Di bulan-bulan pertama kelahiran si Kecil, Ibu perlu memberikan perhatian khusus untuk menjadikannya bayi yang sehat dan kuat. Tak hanya melalui perawatan yang benar, Ibu juga perlu selalu mengecek suhu tubuhnya untuk menghindari terjadinya demam yang mengganggu kesehatan si Kecil. Suhu normal bayi yang sehat berkisar antara 36 hingga 37°C yang bisa diketahui melalui pengecekan menggunakan termometer.
Agar Ibu bisa selalu mengetahui suhu tubuh si Kecil dengan akurat melalui termometer, yuk simak hal-hal yang harus diperhatikan saat melakukan pengecekan seperti berikut:
1. Jangan Ukur Suhu Tubuh Setelah Mandi
Jika ingin mengetahui temperatur bayi sehat secara akurat, jangan pernah mengeceknya saat si Kecil baru selesai mandi karena suhu tubuhnya akan menurun setelah berendam di air hangat. Keringkan dulu tubuhnya dan tunggulah hingga 20 menit untuk mendapatkan hasil pengukuran yang tepat.
2. Pahami Kondisi Bayi
Sebelum menggunakan termometer pada si Kecil, pastikan ia tidak sedang berkeringat atau banyak bergerak karena akan membuat suhu tubuhnya meningkat dan sulit memprediksikan suhu normal bayi Ibu. Selain itu, Ibu juga harus menghindari melakukan pengecekan suhu saat ia menggunakan baju berlapis ataupun berada di bawah selimut yang sangat tebal karena bisa dipastikan suhu tubuhnya akan tinggi.
3. Ketahui Tanda-Tanda Fisik
Pengecekan dengan termometer menjadi hal yang wajib dilakukan apabila Ibu menyadari tubuh si Kecil terasa lebih panas dari biasanya, banyak mengeluarkan keringat, dan pipinya memerah. Tiga hal ini menandakan si Kecil mengalami demam sehingga Ibu perlu mengetahui suhu tubuhnya untuk memberikan penanganan yang tepat sebelum membawanya ke dokter atau rumah sakit terdekat.
4. Gunakan Termometer Digital
Termometer digital merupakan alat yang paling praktis untuk memeriksa suhu tubuh bayi karena mudah cara penggunaannya dan bisa didapatkan dengan harga terjangkau. Saat memakainya, bersihkan dahulu ujung termometer kemudian letakkan di lipatan ketiak si Kecil selama 15 detik. Biasanya termometer akan mengeluarkan bunyi ketika sudah mendapatkan suhu yang diukur dan bisa Ibu ketahui dari layar kecil di bagian atas alat ini.
5. Hindari Termometer Telinga
Meski tergolong aman dan mudah digunakan, termometer ini sebaiknya tidak Ibu gunakan pada bayi yang berusia di bawah 6 bulan karena lubang telinganya masih sangat sempit. Selain itu, Ibu juga perlu benar-benar memerhatikan cara penggunaannya agar mendapatkan suhu tubuh yang akurat tanpa melukai telinganya.
6. Kenali Suhu Tubuh Normalnya
Suhu normal bayi biasanya sekitar 36°C, namun hal ini umumnya berbeda pada setiap bayi sehingga temperatur 37°C juga masih tergolong normal. Ibu perlu segera membawa si Kecil ke dokter atau rumah sakit terdekat untuk mendapat pertolongan apabila suhu tubuhnya mencapai 38°C (untuk bayi 3 bulan ke bawah) atau 39°C (untuk bayi 3-6 bulan).
Bu, agar si Kecil tumbuh menjadi bayi sehat yang lucu dan menggemaskan, selalu pantau perkembangannya dan berikan perawatan yang tepat saat ia mengalami demam atau gangguan kesehatan lain. Dengan demikian, tumbuh kembangnya tak akan terganggu dan ia bisa menjalani hari-hari dengan gembira.
Ibu punya pertanyaan lainnya seputar tumbuh kembang dan kesehatan anak? Konsultasikan saja di laman Tanya Pakar, nantinya para ahli yang akan menjawab semua pertanyaan Ibu. Untuk bisa menggunakan fitur tersebut, pastikan Ibu sudah registrasi terlebih dulu, ya.