Tubuh si Kecil memang sangat rentan terhadap penyakit. Penyakit yang biasanya dialami si Kecil tidak jauh dari demam, flu, dan batuk. Penyakit tersebut sering terjadi saat musim penghujan tiba. Sistem kekebalan tubuh yang belum sempurna menyebabkan si Kecil mudah sakit. Namun jika si Kecil sakit, Ibu harus mengusahakan si Kecil dapat sembuh dengan cara alami bukan melalui obat. Obat yang diberikan dokter pasti mengandung bahan kimia, sehingga usahakan penyembuhan di luar penggunaan obat terlebih dahulu.

Apa sih yang perlu Ibu lakukan agar si Kecil kuat terhadap penyakit? Berikut beberapa cara agar si Kecil terhindar dari penyakit.

• Pertama, Ibu harus pastikan kebersihan si Kecil. Saat kebersihan si Kecil tidak terjaga, banyak kuman, bakteri, dan virus berkembang di sekitarnya. Kuman, bakteri, dan virus itu akan menyerang sistem kekebalan tubuh si Kecil. Sehingga Ibu harus menjaga kebersihan tubuh, makanan, pakaian, dan lingkungan si Kecil.
• Hal kedua yang perlu Ibu lakukan adalah mengawasi si Kecil. Ibu harus mengawasi semua tingkah laku dan gerak-gerik si Kecil. Saat ia mulai aktif, ia akan mencoba menyentuh bahkan memakan semua benda di sekitarnya. Dikhawatirkan benda-benda tersebut mengandung kuman dan bakteri. Jika si Kecil memasukkannya ke mulut akan berakibat fatal. Kuman dan bakteri akan menyerang imun si Kecil yang belum sempurna. Ibu harus mengawasi semua hal yang berada di sekitar si Kecil.
• Ketiga, penuhilah cairan tubuh si Kecil dengan memberikan asupan cairan yang cukup. Cairan ini berfungsi untuk menjaga sistem pencernaan, metabolisme tubuh, dan sirkulasi darah. Jika kebutuhan cairan tidak terpenuhi, si Kecil akan mengalami dehidrasi. Dehidrasi akan membuat si Kecil pusing dan lemas karena kekurangan oksigen tubuh yang diperoleh dari cairan.
• Keempat, aturlah pola makan si Kecil. Ia harus makan secara teratur dan menerima makanan bergizi. Pola makan yang tidak teratur memungkinkan si Kecil terkena penyakit lambung dan gangguan pencernaan. Berikan makanan yang kaya serat agar si Kecil terhindar dari sembelit. Serat dapat diperoleh dari sayur dan buah. Hindari makanan instan karena bisa menyebabkan penyakit disentri dan diare. Pastikan Ibu memberikan ASI eksklusif untuk si Kecil bahkan hingga usia dua tahun. Kandungan ASI berupa mineral dan antioksidan dapat membuat tubuh si Kecil lebih kebal dari penyakit.
• Kelima, perhatikan juga ya Bu lingkungan si Kecil. Jika ingin si Kecil tetap sehat, lingkungan sekitarnya juga harus terjaga. Ibu perlu menjauhkan si Kecil dari orang yang sakit. Orang sakit bisa saja menularkan penyakitnya melalui udara. Jauhkan si Kecil dari asap rokok dan polusi. Asap rokok dan polusi bisa membuat si Kecil terserang asma.
• Keenam, biasakan si Kecil istirahat pada siang hari. Ia bisa saja kelelahan karena bermain. Saat lelah kondisi tubuh sangat rentan terkena penyakit. Si Kecil seharusnya istirahat atau tidur siang untuk menjaga staminanya. Dengan istirahat si Kecil bisa memperoleh tenaga lagi.
• Ketujuh, ajaklah si Kecil berolahraga. Sekadar jalan kaki keliling komplek dapat menguatkan tubuhnya yang mungil. Selain itu, sinar matahari yang mengandung vitamin D dapat membantu pertumbuhan tulang si Kecil. Ia pun belajar menikmati hangatnya sinar matahari pagi. Mengajak si Kecil berolahraga juga membantunya mengenal dunia luar.
• Kedelapan, si Kecil harus diimunisasi agar daya tahan tubuhnya kuat. Sesuai anjuran Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI, imunisasi dilakukan untuk menghindari berbagai penyakit seperti polio, cacar, campak, dan penyakit lainnya. Menurut Kemenkes, imunisasi rutin lengkap terdiri dari imunisasi dasar dan lanjutan. Imunisasi dasar berupa pemberian imunisasi Hepatitis B (bayi berusia kurang dari 24 jam), BCG dan Polio 1 (usia 1 bulan), DPT-HB-Hib 1 dan Polio 2 (usia 2 bulan), DPT-HB-Hib 2 dan Polio 3 (usia 3 bulan), DPT-HB-Hib 3, Polio 4, dan IPV atau Polio suntik (usia 4 bulan), Campak atau MR (usia 9 bulan). Imunisasi lanjutan yang akan diberikan yaitu DPT-HB-Hib dan Campak/MR (usia 18 bulan), DT dan Campak (usia kelas 1 SD/sederajat), dan Td (usia kelas 2 dan 5 SD/sederajat).
• Kesembilan, Ibu harus siaga. Jika si Kecil sakit tapi belum sembuh setelah diberi pengobatan awal, segera hubungi dokter. Bawa si Kecil ke dokter untuk diperiksa lebih lanjut. Dengan bantuan dokter kondisi si Kecil akan lebih baik.

Itulah beberapa cara yang dapat Ibu lakukan untuk menjauhkan si Kecil dari berbagai penyakit. Namun cara di atas bisa saja tidak berlaku untuk si Kecil. Karena setiap bayi memiliki sistem kekebalan tubuh yang berbeda. Sehingga Ibu harus mengerti ketahanan tubuh si Kecil.