Ibu tentu senang jika tumbuh kembang si Kecil menunjukkan ciri-ciri anak sehat. Karena sebagai orang tua, tentu Ibu akan melakukan segala upaya untuk menjaga si Kecil tumbuh dan kembang dan selalu menunjukkan ciri-ciri anak sehat. Salah satunya dengan memberikan asupan bernutrisi seperti susu Frisian Flag PRIMAGRO 3+ untuk dukung akal cermat dan imunitas si Kecil ya, Bu. Susu ini mengandung DHA 4x lebih tinggi yang dibutuhkan untuk perkembangan otak dan 9 Asam Amino Esensial (AAE), yaitu protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya, serta 14 vitamin dan 9 mineral untuk bantu menjaga daya tahan tubuhnya.

ebook
Banner
Banner AKP

Ciri-ciri anak sehat, cermat, dan kuat tidak hanya diukur dari luar saja, tapi juga dari dalam. Artinya, anak sebaiknya sehat dalam segi fisik dan psikisnya. Lalu, bagaimanakah cara mengetahui ciri-ciri anak sehat secara keduanya? Departemen Kesehatan RI menetapkan ciri-ciri anak sehat adalah sebagai berikut:

Ciri-Ciri Anak Sehat Secara Fisik

Ciri-ciri anak sehat secara fisik dapat dilihat dari pertumbuhan tubuhnya yang meliputi:

  • Tinggi badan bertambah sesuai dengan usianya
  • Berat badan terus naik sesuai dengan usianya
  • Tulang dan otot bertumbuh dengan baik
  • Anak bergerak aktif dan dapat mengikuti kegiatan fisik dengan baik
  • Kecerdasannya bertambah sesuai usianya.

Mengoptimalkan pertumbuhan dan meningkatkan imunitas si Kecil harus dibantu dengan pemberian asupan nutrisi yang maksimal, salah satunya dengan memberikan 2-3 gelas susu Frisian Flag PRIMAGRO 3+ yang mengandung serat pangan Inulin dan antioksidan yang bermanfaat untuk mendukung imunitas si Kecil.

Dengan minum 2-3 gelas per hari, maka akan memenuhi 50-75% kebutuhan kalsium dan 40-60% kebutuhan protein per hari, berdasarkan Angka Kecukupan Gizi (AKG). 

Artikel Sejenis

Selain itu, nutrisi penting yang dibutuhkan oleh si Kecil meliputi zat gizi makro dan zat gizi mikro sebagai berikut:

  1. Gizi makro, terdiri dari:
    • Protein: bisa didapat dari ikan, telur, daging, tempe, tahu, kacang-kacangan
    • Karbohidrat: beras, umbi-umbian, oatmeal, gandum, mie, pasta, jagung
    • Lemak: ikan, daging, alpukat, minyak kedelai, minyak zaitun.
  2. Gizi mikro, terdiri dari:
    • Vitamin: buah-buahan dan sayuran
    • Mineral: ikan, hewan laut bercangkang, daging sapi dan domba, kacang-kacangan, sayur berdaun hijau, biji-bijian, jamur, dan yogurt.

Ciri-Ciri Anak Sehat Secara Psikis

ciri-ciri anak sehat secara psikis - ibudanbalita

Dari segi psikis, si Kecil akan memiliki beberapa ciri-ciri anak sehat seperti berikut ini:

  • Cermat dan lancar berbicara
  • Responsif ketika diajak berbicara
  • Selalu nampak ceria
  • Peka terhadap sesuatu

Ciri-ciri anak sehat secara psikis di atas bisa dioptimalkan dengan stimulasi berupa:

  • Ajak bermain permainan edukatif, seperti puzzle, plastisin, balok susun
  • Saat anak bermain, berikan pendampingan dan hanya fokus terhadap anak
  • Jauhkan gadget Ibu untuk sementara saat menghabiskan waktu bersama anak
  • Sering mengajak anak mengobrol
  • Membacakan buku atau mendongeng untuk anak
  • Mengajarkan tentang empati pada anak.

Baca juga: Mengajarkan Cara Menjaga Kesehatan pada Anak

Ciri-Ciri Anak Sehat Secara Sosial

Ada beberapa ciri-ciri anak sehat secara sosial. Di bawah ini adalah beberapa di antaranya:

  • Mudah bergaul dan menyesuaikan diri dengan orang dan lingkungan di sekelilingnya.
  • Merasa senang ketika bersama teman-temannya.
  • Mau berbagi bersama teman-temannya.

Ciri-ciri anak sehat secara sosial di atas bisa dioptimalkan dengan stimulasi berupa:

  • Membiasakan anak bermain bersama anak-anak lainnya.
  • Mengajarkan untuk senang berbagi kepada orang lain.
  • Sering mengajak anak untuk bertemu dan menyapa orang lain.
  • Menanamkan sifat pemberani dan ramah kepada anak.

Tanda-tanda Gangguan Kesehatan pada Anak-anak

Ketahui tanda-tanda gangguan kesehatan pada anak-anak - ibudanbalita

Selain memahami ciri-ciri anak sehat dari berbagai aspek, Ibu tetap harus waspada karena banyaknya penyakit yang berkeliaran saat ini. Ibu pun perlu mengetahui tanda-tanda gangguan kesehatan pada anak-anak supaya bisa segera melakukan tindakan pengobatan.Berikut adalah beberapa tanda saat anak sakit:

  1. Demam tinggi. Segera bawa si Kecil ke dokter saat ia mengalami demam tinggi dengan suhu sebagai berikut:
    • 37,8 derajat pada bayi berusia di bawah 3 bulan
    • 38,3 derajat pada bayi berusia 3-6 bulan
    • 39,4 derajat pada bayi usia 6 bulan-2 tahun
  2. Demam diiringi sakit kepala. Bila anak mengalami demam yang diiringi sakit kepala, ruam kemerahan di kulit, atau leher kaku, jangan tunda untuk membawanya ke dokter ya, Bu. Gejala-gejala tersebut bisa jadi merupakan pertanda bahwa si Kecil menderita meningitis dan harus segera mendapatkan perawatan medis.
  3. Demam tak kunjung sembuh. Anak yang mengalami demam selama 1-3 hari itu masih tergolong wajar, Bu. Namun jika sudah lebih dari lima hari demamnya masih belum turun meski sudah diobati, maka segera bawa ia ke dokter. Ini merupakan tanda bahwa anak mengalami infeksi yang terlalu kuat dan membutuhkan penanganan lebih lanjut dari dokter.
  4. Sakit kepala disertai muntah. Saat anak sering mengeluh sakit kepala di pagi hari atau sering terbangun pada malam hari karena merasa nyeri kepala, bisa jadi ia mengalami migrain atau kondisi lainnya yang lebih berbahaya. Langsung kunjungi dokter supaya ia bisa diperiksa.
  5. Ruam berbentuk lingkaran. Saat Ibu mendapati si Kecil memiliki ruam merah berbentuk lingkaran yang tidak mau hilang ketika ditekan, kemungkinan anak mengalami reaksi alergi, kelainan darah, atau penyakit Lyme. Segera bawa si Kecil ke dokter jika ia juga mengalami gejala seperti badan lemas, gelisah, dan sulit bernapas.
  6. Sakit perut mendadak. Ketika si Kecil tiba-tiba mengeluh perut pada sisi kanan bawahnya sakit, terjadi berulang, dan kesakitan ketika melompat, ada kemungkinan anak mengalami peradangan usus buntu. Segera bawa ia ke dokter ya, Bu.
  7. Muntah setelah terjatuh. Anak terjatuh adalah hal biasa, tapi bila setelah itu ia muntah-muntah, bisa jadi si Kecil mengalami cedera pada bagian tubuhnya.
  8. Bibir membiru. Bibir yang terlihat kebiruan dan disertai dengan sulit bernapas bisa merupakan gejala anak sedang mengalami serangan asma, reaksi alergi, tersedak, tercekik, batuk rejan, atau pneumonia.
  9. Wajah bengkak. Waspadalah jika mata, bibir, serta lidah si Kecil terlihat bengkak, sebab ini merupakan tanda anak mengalami reaksi alergi yang serius. Bila dalam kondisi terparah tidak langsung ditangani, maka dapat mengakibatkan kematian.
  10. Tidak buang air kecil selama beberapa jam. Waspada anak dehidrasi jika ia tidak buang air kecil selama beberapa jam dan disertai keluhan berupa mata cekung, badan lemas, kulit kering, serta mulut dan bibir kering. Dehidrasi pada anak harus cepat ditangani, karena jika tidak dapat mengakibatkan syok sampai kematian.

Baca juga: 6 Gangguan Tumbuh Kembang Anak dan Cara Mengatasinya

Itulah beberapa ciri-ciri anak sehat dan tanda-tanda gangguan kesehatan yang perlu Ibu ketahui dan catat baik-baik. Menjaga anak selalu dalam kondisi ciri-ciri anak sehat mungkin terdengar mustahil ya, Bu. Sesekali anak bisa saja terserang penyakit. Namun Ibu tetap perlu berusaha dan memberikan yang terbaik supaya risiko anak sakit akan berkurang. Yuk, terus berusaha dan semoga si Kecil selalu termasuk dalam ciri-ciri anak sehat.

Untuk mencapai ciri-ciri anak sehat yang sesuai dengan penjelasan di atas, perlu asupan yang optimal untuk tumbuh kembang kerja otak si Kecil. Tahukah Ibu? Sekitar 90% perkembangan otak si Kecil di 5 tahun pertamanya sangat membutuhkan asupan DHA agar ia tumbuh cermat. Itulah sebabnya, si Kecil perlu mengonsumsi DHA yang cukup untuk mengoptimalkan fungsi otak. Nah, Ibu bisa mendapatkan DHA 4x lebih tinggi dalam susu pertumbuhan Frisian Flag PRIMAGRO 3+.

Selain itu, selama masa tumbuh kembangnya, hormon pertumbuhan sangat dibutuhkan untuk perkembangan otak dan otot anak. Peran 9AAE sangat berpengaruh pada hormon pertumbuhan. Bahkan kekurangan 1 dari 9AAE dapat menurunkan potensi tinggi badan sebanyak 34%, dan kekurangan semua jenis 9AAE dapat menurunkan potensi tinggi badan hingga 50%. 9AAE dan DHA harus terpenuhi bersamaan. Karena keduanya harus bekerja bersamaan dan harus dipenuhi dari makanan karena tubuh tidak bisa memproduksinya sendiri.

Semua nutrisi penting ini bisa Ibu dapatkan dengan memberikan si Kecil susu pertumbuhan Frisian Flag PRIMAGRO 3+ untuk dukung akal cermat dan imunitas si Kecil. Selain mengandung DHA 4x lebih tinggi serta 9AAE, susu ini juga dilengkapi dengan Minyak Ikan, Omega 3&6, Asam Sialat, dan Sphingomyelin tertinggi di kelasnya. Susu ini juga mengandung serat pangan inulin yang dapat menjaga kesehatan pencernaan.

Untuk tambahan informasi, Ibu juga bisa memantau Kemampuan Sosial Emosional di Kecil terhadap diri dan lingkungannya dengan memanfaatkan fitur Emo Meter dari Akademi Keluarga Prima. Coba fiturnya sekarang juga, yuk!

Jangan lupa registrasikan data Ibu untuk informasi dan fitur lengkap seputar kehamilan dan tumbuh kembang si Kecil dari Ibu dan Balita. Selain itu, dengan registrasi Ibu juga dapat memperoleh poin yang akan bisa ditukarkan dengan hadiah dan promo yang menarik. Daftar sekarang di sini ya!

Konsultasi Gratis dengan Ahli Gizi

Data Ibu

Hanya boleh berupa huruf

Format nomor handphone 08xxxxxxxxxx

  • Password harus memiliki minimal 8 karakter
  • Password harus memiliki setidaknya 1 angka
  • Password harus memiliki setidaknya 1 karakter khusus (misalnya ., *, !, ? atau semacamnya)

Data Anak

Silakan isi data anak atau anak yang termuda.