secara teratur yaitu antara 28-30 hari saja.
Apa pun cara menghitung usia kehamilan, hal terpenting yang harus diperhatikan adalah ketepatan dan keakuratannya. Jika Ibu kurang yakin dengan penghitungan manual yang dilakukan sendiri, berkonsultasilah pada dokter untuk melakukan pemeriksaan yang akurat agar dapat mengetahui usia janin dengan pasti. Jika janin sudah diketahui usianya, jangan lupa untuk mencukupi kebutuhan nutrisnya ya, Bu!
