Proses pencernaan makanan adalah salah satu sistem di dalam tubuh yang perannya sangat penting dalam tumbuh dan kembang si Kecil. Untuk menjaga kesehatan pencernaan si Kecil, pastikan Ibu memberikannya susu pertumbuhan Frisian Flag PRIMAGRO 1+ yang tak hanya mengandung DHA 4x lebih tinggi dan 9AAE, tapi juga mengandung serat pangan inulin yang dapat menjaga kesehatan pencernaannya
Dalam proses pencernaan makanan, ada penyerapan nutrisi yang prosesnya harus terjaga di awal usia si Kecil. Bahkan, jika Ibu cari tahu lebih lanjut, proses pencernaan makanan berhubungan langsung dengan fungsi otak si Kecil lho. Simak bagaimana proses pencernaan makanan si Kecil berikut ini ya, Bu.
Bagaimana Proses Pencernaan Makanan?
Pencernaan makanan dimulai di mulut, jauh sebelum makanan mencapai lambung. Ketika si Kecil melihat, mencium, merasakan, atau bahkan membayangkan makanan yang lezat, kelenjar ludah akan mulai membuat air liur.
Saat gigi merobek dan memotong makanan, air liur membasahinya agar mudah ditelan. Enzim pencernaan dalam air liur yang disebut amilase mulai memecah beberapa karbohidrat (pati dan gula) dalam makanan bahkan sebelum meninggalkan mulut.
Dari tenggorokan, makanan berjalan ke dalam perut melalui kerongkongan. Di dalam perut, otot perut dan cairan pencernaan yang mengandung enzim serta asam mencampur dan mengocok makanan. Setelah, makanan akan terurai menjadi lebih kecil sehingga mudah dicerna.
Makanan yang si Kecil konsumsi tersebut kemudian diserap oleh darah dan disebarkan ke seluruh sel di tubuh si Kecil. Nutrisi tersebut digunakan sebagai sumber energi, pertumbuhan, dan perbaikan sel.
Proses makanan dipecahkan untuk digunakan oleh tubuh disebut pencernaan. Pencernaan merupakan fungsi yang penting dalam tubuh. Tidak ada gunanya memakan makanan yang bernutrisi tinggi jika tubuh kita tidak bisa menyerapnya.
Hubungan Sistem Pencernaan dan Sistem Otak si Kecil
Menurut penelitian, gut brain axis adalah interaksi atau hubungan antara sistem pencernaan (gut) dengan otak (brain). Beragam penelitian yang yang menyatakan jika kedua sistem dalam tubuh ini berhubungan antara satu dengan yang lain.
Otak memiliki efek langsung pada lambung dan usus. Misalnya, pikiran untuk makan dapat melepaskan cairan lambung sebelum makanan sampai di sana. Komunikasi dua arah dari kedua sistem ini berhubungan melalui jalur saraf, hormon dan sistem imun sehingga keduanya saling memiliki efek langsung.
Usus yang bermasalah dapat mengirim sinyal ke otak, sama seperti otak yang bermasalah dapat mengirim sinyal ke usus. Gangguan lambung atau usus si Kecil dapat menjadi penyebab atau akibat dari kecemasan atau stres.
Stres yang dirasakan oleh si Kecil dapat memengaruhi komunikasi antara otak dan usus lho, Bu. Komunikasi yang terganggu antara otak dan usus dapat memicu rasa sakit, kembung serta ketidaknyamanan usus. Akibatnya, proses belajar si Kecil menjadi terganggu dan tidak optimal.
Baca juga: Pentingnya Fungsi Enzim Pencernaan Bagi Anak
Jenis Makanan yang Baik untuk Proses Pencernaan Si Kecil
Dalam saluran pencernaan manusia, terdapat mikroorganisme alami bernama probiotik. Probiotik adalah bakteri hidup yang menguntungkan yang ditemukan di berbagai jenis produk makanan yang kita makan. Saat dimakan, bakteri-bakteri ini bergabung dengan mikroorganisme hidup lainnya yang berada di usus kita.
Probiotik berfungsi membantu tubuh kita untuk menyerap nutrisi makanan lebih efektif dan membantu penyembuhan dari masalah pencernaan seperti diare. Karena probiotik tidak secara permanen berkoloni di indung mereka (manusia dan hewan yang memakannya), mereka harus dimakan secara teratur agar pencernaan kita tetap berjalan dengan baik.
Contoh umum dari probiotik adalah Lactobacillus reuteri, Streptococcus thermophilus dan Lactobacillus bulgaricus. Probiotik ini dapat Ibu peroleh dari suplemen maupun makanan. Berikut beberapa makanan mengandung probiotik yang aman dikonsumsi oleh si Kecil:
-
Yogurt
Yogurt adalah salah satu sumber probiotik terbaik yang terbuat dari susu yang telah difermentasi oleh bakteri asam laktat dan bifidobacteria. Pada anak-anak, yogurt dapat membantu mengurangi diare yang disebabkan oleh antibiotik. Yogurt juga membantu diare dan masalah perut lainnya
Namun, perlu diingat bahwa tidak semua yogurt mengandung probiotik hidup. Pastikan untuk selalu membaca label pada yogurt sebelum membelinya untuk si Kecil ya, Bu.
-
Kefir
Kefir yang tampak mirip dengan yogurt ini adalah minuman susu probiotik yang difermentasi dengan menambahkan biji kefir ke susu sapi atau kambing. Biji-bijian kefir bukanlah biji-bijian sereal, melainkan kultur bakteri asam laktat dan ragi. Sumber probiotik ini diketahui dapat meningkatkan kesehatan tulang, membantu beberapa masalah pencernaan, dan melindungi dari infeksi.
-
Tempe
Makanan yang diolah dari kedelai ini diketahui kerap menjadi salah satu bahan makanan MPASI bayi 6 bulan ke atas. Selain karena kandungan nutrisinya, tempe dapat dengan mudah dicerna oleh si Kecil.
Tempe merupakan produk fermentasi kedelai yang kaya akan probiotik. Makanan khas Indonesia ini diketahui memiliki kandungan vitamin B12 yang dapat membantu melancarkan sistem pencernaan si Kecil.
Baca juga: Pahami Manfaat Susu Formula Tinggi Serat untuk Pencernaan
Pada dasarnya, probiotik adalah bahan makanan yang tidak tercerna yang mendukung pertumbuhan dari mikroflora menguntungkan (bakteri baik) di dalam saluran gastrointestinal. Contoh dari probiotik adalah fructo-oligosaccharides (FOS) seperti inulin, galacto-oligosaccharides (GOS) dan lactulose.
Inulin mencegah atau melancarkan konstipasi dan kolik yang bisa terjadi. Inulin juga mengurangi resiko diare. Inulin adalah fructo-oligosaccaride (FOS) - serat yang mudah larut dan difermentasi yang ditemukan di berbagai makanan yang berasal dari sayur-sayuran. Saat dimakan, inulin tidak berubah dan dicerna di usus besar.
Disana, inulin akan difermentasikan oleh flora bacterial (contohnya bifidobacteria), meningkatkan asiditas usus besar. Di lingkungan yang asam ini, penyerapan kalsium, fosfor dan magnesium ditingkatkan, sementara pertumbuhan bakteri patogen (yang menyebabkan penyakit) ditekan. Peningkatan asiditas juga membantu buang air besar yang lebih mudah dan konsisten.
Semua kandungan di atas bisa Ibu dapatkan dalam susu pertumbuhan Frisian Flag PRIMAGRO 1+. Karena susu pertumbuhan ini mengandung 1g serat pangan inulin yang bisa menjaga kesehatan pencernaan dan menurunkan risiko sembelit pada si Kecil.
Guna menjaga kesehatan pencernaan si Kecil, susu ini juga mengandung 14 vitamin dan 9 mineral lho, Bu. Tak hanya, itu, untuk mendukungnya tumbuh prima menjadi anak yang kreatif, tangkas, dan berani, susu Frisian Flag PRIMAGRO 1+ juga mengandung DHA 4x lebih tinggi dan 9 Asam Amino Esensial (9AAE) yang lengkap.
Tahukah Ibu? Sekitar 90% perkembangan otak si Kecil di 5 tahun pertamanya sangat membutuhkan asupan DHA. Itulah sebabnya, si Kecil perlu mengonsumsi DHA yang cukup untuk mengoptimalkan fungsi otak. Nah, Ibu bisa mendapatkan DHA 4x lebih tinggi dalam susu pertumbuhan Frisian Flag PRIMAGRO 1+ untuk meningkatkan akal kreatif, kemampuan kognitif, dan fungsi sistem saraf si Kecil.
Selain itu, selama masa tumbuh kembangnya, hormon pertumbuhan sangat dibutuhkan untuk perkembangan otak dan otot anak. Peran 9AAE sangat berpengaruh pada hormon pertumbuhan. Bahkan kekurangan 1 dari 9AAE dapat menurunkan potensi tinggi badan sebanyak 34%, dan kekurangan semua jenis 9AAE dapat menurunkan potensi tinggi badan hingga 50%. 9AAE dan DHA harus terpenuhi bersamaan. Karena keduanya harus bekerja bersamaan dan harus dipenuhi dari makanan karena tubuh tidak bisa memproduksinya sendiri.
Semua nutrisi penting ini bisa Ibu dapatkan dengan memberikan si Kecil susu pertumbuhan Frisian Flag PRIMAGRO 1+. Selain mengandung DHA 4x lebih tinggi serta 9AAE, susu ini juga dilengkapi dengan Minyak Ikan, Omega 3&6, Asam Sialat, dan Sphingomyelin tertinggi di kelasnya. Susu ini juga mengandung serat pangan inulin yang dapat menjaga kesehatan pencernaan.
Selain pemenuhan nutrisi dan hubungan proses pencernaan makanan serta hubungannya dengan fungsi otak, Ibu juga bisa mengetahui progres pertumbuhan dan perkembangannya melalui fitur Rapor Tumbuh Kembang Prima yang terdapat dalam Akademi Keluarga Prima. Di fitur ini, tinggi badan anak, berat badan, lingkar kepala, dan indeks massanya akan diukur, serta disesuaikan dengan grafik pertumbuhan dari WHO. Yuk coba sekarang!