Batuk saat hamil tentu cukup membuat Ibu bingung ya, Bu? Pasalnya, asal minum obat batuk bisa jadi berbahaya untuk janin. Nah, sebelum mengetahui apa obat batuk alami untuk Ibu hamil yang tepat, pastikan Ibu terus memenuhi kebutuhan nutrisi demi kesehatan serta tumbuh kembang janin. Ibu bisa minum susu Frisian Flag PRIMAMUM untuk dukung imunitas dan akal cermat Si Kecil dengan DHA dan 9 Asam Amino Esensial (AAE), yaitu protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin yang optimal. Susu ini juga mengandung 9 nutrisi penting untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh ibu dengan rasa cokelat yang lezat dan pasti disukai Ibu.

ebook
Banner
Banner AKP

Meski demikian, Ibu tidak perlu cemas karena ada beberapa obat batuk alami untuk hamil yang aman untuk dikonsumsi. Perlu diingat, obat ini bersifat mengurangi rasa gatal dan mencegah kondisi batuk semakin parah ya, Bu. 

Jika dirasa batuk tak kunjung hilang, sebaiknya Ibu segera konsultasi ke dokter untuk mendapatkan pengawasan lebih lanjut. 

12 Obat Batuk Alami untuk Ibu Hamil

Bu, paham rasanya jika gatal di tenggorokan dan batuk terus-terusan pasti tidak nyaman dan mengganggu saat tidur. Untungnya, ada beberapa alternatif cara mengobati batuk pada ibu hamil secara alami yang aman untuk Ibu maupun janin seperti berikut ini:

  1. Cuka Apel

    Pertama ada cuka apel yang mengandung bakteri baik yang mampu melawan infeksi di dalam tubuh. Gunakan cuka apel sebagai cara mengobati batuk pada ibu hamil secara alami dengan cara mencampur 1-2 sendok makan cuka apel dengan teh atau air yang diminum tiga kali sehari. 

    Artikel Sejenis

    Cara lainnya adalah dikumur untuk meredakan radang di tenggorokan yang biasanya muncul sebagai gejala awal batuk atau flu.

  2. Jeruk Nipis dan Lemon

    Buah sitrus seperti jeruk nipis dan lemon adalah sumber vitamin C sebagai antibakteri dan dapat menjaga kadar basa dalam tubuh. Tak hanya itu, buah-buahan tersebut juga sudah teruji ampuh menyembuhkan batuk. 

    Dengan begitu, ibu hamil pun bisa menjadikannya sebagai obat saat terserang batuk. Berikut langkah yang bisa diikuti untuk menggunakan jeruk sebagai cara mengobati batuk pada ibu hamil secara alami:

    • Campur air perasan dua buah jeruk nipis atau lemon dengan satu liter air matang, sejumput garam, dan satu sendok makan madu. Minum setiap hari.
    • Peras jeruk nipis lalu campur air perasannya dengan kecap manis. Minum setiap hari.
    • Belah lemon menjadi dua, taburi dengan sejumput lada hitam dan garam, lalu hirup aromanya.
  3. Bawang Merah

    Bawang merah memang dikenal sebagai bumbu dapur untuk melezatkan masakan. Namun ternyata khasiatnya tidak hanya itu saja, Bu. Bawang merah juga bisa dijadikan alternatif cara mengobati batuk pada ibu hamil secara alami. 

    Pasalnya, bawang merah mengandung phytochemical yang berfungsi untuk membuka saluran napas. Ibu hanya perlu mengonsumsi irisan bawang mentah yang dicampur ke dalam makanan atau bisa juga dijus dan dicampur dengan madu.

  4. Bawang Putih

    Sama halnya dengan bawang merah, bawang putih juga berkhasiat sebagai obat alami untuk menyembuhkan berbagai macam penyakit, termasuk batuk. Sebuah studi mengungkapkan bahwa rutin mengonsumsi suplemen bawang putih mampu mengurangi risiko terpapar flu sampai lebih dari 60%.

    Konsumsi satu siung bawang putih mentah pada saat makan. Jika belum membaik, tambahkan dosisnya menjadi setiap 2-3 jam. Nah, jika merasa terganggu dengan aroma yang menyengat, Ibu akali dengan mengoleskan madu.

  5.  Jahe

    Ibu tentu sudah tahu kalau jahe adalah tanaman yang baik untuk kesehatan? Salah satu khasiatnya adalah untuk meredakan sakit tenggorokan dan batuk. 

    Untuk digunakan sebagai cara mengobati batuk pada ibu hamil secara alami bisa dengan cara merebus dua ruas jahe kupas sampai mendidih dan air berkurang setengahnya.

    Konsumsi air rebusan tersebut sebanyak tiga kali sehari sampai batuk sembuh. Bisa juga dengan memasukkan potongan jahe ke dalam teh hangat untuk memberikan rasa hangat pada tenggorokan yang meradang.

  6. Daun Kemangi

    Obat batuk alami untuk ibu hamil dari bahan alami lainnya adalah daun kemangi. Daun dengan bau harum ini bisa Ibu konsumsi dengan cara direbus di dalam air. Minumlah air rebusan daun kemangi sebanyak satu sendok teh secara teratur sampai batuk Ibu mereda.

  7. Daun Seledri

    Jika sebelumnya Ibu menggunakan daun seledri untuk memasak sop, coba sekarang gunakan untuk mengobati batuk yang sedang Ibu alami. Untuk mengonsumsinya, rebus daun seledri di dalam air dan tambahkan satu sendok makan madu. Minum air rebusan tersebut hingga sembuh dari batuk.

  8. Daun Sirih

    Daun sirih juga memiliki kemampuan dalam mengobati batuk dan aman dikonsumsi saat Ibu sedang hamil. Ibu hanya perlu merebus daun sirih dengan air dan beberapa irisan jahe untuk memberikan rasa hangat di tenggorokan. 

    Minum air rebusannya hingga batuk mereda dan tenggorokan tidak terasa gatal lagi.

  9. Garam Laut

    Batuk dan flu bisa disebabkan adanya mikroorganisme asing di dalam mulut. Nah, garam laut akan berfungsi untuk menghilangkan mikroorganisme tersebut, Bu. 

    Cobalah untuk berkumur air hangat yang dicampur dengan sedikit garam laut setiap hari. Metode ini ampuh dalam mengurangi rasa gatal, nyeri, dan bengkak di tenggorokan saat sedang terserang batuk.

  10. Garam dan Kunyit

    Gabungan dari garam dan kunyit akan menjadi cara mengobati batuk pada ibu hamil secara alami yang efektif sekaligus memelihara kesehatan Ibu selama masa kehamilan jika dikonsumsi secara rutin. 

    Larutkan campuran garam dengan bubuk kunyit dan madu ke dalam air hangat untuk membantu meredakan batuk secara alami.

  11. Sop Ayam

    Lezatnya rasa sop ayam hangat tidak hanya bisa menggugah selera, tapi juga bisa jadi obat batuk alami untuk Ibu hamil. Untuk membuatnya, rebus ayam kampung untuk diambil kaldunya. 

    Kemudian masukkan wortel, jamur, peterseli, bawang putih, dan bawang bombay. Setelah itu, tambahkan rasa dari sejumput merica, gula pasir, dan garam laut. 

    Bahan-bahan yang ada di dalam sop tersebut mengandung banyak nutrisi yang berkhasiat sebagai cara cepat meringankan batuk pada Ibu hamil, karena dapat mengurangi rasa gatal pada tenggorokan.

  12. Minyak Kelapa

    Minyak kelapa mengandung jenis lemak sehat yang membuatnya lebih sehat untuk dikonsumsi. Tak hanya itu, minyak ini juga bersifat antiviral, antibakteri, dan antijamur sehingga bisa digunakan sebagai cara mengobati batuk pada ibu hamil secara alami. 

    Minum campuran minyak kelapa dengan satu sendok makan madu setiap hari atau bisa dengan menggunakannya untuk mengolah bahan makanan.

Tips Meredakan Batuk untuk Ibu Hamil

Jika Ibu tiba-tiba mengalami batuk tanpa sebab, sebelum ke dokter Ibu bisa melakukan pertolongan pertama di rumah. Beberapa tips yang dipercaya mampu jadi cara cepat meringankan batuk pada Ibu hamil adalah sebagai berikut:

  • Oleskan minyak untuk menghangatkan

    Tips yang pertama adalah Ibu bisa mengoleskan minyak angin atau essential oil yang hangat pada punggung, dada, dan sedikit di bawah hidung. Cara ini mampu melegakan pernafasan dan mengurangi intensitas batuk.

    Dengan begitu, ia akan tidur lebih nyaman di malam hari. Jangan lupa untuk mandi air hangat, karena uap hangat yang keluar juga bisa membantu meredakan batuk pada Ibu hamil, lho.

  • Tinggikan posisi bantal saat berbaring

    Batuk bisa kumat saat ibu hamil tidur dengan posisi tubuh dan kepala sejajar. Pasalnya, gravitasi membuat posisi lendir menggenang di bagian belakang tenggorokan dan memicu batuk. 

    Solusinya, atur posisi bantal sedikit lebih tinggi, tanpa membuat sakit leher. Selain itu, ibu hamil juga bisa mengganti posisi tidur secara berkala agar lendir tidak menggenang dan bikin batuk.

  • Jaga kelembaban udara

    Udara kering dapat memicu batuk. Untuk mengatasinya, ibu hamil dapat menggunakan pelembab udara untuk menenangkan tenggorokan. Namun, ibu hamil perlu berhati-hati saat menggunakan pelembab udara. 

    Pasalnya, terlalu banyak uap air di kamar dapat memicu pertumbuhan jamur. Jamur bisa menjadi alergen dan memicu batuk. Cek kelembaban kamar dengan perangkat higrometer. Tingkat kelembaban udara di kamar tidur yang ideal berkisar 50 persen.

  • Berjemur di pagi hari

    Tips terakhir yang bisa jadi cara cepat meringankan batuk pada Ibu hamil adalah dengan rutin berjemur di bawah matahari pagi sekitar pukul 7 pagi. Rutinitas ini baik untuk kesehatan Ibu karena punya banyak manfaat. 

    Saat berjemur pagi, Ibu bisa mendapatkan asupan vitamin D yang bagus untuk meningkatkan sistem imunitas termasuk mencegah batuk pada Ibu hamil.

Cara Mencegah Batuk pada Ibu Hamil

Memang terdapat beberapa obat batuk alami yang bisa digunakan oleh Ibu hamil, namun akan lebih baik jika Ibu hamil menjaga kondisi fisik untuk mencegah terjadinya batuk saat hamil. 

Berikut beberapa hal yang bisa membantu menguatkan sistem kekebalan tubuh sekaligus jadi cara cepat meringankan batuk pada Ibu hamil:

  • Istirahat cukup dan tidur yang cukup sekitar 7-9 jam dalam sehari
  • Mengonsumsi makanan bergizi, termasuk vitamin prenatal
  • Cuci tangan sesering mungkin, terutama sebelum makan atau setelah memegang benda yang kotor
  • Selalu berusaha berpikir positif dan rileks untuk menghindari stres
  • Minum air putih yang cukup dan pastikan tubuh terhidrasi
  • Kumur dengan larutan air hangat dengan garam 2-3 kali sehari untuk memicu keluarnya lendir dan menghilangkan alergen pada tenggorokan
  • Berolahraga secara teratur, misalnya melakukan peregangan kaki atau berjalan kaki
  • Jaga kebersihan rumah, terutama kamar tidur. Batuk bisa jadi disebabkan oleh debu karena kamar tidur tidak bersih
  • Hindari berdekatan dengan orang yang terkena batuk, pilek, untuk menghindari penularan

Bahaya Batuk Saat Hamil

Berikut ini adalah beberapa hal yang dapat membahayakan kondisi Ibu jika batuk terus-menerus dan tidak ditangani dengan tepat: 

  1. Memicu Kelahiran Prematur 

    Sama seperti risiko sebelumnya, peningkatan tekanan dalam perut dan guncangan bagi janin akibat batuk yang kuat, berulang, dan lama dapat juga memicu kelahiran prematur. Tentunya tidak hanya serta merta kondisi batuk yang menyebabkan keguguran. Namun, biasanya ada kondisi pemicu lain, seperti rahim yang tidak kuat, adanya infeksi saluran kemih, atau keputihan.

  2. Memicu Rasa Nyeri pada Perut 

    Bila pernah mengalami batuk hebat berhari-hari, Anda akan merasakan nyeri perut dan dada saat batuk. Bayangkan kalau ini terjadi pada ibu hamil dengan perut yang besar dan tekanan dalam perut yang memang sudah besar. 

    Tentunya nyeri perut akan lebih mudah terjadi dan membuat ibu hamil merasa tidak nyaman. Apalagi bagi ibu yang harus menjalani operasi caesar saat mengalami batuk. Luka jahitan pada perut tentunya akan terasa sangat nyeri dalam masa penyembuhan.

  3. Gangguan Pertumbuhan Janin

    Salah satu hal yang dapat menyebabkan batuk adalah penyakit tuberkulosis. Jika ibu mengalami penyakit tuberkulosis selama kehamilan, dapat terjadi berbagai dampak bagi janin. 

    Mulai dari hambatan pertumbuhan janin hingga penularan tuberkulosis dari ibu ke janin. Itulah sebabnya tuberkulosis pada ibu hamil harus segera diobati.

    Penggunaan bahan alami sebagai obat batuk untuk ibu hamil dianggap paling aman bagi Ibu dan janin di dalam kandungan. Maka dari itu, Ibu disarankan untuk memilih bahan alami saja untuk mencegah batuk atau penyakit lainnya. Konsultasikan pada dokter jika batuk tidak mereda atau memiliki gejala lainnya ya, Bu.

Nah, semoga informasi di atas bisa memberikan pencerahan kepada Ibu saat sedang batuk. Oh iya, meski sedang batuk, jangan lupa untuk memperhatikan tambahan nutrisi dan kalori untuk mendukung kesehatan Ibu dan tumbuh kembang janin. 

Selama kehamilan, Ibu memerlukan tambahan energi, protein dan nutrisi penting lainnya untuk mendukung kesehatan Ibu dan tumbuh kembang janin yang sehat dan optimal. Selain mengonsumsi makanan bergizi, Ibu juga perlu mengonsumsi susu ibu hamil yang mengandung tinggi DHA untuk mendukung perkembangan otak janin, 9 Asam Amino Esensial (AAE), yaitu protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan janin yang optimal serta 9 nutrisi penting lainnya seperti; tinggi asam folat, omega 3 (ALA), Omega 6 (LA), tinggi zat besi, serat pangan inulin, tinggi vitamin C, protein, tinggi kalsium dan tinggi seng untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh Ibu selama periode kehamilan.

Frisian Flag PRIMAMUM adalah susu ibu hamil untuk dukung imunitas dan akal cermat Si Kecil dengan DHA serta 9 Asam Amino Esensial (AAE) selama periode kehamilan. Satu gelas Frisian Flag PRIMAMUM mengandung energi sebanyak 180 kalori, DHA 34 mg, protein 9 gram dan 9 nutrisi penting lainnya dalam jumlah yang disesuaikan dengan tambahan nutrisi yang dibutuhkan ibu selama periode kehamilan. Frisian Flag PRIMAMUM tersedia dalam rasa cokelat yang lezat, tidak membuat enek atau mual serta enak disajikan dalam kondisi hangat maupun dingin. Optimalkan tumbuh kembang janin dengan susu Frisian Flag PRIMAMUM!

Selain mencari tahu obat alami untuk Ibu hamil, Ibu juga perlu tahu apa saja yang boleh dan tidak boleh dilakukan selama masa kehamilan. Yuk, cari tahu di halaman Kamus Kehamilan! Kamus ini dikembangkan oleh Akademi Keluarga Prima bersama dr. Aviela Beeleonie, SpOG.

Jangan lupa registrasikan data Ibu untuk informasi dan fitur lengkap seputar kehamilan dan tumbuh kembang si Kecil dari Ibu dan Balita. Selain itu, dengan registrasi Ibu juga dapat memperoleh poin yang akan bisa ditukarkan dengan hadiah dan promo yang menarik. Daftar sekarang di halaman ini ya!

Konsultasi Gratis dengan Ahli Gizi

Data Ibu

Hanya boleh berupa huruf

Format nomor handphone 08xxxxxxxxxx

  • Password harus memiliki minimal 8 karakter
  • Password harus memiliki setidaknya 1 angka
  • Password harus memiliki setidaknya 1 karakter khusus (misalnya ., *, !, ? atau semacamnya)

Data Anak

Silakan isi data anak atau anak yang termuda.