Keputihan saat hamil trimester 3 merupakan hal normal yang terjadi karena adanya peningkatan aliran darah dan perubahan hormon. Namun, penting bagi Ibu untuk memahami kapan keputihan bisa menjadi tanda yang serius.

ebook
Banner
Banner AKP

Keputihan di Trimester 3 Pertanda Apa?

Secara umum, keputihan saat hamil trimester 3 merupakan hal yang normal karena adanya peningkatan aliran darah serta perubahan hormon, terutama hormon estrogen.

Keputihan yang normal pada kehamilan biasanya berwarna putih susu atau bening, memiliki konsistensi yang lebih cair, dan tidak menimbulkan bau menyengat.

Namun, beberapa tanda keputihan di trimester 3 bisa menjadi indikasi adanya kondisi yang lebih serius, seperti persalinan yang mendekat atau infeksi.

Pastikan untuk selalu menjaga kebersihan area kewanitaan, menggunakan pakaian dalam berbahan katun, dan hindari sabun berpewangi atau pembersih di area kewanitaan.

Artikel Sejenis

Ini Penyebab Keputihan di Trimester 3

penyebab keputihan saat hamil trimester 3 - ibudanbalita

Ada beberapa penyebab yang mendasari keputihan pada trimester ketiga. Berikut ini beberapa di antaranya:

  1. Perubahan hormon

    Selama kehamilan, terjadi peningkatan signifikan pada hormon estrogen yang merangsang peningkatan aliran darah ke daerah panggul.

    Akibatnya, kelenjar di leher rahim menjadi lebih aktif dan memproduksi cairan dalam jumlah yang lebih banyak.

    Meskipun cairan ini berfungsi sebagai pelindung alami vagina, namun juga dapat menyebabkan peningkatan volume keputihan.

  2. Infeksi jamur

    Kehamilan membuat wanita lebih rentan terhadap infeksi jamur atau kandidiasis yang ditandai dengan keputihan berwarna putih pekat disertai rasa gatal dan iritasi.

    Hal ini disebabkan oleh perubahan hormonal yang dapat memengaruhi keseimbangan pH di vagina, memungkinkan jamur untuk berkembang.

  3. Perubahan pada leher rahim (serviks)

    Pada trimester ketiga, serviks mulai melunak dan membuka sebagai persiapan untuk persalinan. 

    Perubahan pada serviks ini dapat memicu peningkatan produksi lendir dan cairan yang keluar dari vagina.

    Hal ini juga dapat menyebabkan lendir bercampur dengan darah (bloody show) yang menjadi tanda bahwa persalinan mungkin akan dimulai dalam waktu dekat.

    Baca juga: Catat, Ini 15 Tanda-tanda Persalinan Tinggal Menghitung Hari

  4. Vaginosis bakteri

    Vaginosis bakteri adalah infeksi vagina yang disebabkan oleh ketidakseimbangan bakteri baik dan jahat di area kewanitaan.

    Ibu akan mengalami keputihan yang berbau amis dan berwarna abu-abu jika disebabkan oleh vaginosis bakteri.

    Kondisi ini perlu diwaspadai karena dapat meningkatkan risiko kelahiran prematur dan infeksi pada bayi saat lahir.

  5. Pecahnya ketuban

    Keputihan yang sangat cair dan berjumlah banyak dapat menjadi tanda ketuban pecah dini. 

    Cairan ketuban yang normal umumnya berwarna bening atau sedikit kekuningan dan tidak berbau.

    Pecahnya ketuban menandakan bahwa persalinan akan segera dimulai dan Ibu harus segera menuju rumah sakit untuk mendapatkan perawatan.

Mengetahui penyebab di atas bisa membantu Ibu mengenali kondisi keputihan yang dialami. Download ebook ini untuk mengetahui persiapan menuju persalinan di trimester 3.

Segera konsultasikan dengan dokter jika Ibu mengalami keputihan yang disertai gejala abnormal.

Baca juga: Keputihan Berwarna Kuning Saat Hamil? Ini Penyebabnya

Keputihan Seperti Apa yang Berbahaya pada Ibu Hamil?

Keputihan saat hamil trimester 3 memang umumnya tidak perlu dikhawatirkan. Namun, ada beberapa kondisi yang memerlukan perhatian medis segera:

  • Keputihan bertekstur kental. Perubahan tekstur keputihan dari encer menjadi kental dan berwarna putih seperti susu atau keju cottage seringkali menjadi indikasi adanya infeksi jamur pada vagina
  • Disertai bercak darah. Jika Ibu mengalami keputihan yang disertai dengan bercak darah atau berwarna coklat, ini bisa menjadi tanda bahwa persalinan semakin dekat.
  • Berwarna hijau atau kuning. Cairan keputihan berwarna hijau atau kuning bisa menandakan adanya infeksi bakteri atau penyakit menular seksual, seperti gonore atau trikomoniasis.
  • Disertai rasa gatal, nyeri, atau sensasi terbakar. Keputihan berbau amis yang menyengat, rasa gatal yang tak tertahankan, dan sensasi terbakar pada vagina bisa menjadi gejala dari infeksi jamur atau bakteri.
  • Keputihan sangat banyak dan terus menerus. Cairan keputihan yang terlalu encer, banyak, dan keluar terus menerus bisa menjadi tanda pecahnya ketuban yang memerlukan penanganan segera.

Tetap jaga kesehatan dan jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter jika ada yang mengkhawatirkan.

Jaga terus kesehatan dan tumbuh kembang janin dengan minum susu khusus Ibu hamil Frisian Flag PRIMAMUM rasa cokelat lezat yang mengandung protein dan asam folat, serta omega 3 (ALA) dan omega 6 (LA) untuk mendukung akal cermat dan tumbuh kembang janin kesehatan Ibu.

Sebagai persiapan saat menuju persalinan, Ibu juga bisa memanfaatkan fitur Kalkulator Kehamilan untuk mencari tahu Hari Perkiraan Lahir si Kecil serta dapatkan Ebook panduan kehamilan gratis dari Ibudanbalita.

Konsultasi Gratis dengan Ahli Gizi

Data Ibu

Hanya boleh berupa huruf

Format nomor handphone 08xxxxxxxxxx

  • Password harus memiliki minimal 8 karakter
  • Password harus memiliki setidaknya 1 angka
  • Password harus memiliki setidaknya 1 karakter khusus (misalnya ., *, !, ? atau semacamnya)

Data Anak

Silakan isi data anak atau anak yang termuda.