Makanan memang menjadi sumber energi bagi si Kecil setelah usia 1 tahun ke atas. Salah satu asupan bernutrisi yang bisa menjadi sumber energi adalah Frisian Flag PRIMAGRO 1+ yang mengandung DHA 4x lebih tinggi dan 9 Asam Amino Esensial (9AAE) yang lengkap. Namun, terkadang ada makanan yang tidak cocok dengannya dan menimbulkan alergi. Alergi makanan yang dialami oleh si Kecil bisa menimbulkan gejala seperti munculnya ruam hingga sesak napas.
Alergi makanan memengaruhi sekitar 8% anak balita lho, Bu. Meskipun belum ada obatnya, beberapa anak mulai bisa mengatasi alergi makanan yang ia alami seiring bertambahnya usia.
Perlu Ibu pahami bahwa tidak semua jenis makanan bisa dikonsumsi oleh si Kecil ya, Bu. Ada makanan yang memang tidak bisa diterima oleh tubuhnya. Si Kecil yang belum bisa berbicara tentu tidak bisa mengatakan suka atau tidak pada sesuatu.
Tubuh si Kecil akan memberikan reaksi bila ia memiliki alergi makanan tertentu. Agar bisa memberikan penanganan yang tepat, Ibu perlu mengetahui apa saja gejala dan penyebab alergi makanan.
Gejala Alergi Makanan
Reaksi yang mungkin dialami oleh si Kecil ketika ia alergi makanan seringnya merupakan reaksi yang ringan. Namun, pada kondisi tertentu alergi makanan juga bisa sampai mengancam nyawa sehingga tidak boleh disepelekan.
Gejala alergi makanan pada anak balita biasanya muncul beberapa menit atau beberapa jam setelah ia mengonsumsi makanan penyebab alergi. Umumnya, gejala alergi makanan yang muncul sama dengan reaksi alergi lainnya. Berikut beberapa gejala yang timbul jika si Kecil memiliki alergi makanan:
- Munculnya ruam pada kulit.
- Hidung tersumbat.
- Napas tersengal-sengal.
- Sering menggaruk kulit karena terasa gatal.
- Muntah-muntah dan diare.
- Kesulitan menelan.
- Terjadi pembengkakan pada lidah.
- Sulit berbicara.
- Batuk terus menerus.
- Pucat dan lemas.
Penyebab Alergi Makanan
Alergi makanan bisa terjadi ketika sistem kekebalan tubuh salah mengira protein di dalam makanan tertentu sebagai ancaman bagi tubuh si Kecil. Food Allergen Labeling and Consumer Protection Act of 2004 (FALCPA) mengidentifikasi delapan makanan penyebab alergi yang paling umum, yaitu:
- Telur
- Ikan
- Kerang Crustacea (kepiting, lobster, udang)
- Almond dan walnut
- Kacang-kacangan
- Gandum
- Kedelai
Selain makanan, faktor genetik sering menjadi penyebab alergi makanan pada si Kecil. Bila Ibu memiliki riwayat alergi, maka si Kecil kemungkinan mengalami alergi makanan hingga 70 %.
Cara Mengatasi Alergi Makanan
Setelah mengetahui apa saja gejala dan penyebab alergi makanan yang dialami oleh si Kecil, kini Ibu bisa mengatasinya dengan beberapa cara berikut:
-
Hindari memberikan makanan penyebab alergi
Begitu Ibu mengetahui makanan apa yang memicu alergi pada si Kecil, hindari memberikan makanan tersebut kepada si Kecil. Beberapa Ibu menganggap bahwa memberikan makanan yang dapat menyebabkan alergi pada anak bisa membuatnya kebal dan tidak terkena alergi makanan lagi.
Tindakan tersebut sebaiknya dihindari ya, Bu. Pasalnya, hal tersebut tidaklah benar dan tidak akan mengurangi gejala alergi makanan. Salah-salah justru tindakan Ibu malah dapat memperparah alergi makanan yang dialami oleh si Kecil. Disarankan Ibu konsultasikan hal ini terlebih dahulu dengan dokter atau tenaga kesehatan ya, Bu.
-
Penuhi kebutuhan nutrisinya
Untuk mengatasi alergi makanan pada anak, Ibu perlu menambahkan asupan nutrisi yang dapat membantu memperkuat sistem imun dan menekan risiko alergi. Makanan yang mengandung vitamin dan mineral sangat diperlukan oleh si Kecil.
Selain vitamin dan mineral, asam lemak omega-3 dan omega-6 juga berperan penting dalam menekan risiko alergi makanan pada anak. Menurut penelitian, DHA, asam lemak omega-3, dan EPA bisa mengurangi risiko alergi. Agar menekan risiko alergi makanan dan memenuhi kebutuhan nutrisinya, Ibu bisa memberikan si Kecil susu pertumbuhan Frisian Flag Primagro 1+ lho, Bu.
Pasalnya, susu Frisian Flag Primagro 1+ mengandung DHA 4x lebih tinggi dan 9AAE yang tak hanya dapat membantu menekan risiko alergi tapi juga membantu perkembangan otak dan pertumbuhan si Kecil.
-
Konsultasikan dengan dokter
Bila si Kecil menunjukkan gejala salah satu alergi makanan, selain melakukan beberapa hal di atas, segeralah berkonsultasi dengan pihak kesehatan atau dokter. Setelah berkonsultasi Ibu akan mengetahui dengan tepat gejala alergi dan penanganannya.
Alergi makanan memang tidak bisa disembuhkan secara keseluruhan. Si Kecil sebaiknya mengurangi konsumsi makanan tersebut agar tidak menimbulkan penyakit. Seiring pertambahan usia si Kecil, tubuhnya akan lebih siap merespon berbagai makanan.
Itulah beberapa informasi penting mengenai alergi makanan perlu Ibu ketahui. Alergi makanan bukanlah halangan si Kecil untuk menerima berbagai makanan ya, Bu. Masih banyak jenis makanan yang bisa Ibu berikan agar nutrisi harian si Kecil terpenuhi dan mencegah terjadinya alergi.
Asupan DHA si Kecil bisa Ibu penuhi dengan memberikannya susu bubuk pertumbuhan Frisian Flag PRIMAGRO 1+ karena mengandung DHA 4x lebih tinggi, 9 Asam Amino Esensial yang lengkap, 4 vitamin, 9 mineral, dan serat pangan inulin yang mendukung daya tahan serta pencernaan si Kecil.
Selain itu, sekitar 90% perkembangan otak si Kecil di 5 tahun pertamanya sangat membutuhkan asupan DHA. Itulah sebabnya, si Kecil perlu mengonsumsi DHA yang cukup untuk mengoptimalkan fungsi otak. Nah, Ibu bisa mendapatkan DHA 4x lebih tinggi dalam susu pertumbuhan Frisian Flag PRIMAGRO 1+ untuk meningkatkan akal kreatif, kemampuan kognitif, dan fungsi sistem saraf si Kecil.
Yang tidak kalah penting, selama masa tumbuh kembangnya, hormon pertumbuhan sangat dibutuhkan untuk perkembangan otak dan otot anak. Peran 9AAE sangat berpengaruh pada hormon pertumbuhan. Bahkan kekurangan 1 dari 9AAE dapat menurunkan potensi tinggi badan sebanyak 34%, dan kekurangan semua jenis 9AAE dapat menurunkan potensi tinggi badan hingga 50%. 9AAE dan DHA harus terpenuhi bersamaan. Karena keduanya harus bekerja bersamaan dan harus dipenuhi dari makanan karena tubuh tidak bisa memproduksinya sendiri.
Semua nutrisi penting ini bisa Ibu dapatkan dengan memberikan si Kecil susu pertumbuhan Frisian Flag PRIMAGRO 1+. Selain mengandung DHA 4x lebih tinggi serta 9AAE, susu ini juga dilengkapi dengan Minyak Ikan, Omega 3&6, Asam Sialat, dan Sphingomyelin tertinggi di kelasnya yang dapat membantu meningkatkan fungsi otak si Kecil.
Tak kalah penting dari itu, kebutuhan gizi harian si Kecil juga perlu diperhatikan. Ibu bisa memanfaatkan fitur Kalkulator Gizi yang dikembangkan oleh Akademi Keluarga Prima bersama Lora Sri Nofi, PGNutr, MNutrDiet, RD.