Ingin memberikan si Kecil makanan laut tapi bosan dengan jenis ikan? Bagaimana jika Ibu coba mengolah kerang menjadi menu makanan bergizi untuknya? Selain enak dan mudah diolah, olahan kerang mengandung nutrisi dan manfaat untuk tumbuh kembang si Kecil lho. Dalam olahan kerang terdapat nutrisi protein, lemak, asam lemak omega 3, vitamin A, vitamin B12, vitamin C, zat besi, kalsium, kalium, mangan, dan selenium. Dari nutrisi-nutrisi ini, sudah dipastikan bahwa olahan kerang bisa menjadi makanan kaya manfaat yang dibutuhkan oleh tubuh.

Manfaat Olahan Kerang

Berikut beberapa manfaat olahan kerang yang baik untuk kesehatan si Kecil: 

Menjaga kesehatan jantung

Manfaat olahan kerang ini hadir berkat adanya kandungan asam lemak omega 3 yang cukup tinggi untuk menurunkan kadar trigliserida dalam tubuh. Oleh karena itu, jika si Kecil mengonsumsi kerang dapat menghindarkan risiko masalah jantung, seperti pengerasan pembuluh arteri, hingga serangan jantung. Namun perlu Ibu ingat juga, jangan mengonsumsi kerang terlalu banyak karena di dalamnya pun terkandung kolesterol tinggi yang bisa meningkatkan risiko penyakit jantung. Sebaiknya si Kecil konsumsi kerang secukupnya saja ya, Bu. 

Mengatasi anemia

Seperti yang Ibu ketahui, orang yang mengidap anemia harus mengonsumsi makanan yang mengandung zat besi, salah satunya olahan kerang. Olahan kerang mengandung zat besi yang dapat meningkatkan hemoglobin dalam darah. Kehadiran hemoglobin sangat penting untuk membawa oksigen dalam darah ke seluruh tubuh. 

Menjaga fungsi sistem saraf

Si Kecil memerlukan vitamin B12 yang berperan penting dalam membantu sistem saraf agar dapat berfungsi dengan baik. Kekurangan vitamin B12 akan memicu risiko kerusakan pada sistem saraf hingga penurunan fungsi otak. Oleh karena itu, si Kecil disarankan memenuhi asupan vitamin B12, salah satunya dari olahan kerang. 

Membantu menjaga sistem imun dan metabolisme 

Olahan kerang termasuk makanan laut yang mengandung protein hewani tinggi dengan kandungan 9 asam amino esensial (9AAE) yang mendukung tumbuh kembang optimal si Kecil. 9 asam amino esensial (9AAE) merupakan bentuk sederhana dari protein yang dapat diserap oleh tubuh untuk tumbuh kembang anak. Asupan 9 asam amino esensial (9AAE) sangat penting karena tubuh tidak bisa memproduksinya sendiri, sehingga memerlukan bantuan dari sumber protein berkualitas, seperti kerang. Selain olahan kerang, sumber protein lainnya yaitu susu, telur, ikan, daging merah, daging putih, dan kacang-kacangan serta hasil olahnya. 

Protein hewani merupakan jenis protein yang paling penting dan dibutuhkan oleh tubuh dibandingkan protein nabati. Sebab, protein nabati seperti kacang-kacangan, sayuran, dan buah memiliki asam amino pembatas yang menyebabkan asam amino lainnya tidak terserap dengan baik di dalam tubuh. Sementara, kebutuhan 9AAE juga harus terpenuhi dalam 9 jenis yang lengkap dan jumlah yang tepat agar tumbuh kembang anak lebih optimal. 9 jenis asam amino esensial ini meliputi leusin, isoleusin, valin, triptofan, fenilalanin, metionin, treonin, lisin, dan histidin. 

Tahukah Ibu apa yang terjadi jika kekurangan satu jenis asam amino esensial? Maka akan mengurangi fungsi optimal yang dibutuhkan oleh tubuh si Kecil lho. Ini dibuktikan juga dalam sebuah penelitian di National Center for Biotechnology Information yang menjelaskan bahwa kekurangan satu jenis 9 asam amino esensial (9AAE), maka akan menurunkan kinerja hormon pertumbuhan (IGF-1) sebesar 34 persen. Sementara, kekurangan semua jenis 9 asam amino esensial (9AAE) akan menurunkan hormon pertumbuhan (IGF-1) sebesar 50 persen. 

Melihat pentingnya 9 asam amino esensial (9AAE) ini membuktikan bahwa si Kecil memerlukan asupan nutrisi berprotein tinggi agar tumbuh kembang lebih optimal, salah satunya asupan dari olahan kerang yang sehat dan aman. 

Baca juga: Apa yang Perlu Anda Ketahui Tentang 9 Asam Amino Esensial

Tips Mengolah Kerang dengan Aman 

1. Pastikan memilih kerang yang masih segar

Ciri-ciri kerang yang masih segar yaitu tidak berbau busuk, tidak berlendir, dan cangkang masih tertutup rapat. Jika daging kerang sudah terlepas dari cangkangnya, pastikan kerang terasa kenyal saat dipegang.

2. Rendam dengan air garam

Sebelum diolah menjadi beragam menu masakan, pastikan untuk merendam kerang dengan air garam agar pori-pori kerang terbuka dan kotoran pada kulit kerang pun akan keluar.

3. Sikat cangkang kerang

Setelah direndam dengan air garam, pastikan untuk membilasnya menggunakan air mengalir dan sikat bagian cangkang agar sisa kotoran bisa dihilangkan ya, Bu.

4. Simpan di freezer 

Jika Ibu ingin menyimpan kerang terlebih dahulu, sebaiknya simpan di dalam wadah yang tertutup rapat dan masukkan ke dalam freezer. Hindari menyimpan kerang dengan cara merendamnya dalam air, ini bisa menimbulkan bau busuk.

5. Kukus kerang selama 30 menit

Jika Ibu mengolah kerang dengan cara dikukus, pastikan mengukusnya selama 30 menit saja. Sebab, jika terlalu lama akan mengakibatkan kerang terlalu lembek dan racun yang ada pada kerang akan keluar.

Resep Olahan Kerang 

Setelah mengetahui manfaat dan tips mengolah kerang, saatnya Ibu berkreasi membuat olahan kerang untuk menu kesukaan si Kecil yuk! 

Resep Olahan Kerang Bambu Saus Tiram

Bahan-bahan:

• 500 gr kerang dara
• 2 cm jahe, digeprek
• Kaldu jamur 
• Garam secukupnya
• 1 batang serai, digeprek
• Air untuk rebusan

Bahan saus:

• 1 batang daun bawang iris
• 1 ruas jahe, digeprek
• 1 sdm makan kecap manis
• 1-2 saus tiram
• 3 siung bawang putih iris
• 4 buah cabai merah keriting, iris serong
• 4 butir bawang merah iris
• Air secukupnya
• Garam, merica bubuk, kaldu jamur, gula secukupnya

Cara membuat:

1. Rebus air secukupnya, lalu masukkan semua bahan. Masak sampai kerang dara matang atau cangkangnya terbuka. Angkat dan sisihkan
2. Tumis daun bawang sampai harum masukkan irisan cabai, jahe, lalu aduk hingga rata. Tuang air secukupnya tambahkan kecap manis, saus tiram, garam, gula, merica bubuk, kaldu jamur aduk rata
3. Masukkan kerang dara, aduk sampai bumbu meresap, lalu masukkan daun bawang, aduk sebentar, lalu angkat
4. Sajikan olahan kerang saus tiram untuk si Kecil

Resep Olahan Kerang Dara Rebus

Bahan-bahan: 

• 250 gram kerang hijau
• 250 gram kerang dara
• 2 sdt garam, untuk merendam
• Air untuk merendam dan merebus
• 2-3 lembar daun salam
• 2 cm lengkuas, memarkan
• 2 cm kunyit, iris tipis
• 2 cm jahe, memarkan
• 1 sdt garam

Saus nanas kacang

• 100 gram daging buah nanas
• 25 gram kacang tanah, sangrai, buang kulit arinya
• 2 sdm saus tomat
• 2 sdm saus cabai
• ¼ sdt garam
• 1-1½ sdm kecap manis
• 1 buah jeruk limau, ambil airnya

Cara membuat:

1. Rendam kerang dalam air secukupnya, tambahkan garam, tutup, diamkan kurang lebih 10 menit agar pasir dan kotorannya lepas. Angkat kerang dari air, sikat cangkang kerang di bawah air mengalir, cuci hingga bersih
2. Tuang kurang lebih 750 ml air ke dalam panci, tambahkan daun salam, lengkuas, kunyit, jahe, dan garam. Rebus hingga air mendidih
3. Setelah mendidih, masukkan kerang, masak terus hingga kerang matang 
4. Saus nanas kacang: Parut nanas kasar-kasar, sisihkan. Tumbuk kasar kacang tanah. Campur nanas parut bersama saus tomat, saus cabai, garam dan kecap manis, aduk rata. Bubuhkan air jeruk limau, aduk. Masukkan kacang tanah tumbuk, aduk sebentar.
5. Pindahkan kerang rebus ke atas piring saji, hidangkan dengan saus nanas kacang untuk dinikmati oleh si Kecil

Resep Olahan Kerang Bumbu Kuning

Bahan-bahan:

• 500 gram kerang hijau
• 3 lembar daun salam
• 1 ruas jahe, geprek
• Garam secukupnya 
• Gula pasir secukupnya
• Air untuk merebus

Bumbu halus:

• 6 butir bawang merah
• 3 siung bawang putih
• 2 ruas kunyit
• 2 butir kemiri
• 3 lembar daun jeruk
• 2 cm lengkuas
• 1 batang sereh, ambil bagian putihnya saja

Cara membuat:

1. Bersihkan kerang hijau
2. Rebus kerang hijau ke dalam air hingga setengah matang
3. Setelah itu buang airnya dan ganti lagi dengan air yang baru
4. Rebus kembali kerang, jahe, daun salam. Tunggu hingga cangkang terbuka dan kerang matang, lalu angkat dan buang air rebusan
5. Tumis semua bumbu halus, daun salam, dan jahe sampai harum
6. Masukkan kerang ke dalam bumbu tumis, tambahkan air, garam, gula, lalu masak sampai mendidih. Angkat dan sajikan

Resep Olahan Kerang Dara Saus Asam Manis

Bahan-bahan:

• 500 gram kerang dara
• 1 batang daun bawang
• 1 bawang bombai, potong memanjang
• 1 ruas jahe, geprek
• 1 sdm tepung maizena, cairkan
• 2 sdm gula pasir
• 2 sdm saus sambal
• 2 sdm saus tiram
• 3 siung bawang putih, cincang
• 5 sdm saus tomat
• Garam secukupnya
• Minyak goreng untuk menumis

Cara membuat:

1. Bersihkan kerang dari semua kotoran yang menempel pada permukaan cangkang
2. Rebus air hingga mendidih, lalu masukkan kerang dan rebus hingga cangkang terbuka
3. Setelah kerang sudah matang, cuci kembali menggunakan air mengalir, lalu tiriskan
4. Tumis bawang bombai, bawang putih, dan jahe hingga harum
5. Masukkan kerang ke dalam tumisan tersebut
6. Aduk rata dan tambahkan merica, garam, gula, saus-saus dan tambah air secukupnya
7. Aduk rata dan masak sampai bumbu olahan kerang meresap
8. Masukan larutan maizena aduh hingga rata kembali
9. Angkat olahan kerang asam manis, lalu sajikan untuk si Kecil dan keluarga tersayang

Gimana, Bu? Resep olahan kerang di atas cukup mudah lho untuk Ibu kreasikan di rumah. Dengan begitu, asupan nutrisi si Kecil pun bisa terpenuhi. Namun, Ibu perlu ingat bahwa konsumsi kerang sebaiknya sesuai batas, jangan sampai berlebihan karena bisa meningkatkan kadar kolesterol dalam tubuh. Imbangi juga dengan asupan nutrisi lain yang mengandung zat gizi berkualitas, termasuk 9 asam amino esensial (9AAE). 

Selain olahan kerang, asupan 9 asam amino esensial (9AAE) secara lengkap juga bisa Ibu dapatkan dalam Frisian Flag PRIMAGRO AAE 3+, susu bubuk pertumbuhan yang kandungan nutrisinya sudah ditingkatkan dari sebelumnya. Susu Frisian Flag PRIMAGRO AAE 3+ juga diperkaya dengan 9 nutrisi lainnya, yaitu minyak ikan, omega 3, omega 6, zat besi, zinc, protein, kalsium, magnesium, vitamin D3 serta vitamin dan mineral untuk mendukung potensi si Kecil tumbuh pintar, kuat, dan tinggi. Hadir dengan 3 varian rasa vanilla, madu dan cokelat yang pasti disukai si Kecil. Yuk, biasakan minum susu setiap hari!