Makanan yang baik akan berpengaruh terhadap perkembangan si Kecil. Tersedia berbagai jenis makanan yang memberikan manfaat untuk tubuh si Kecil. sumber energi yang dikeluarkan setiap hari diperoleh dari makanan. Sehingga makanan sangat berperan penting bagi tubuh si Kecil. Memasuki usia 7 bulan si Kecil sudah mulai mengonsumsi makanan selain ASI. Ibu bisa memberinya berbagai jenis makanan namun harus sesuai dengan usianya. Si Kecil masih perlu menyesuaikan diri dengan makanan baru tersebut.
Si Kecil yang baru mencoba makanan baru biasanya dikenalkan dengan bubur nasi yang dicampur dengan sayur atau bahan lainnya. Terkadang Ibu juga bisa memberikan bubur dari buah atau sayuran. Sangat banyak buah atau sayuran yang mengandung nutrisi penting bagi si Kecil. Selain nasi, jagung juga menjadi sumber karbohidrat yang bisa menggantikan nasi. Jagung juga memiliki rasa yang enak untuk dikonsumsi oleh si Kecil.
Banyak manfaat yang diperoleh bila Ibu memberikan jagung kepada si Kecil. Jagung bisa menjaga kesehatan mata karena mengandung lutein yang berfungsi untuk memperkuat saraf optik. Ibu bisa meningkatkan penglihatan si Kecil dengan memberikan jagung secara rutin. Jagung pun bisa diolah menjadi berbagai camilan agar si Kecil tidak bosan mengonsumsinya.
Kandungan serat yang baik dari jagung bisa mengatasi sembelit sehingga baik untuk pencernaannya. Bila sudah di proses oleh sistem pencernaan, tinja si Kecil akan lebih lunak. Sehingga si Kecil akan lebih mudah melakukan proses pembuangan sisa makanan dari tubuhnya. Terkadang si Kecil mungkin akan merasa susah buang air besar karena kekurangan serat.
Jagung mengandung karbohidrat yang sehat dan tidak berefek pada peningkatan berat badan berlebih. Karbohidrat akan diolah dalam tubuh sehingga bisa memberi energi untuk si Kecil. Jagung juga tidak akan memberikan efek berat badan berlebih sehingga aman dikonsumsi dengan porsi yang lebih banyak. Jagung bisa menggantikan nasi dalam sumber karbohidrat si Kecil. Dengan mengganti variasi makanan si Kecil akan lebih lahap makannya.
Jagung membantu dalam peningkatan berat badan si Kecil namun masih dalam batas wajar. Bila si Kecil kekurangan berat badan, Ibu bisa memberikan jagung untuk menambah berat badannya secara baik. Dalam 100 gram jagung terdapat 350 kalori sehingga bisa menjadi solusi efektif menaikkan berat badan si Kecil. Bagi si Kecil yang memiliki berat badan normal masih bisa mengonsumsi jagung karena tidak akan memberikan efek obesitas bagi si Kecil.
Dalam kandungan jagung juga terdapat fosfor, potasium, magnesium, dan zat besi. Kandungan tersebut akan mengoptimalkan perkembangan otak si Kecil. Kandungan fosfor bisa membantu mengoptimalkan kesehatan tulang. Potasium dan magnesium berperan penting dalam fungsi otot dan syaraf. Zat besi dari jagung bisa membantu mengoptimalkan perkembangan otak si Kecil. Kandungan tersebut tentu sangat dibutuhkan si Kecil dalam tahap perkembangannya.
Dengan mengonsumsi jagung sel darah si Kecil akan terlindungi. Kandungan vitamin E dari jagung bisa memberikan kebaikan antioksidan yang bisa melindungi sel darah dari kerusakan. Tak hanya melindungi sel darah, kandungan antioksidan juga mencegah kerusakan sel-sel lainnya dan DNA dalam tubuh si Kecil. Tepung jagung yang sudah di proses dalam jangka waktu yang panjang mengandung ferulic acid. Kandungan ini merupakan sebuah anti-karsinogenik yang bisa melawan kanker.
Kandungan lain yang dimiliki jagung adalah vitamin C. Manfaat jagung yang diperoleh dari kandungan ini berfungsi untuk mencegah ruam popok serta kulit kering pada si Kecil. Selain itu vitamin C dari jagung akan melindungi lapisan kulit si Kecil dari radikal bebas ketika di luar rumah. Kulit si Kecil memang masih sensitif sehingga akan mudah terkena penyakit. Namun dengan mengonsumsi jagung hal tersebut masih bisa diatasi.
Jagung memiliki kandungan vitamin dan asam folat yang membantu perkembangan sistem saraf dan meningkatkan daya ingat si Kecil. Kemampuan mengingat sesuatu memang sangat penting untuk si Kecil. Dalam proses perkembangannya si Kecil menggunakan ingatannya dalam melakukan segala hal. Sehingga daya ingat yang baik berkat manfaat jagung akan membantunya dalam proses belajar. Bila daya ingatnya kuat maka si Kecil akan tumbuh menjadi pintar.
Baca Juga: Tahap Pertumbuhan & Perkembangan Bayi [Usia 7-12 Bulan]
Rekomendasi camilan sehat berbahan dasar jagung
Dalam memaksimalkan manfaat jagung untuk tumbuh kembang anak, berikut adalah beberapa resep nikmat yang bisa Ibu berikan sebagai camilan anak di sela-sela waktu bermainnya. Ibu bisa memaksimalkan manfaat jagung dengan memadukannya ke dalam camilan seperti brownies dan pancake.
-
Brownies jagung kukus
Brownies merupakan camilan nikmat yang bisa dihidangkan dalam situasi apapun. Cita rasanya yang lezat dan legit, bisa jadi alternatif Ibu untuk memaksimalkan manfaat jagung untuk menjaga tumbuh kembang dan kesehatan anak. Berikut adalah bahan dan resep pembuatan brownies jagung kukus.
Bahan-bahan brownies jagung kukus:
- 1 jagung manis serut
- 2 butir telur
- 1 sachet susu kental manis putih
- 4 sdm gula pasir
- 5 sdm tepung terigu
- 3 sdm minyak
- 1 sdm susu bubuk
- 1/2 sdt baking powder
- 2 sdm air
- Garam secukupnya
Cara membuat brownies jagung kukus
- Dalam memaksimalkan manfaat jagung dalam camilan anak, pertama Ibu perlu terlebih dahulu memarut jagung manis yang telah dipersiapkan. Setelah terpisah dari batangnya, kukus jagung hingga matang dan memiliki tekstur yang tidak lagi keras
- Setelah jagung kukus matang, masukan ke dalam blender dan campurkan air serta susu kental manis. Lumatkan hingga bertekstur lembut, lalu sisihkan
- Persiapkan wadah untuk adonan dasar brownies. Campurkan telur, gula pasir, dan baking powder. Aduk menggunakan mixer hingga adonan mengembang
- Setelah mengembang, matikan mixer lalu tambahkan tepung terigu dan susu bubuk. Aduk menggunakan spatula karet hingga merata secara perlahan
- Tuang jagung yang sudah dilumatkan lalu kembali diaduk dengan tambahan minyak dan garam
- Setelah semua adonan merata, tuang ke dalam loyang yang telah dilesi margarin. Ratakan permukaan loyang agar tidak ada adonan yang menggumpal
- Kukus adonan brownies jagung selama 15 hingga 20 menit di atas api sedang
- Sesudah matang, diamkan dulu sejenak hingga dingin, lalu sajikan untuk camilan anak di waktu luangnya
-
Pancake jagung oatmeal
Pancake merupakan salah satu makanan yang sering dikonsumsi sarapan. Namun, cita rasanya yang disukai oleh anak, membuat pancake jadi alternatif yang baik untuk dikonsumsi sebagai camilan. Tentu dengan porsi yang lebih sedikit dari biasanya. Untuk memaksimalkan manfaat jagung dalam tumbuh kembang anak, Ibu juga bisa membuat pancake jagung oatmeal sebagai alternatif camilan
Bahan-bahan pancake jagung oatmeal:
- 50 gr tepung terigu
- 50 gr oatmeal
- 100 gr jagung manis
- 2 sdm gula pasir
- 75 gr keju parut
- 50 gr margarin cair
- 250 ml susu cair
- 2 butir telur
- 1/2 sdt baking powder
- 1/2 sdt vanili bubuk
Cara membuat pancake jagung oatmeal
- Sebelum memulai membuat adonan pancake, Ibu bisa terlebih dahulu haluskan jagung manis dengan cara diblender. Pastikan Ibu telah merebus atau mengukus jagung terlebih dahulu agar mudah dilumatkan. Setelah berhasil lumat, lalu sisihkan
- Selanjutnya, buat adonan pancake dengan cara mencampurkan tepung terigu, oatmeal, margarin cair, susu cair, telur, baking powder, dan vanili bubuk ke dalam wadah. Aduk merata menggunakan mixer hingga lembut dan memiliki konsistensi yang kental
- Panaskan teflon dan lumuri menggunakan mentega di atas api sedang Cetak pancake menggunakan ladle. Pastikan seluruh sisi matang merata dan ulangi hingga seluruh adonan habis
- Tata pancake yang sudah matang di atas piring saji. Agar penampilan lebih menarik dan menggugah selera Ibu bisa tambahkan keju parut sebagai topping
- Pancake jagung oatmeal sudah bisa dihidangkan sebagai camilan anak yang sehat
Bila si Kecil mengonsumsi jagung dengan teratur, manfaat jagung lainnya juga mampu untuk menurunkan risiko gagal jantung karena mengandung vitamin dan mineral. Sangat banyak manfaat jagung yang bisa Ibu peroleh dengan memberikan camilan atau makanan yang menggunakan bahan jagung kepada si Kecil. Ibu bisa mengolah jagung dengan berbagai cara masak yang berbeda demi memaksimalkan manfaat jagung tersebut. Tidak masalah bila si Kecil mengonsumsi jagung secara rutin karena bisa menjaga kesehatannya. Selain itu si Kecil juga kan tumbuh sehat dan pintar.