Asupan nutrisi yang seimbang selama menyusui merupakan kunci untuk mengoptimalkan tahap tumbuh kembang bayi, terutama bagi bayi dengan berat badan kurang ideal. Ada beragam makanan ibu menyusui agar bayi cepat gemuk yang bisa dikonsumsi. Selain dari makanan, Ibu juga bisa mengonsumsi susu Frisian Flag PRIMAMUM untuk dukung Akal Cermat dan Imunitas si Kecil yang dilengkapi dengan DHA dan 9 Asam Amino Esensial (AAE), yaitu protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan si Kecil yang optimal di 1000 Hari Pertama Kehidupannya serta 9 nutrisi penting untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh ibu dengan rasa cokelat yang lezat dan pasti disukai Ibu.
Bayi gemuk sering dianggap sebagai bayi yang sehat. Karena itulah, banyak ibu menyusui berlomba-lomba mencari cara membuat bayi gemuk dan padat. Padahal, bayi gemuk tidak selalu menandakan kondisinya sehat.
Perlu diingat bahwa bayi yang sehat adalah bayi yang memiliki berat badan sesuai dengan grafik pertumbuhan. Adapun berat badan bayi ideal dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk faktor genetik, berat badan saat lahir, dan asupan nutrisi yang Ibu konsumsi.
Nutrisi yang terkandung dalam makanan yang Ibu konsumsi akan diserap ke dalam ASI dan menjadi sumber nutrisi utama bagi bayi.
Oleh karena itu, Ibu bisa mengonsumsi berbagai pilihan makanan ibu menyusui agar bayi cepat gemuk. Apa saja jenis makanannya? Simak pembahasan berikut ini yuk, Bu.
8 Pilihan Makanan Ibu Menyusui Agar Bayi Cepat Gemuk
Menurut Angka Kecukupan Gizi (AKG) yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan, ibu menyusui membutuhkan tambahan energi sebanyak 500 kalori setiap harinya. Kebutuhan kalori ini bisa terpenuhi dengan mengonsumsi berbagai jenis makanan.
Berikut ini sejumlah pilihan makanan ibu menyusui agar bayi cepat gemuk yang bisa dikonsumsi:
- Daging Sapi
- Gandum Utuh
- Kacang-kacangan
- Ikan Salmon
- Ubi Jalar
- Telur
- Sayuran Hijau
- Susu
Ibu menyusui membutuhkan lebih banyak seng untuk mendukung produksi ASI dan kesehatan bayi. Daging sapi adalah sumber protein hewani, seng, zat besi, dan vitamin B yang baik.
Kandungan protein dalam daging sapi akan membantu Ibu merasa kenyang dan berenergi. Pilih jenis daging sapi tanpa lemak.
Pasalnya, Ibu menyusui disarankan mengonsumsi sedikitnya tiga porsi protein tanpa lemak per hari untuk meningkatkan kualitas ASI.
Gandum utuh, seperti roti, nasi, pasta, dan oatmeal, merupakan sumber makanan ibu menyusui agar bayi cepat gemuk karena kandungan karbohidrat kompleks di dalamnya.
Karbohidrat kompleks dapat membantu ibu menyusui merasa kenyang lebih lama dan memiliki energi yang lebih banyak. Selain itu, gandum utuh juga mengandung vitamin B, mineral, dan serat.
Kandungan serat dapat membantu menjaga kadar gula darah dan kesehatan pencernaan, serta meningkatkan produksi ASI.
Pilihan makanan ibu menyusui agar bayi cepat gemuk selanjutnya adalah kacang-kacangan.
Makanan ini memiliki nutrisi lengkap dan seimbang yang dibutuhkan oleh tubuh saat masa menyusui.
Kacang-kacangan mengandung mineral penting, vitamin, asam lemak esensial, dan protein. Kacang-kacangan juga dianggap sebagai laktogenik yang dapat membantu meningkatkan produksi ASI.
Mengutip dari Sanford Health, ikan salmon adalah makanan ibu menyusui agar bayi cepat gemuk dan cerdas. Karena ikan ini membantu perkembangan otak bayi.
Selain kaya akan asam lemak omega-3 dan vitamin B12, ikan salmon juga mengandung vitamin D yang baik untuk kesehatan Ibu dan bayi.
Bahkan, mengonsumsi ikan salmon dapat membantu meningkatkan produksi ASI dan meredakan depresi postpartum lho, Bu!
Ubi jalar berukuran sedang mengandung cukup vitamin A untuk memenuhi kebutuhan harian ibu menyusui. Vitamin A diperlukan untuk menjaga kesehatan mata, tulang, sistem kekebalan tubuh, dan sel-sel tubuh.
Konsumsi ubi jalar dapat membantu meningkatkan kadar vitamin A dalam ASI, sehingga bayi yang disusui juga mendapatkan vitamin A yang cukup.
Telur menjadi salah satu makanan ibu menyusui agar bayi cepat gemuk yang tak boleh terlewatkan. Telur kaya akan protein, kolin, lutein, vitamin B12 dan D, riboflavin dan folat.
Telur juga merupakan pilihan makanan ibu menyusui agar bayi cepat gemuk yang cepat dan mudah disiapkan, sehingga cocok untuk menu sarapan, makan siang, atau bahkan cemilan.
Bagi Ibu yang menerapkan pola makan vegetarian, sayuran berdaun hijau menjadi pilihan makanan ibu menyusui agar bayi cepat gemuk. Sayuran hijau adalah sumber vitamin, mineral, dan serat yang sangat baik.
Sayuran hijau juga rendah kalori, sehingga Ibu dapat menikmatinya tanpa khawatir mengalami kenaikan berat badan. Ibu disarankan untuk mengonsumsi setidaknya satu porsi sayuran hijau setiap harinya.
Selain mengonsumsi berbagai makanan ibu menyusui agar bayi cepat gemuk, Ibu juga disarankan untuk mengonsumsi susu dan produk olahannya. Susu mengandung kalsium, lemak, dan protein yang penting untuk kesehatan Ibu dan bayi.
Ibu menyusui dianjurkan untuk mengonsumsi setidaknya 2 gelas susu per hari. Frisian Flag PRIMAMUM yang dilengkapi dengan DHA dan 9 Asam Amino Esensial (AAE), serta 9 nutrisi penting bisa menjadi pilihan susu ibu menyusui agar bayi cepat gemuk.
Meskipun ada banyak pilihan makanan ibu menyusui agar bayi cepat gemuk, perlu diingat bahwa berat badan ideal bayi juga dipengaruhi oleh faktor lainnya. Jika si Kecil tak kunjung mencapai berat badan ideal, Ibu bisa mencoba cara lainnya.
Baca juga: Berat Badan Bayi Susah Naik? Mungkin Ini Penyebabnya!
Tips Menaikkan Berat Badan Bayi
Selain mengonsumsi makanan yang bergizi seimbang, Ibu juga perlu mengetahui cara membuat bayi gemuk dan padat secara alami berikut ini:
- Menyusui Secara Rutin
- Memperbaiki Posisi Menyusui
- Memberikan MPASI Bergizi
Penting bagi ibu menyusui untuk menyusui bayinya secara rutin, terutama pada malam hari. Frekuensi menyusui yang tinggi dapat membantu mencapai berat badan ideal bayi.
Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) merekomendasikan agar ibu menyusui bayi baru lahir sekitar 8-12 kali sehari dengan durasi sekitar 10-15 menit per payudara.
Posisi menyusui ternyata juga berpengaruh terhadap berat badan si Kecil lho, Bu. Bayi yang menyusu dalam posisi yang tidak tepat akan kesulitan mengisap ASI, sehingga tidak mendapatkan asupan ASI yang cukup.
Carilah posisi menyusui yang paling nyaman untuk Ibu dengan mendekap si Kecil sedekat mungkin. Posisikan kepalanya menghadap ke payudara Ibu dengan posisi badan yang lurus.
Pastikan bukan hanya wajahnya saja yang menghadap ke dada dan perut Ibu, melainkan seluruh badan si Kecil. Posisi menyusui dikatakan sudah benar apabila telinga si Kecil tampak sejajar dengan bahu dan hidungnya mendekat ke payudara Ibu.
Bagi bayi berusia 6 bulan ke atas, salah satu cara membuat bayi gemuk dan padat adalah dengan memberikan makanan pendamping ASI (MPASI) yang bergizi tinggi.
Ikatan Dokter Anak Indonesia menyatakan bahwa usia 6-23 bulan merupakan masa krusial bagi pertumbuhan si Kecil. Jika tidak mendapatkan makanan pendamping ASI (MPASI) yang berkualitas dan mencukupi, maka si Kecil berisiko mengalami malnutrisi.
Selain tiga cara di atas, masih ada cara menaikkan berat badan bayi yang bisa Ibu baca lebih lanjut dalam artikel 5 Cara menaikkan Berat Badan Bayi Secara Alami.
Dapat disimpulkan bahwa asupan nutrisi yang Ibu konsumsi turut menjadi salah satu faktor yang memengaruhi berat badan bayi. Selain mengonsumsi makanan ibu menyusui agar bayi cepat gemuk, Ibu juga perlu mengonsumsi susu ibu menyusui yang mengandung tinggi DHA untuk mendukung perkembangan otak si Kecil, 9 Asam Amino Esensial (AAE), yaitu protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan si Kecil yang optimal di 1000 Hari Pertama Kehidupannya serta 9 nutrisi penting lainnya seperti; tinggi asam folat, omega 3 (ALA), Omega 6 (LA), tinggi zat besi, serat pangan inulin, tinggi vitamin C, protein, tinggi kalsium dan tinggi seng untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh Ibu selama periode menyusui dan mendukung produksi ASI.
Frisian Flag PRIMAMUM adalah susu ibu menyusui untuk dukung Akal Cermat dan Imunitas si Kecil yang dilengkapi DHA, 9 Asam Amino Esensial (AAE) serta 9 nutrisi penting untuk kebaikan Ibu dan si Kecil selama periode menyusui. Dua gelas Frisian Flag PRIMAMUM mengandung energi sebanyak 360 kalori, DHA 68 mg, protein 18 gram dan 9 nutrisi penting lainnya dalam jumlah yang disesuaikan dengan tambahan nutrisi yang dibutuhkan ibu selama menyusui si Kecil. Frisian Flag PRIMAMUM tersedia dalam rasa cokelat yang lezat, tidak membuat enek atau mual serta enak disajikan dalam kondisi hangat maupun dingin.
Namun, jika Ibu atau si Kecil mengalami kondisi yang tidak memungkinkan pemberian ASI, Ibu bisa memberikan susu pendamping ASI sesuai dengan anjuran tenaga kesehatan ya Bu. Pastikan Ibu memilih susu yang mengandung 9 protein asam amino esensial lengkap dan tinggi DHA, karena protein adalah komponen yang penting untuk mendukung tumbuh dan kembang bayi ya, Bu!
Tak kalah pentingnya dari itu, Ibu juga perlu memerhatikan tumbuh kembang si Kecil dengan menggunakan fitur Rapor Tumbuh Kembang Prima. Melalui fitur ini, Ibu bisa memastikan apakah si Kecil sudah tumbuh dengan optimal sesuai grafik pertumbuhan WHO atau belum.
Jangan lupa registrasikan data Ibu untuk informasi dan fitur lengkap seputar kehamilan dan tumbuh kembang si Kecil dari Ibu dan Balita. Selain itu, dengan bergabung sebagai member Ibu dan Balita, Ibu juga dapat memperoleh poin yang akan bisa ditukarkan dengan hadiah dan promo yang menarik. Yuk, daftar sekarang!
