Kala 1 persalinan adalah tahap pertama dalam proses melahirkan yang ditandai dengan kontraksi rahim secara teratur dan pembukaan serviks. Tahap ini penting untuk diperhatikan agar Ibu mengetahui kapan harus segera mencari bantuan medis.
Kala 1 Persalinan Apa Saja?
Kala 1 persalinan dapat berlangsung selama beberapa jam, terutama bagi ibu yang melahirkan untuk pertama kali. Tahapan ini dibagi menjadi dua fase, yaitu fase laten dan fase aktif.
Fase Laten
Fase laten pada kala 1 persalinan ditandai dengan leher rahim yang melebar, menipis, dan belum terbuka secara sempurna. Berikut ini tanda-tandanya:
- Terjadinya kontraksi secara berkala, yaitu setiap 5-15 menit sekali dengan durasi sekitar 1 menit.
- Leher rahim (serviks) akan mengalami pelebaran mencapai sekitar 4-6 cm.
- Keluarnya lendir bercampur darah dari vagina yang berfungsi menutup leher rahim selama kehamilan.
Tahapan fase laten ini bisa berlangsung selama 6-12 jam. Ibu yang pernah melahirkan sebelumnya akan mengalami fase persalinan ini lebih cepat.
Fase Aktif
Selama fase aktif, leher rahim akan melebar dari 6-10 cm. Kontraksi yang Ibu rasakan akan semakin kuat. Berikut ini tanda-tanda fase aktif dalam kala 1 persalinan:
- Rasa kontraksi akan semakin kuat dan lebih konsisten, sekitar setiap 3 menit sekali
- Posisi bayi akan semakin turun dan siap untuk dilahirkan
- Merasakan dorongan yang sangat kuat untuk mengejan
- Merasakan nyeri, kram, atau tekanan di punggung bawah atau kaki
- Air ketuban yang melindungi bayi bisa saja pecah, baik sebelum atau selama kontraksi.
Lamanya fase aktif persalinan bisa bervariasi, namun rata-rata berkisar antara 4 hingga 8 jam. Ibu hamil pertama biasanya membutuhkan waktu yang lebih lama.
Dalam kala 1 ini, Ibu harus terus memantau intensitas kontraksi karena merupakan tanda-tanda penting untuk menentukan kapan persalinan memasuki fase lebih lanjut.
Baca juga: 10 Cara Memancing Kontraksi Secara Alami untuk Melahirkan
Tanda-tanda Kala 1 Persalinan
Mengenali tanda-tanda awal persalinan sangat penting agar Ibu dapat mempersiapkan diri untuk melahirkan. Berikut ini beberapa tanda umum yang menunjukkan dimulainya fase ini:
-
Tekanan di Panggul
Beberapa Ibu hamil terkadang merasakan tekanan di bagian bawah perut atau panggul yang terjadi karena posisi bayi sudah mulai turun ke bawah.
Selain itu, bisa juga terasa nyeri di punggung bagian bawah.
-
Kontraksi
Saat mau melahirkan, biasanya Ibu hamil akan merasakan kontraksi atau mulas-mulas di perut.
Kontraksi ini awalnya masih ringan dengan durasi sekitar 5-15 menit sekali. Lama kelamaan, kontraksi ini akan semakin sering dan terasa lebih kuat.
Baca juga: Kontraksi di Awal Kehamilan? Coba 5 Tips Penting Ini, Bu!
-
Kram
Selain kontraksi, Ibu juga mungkin merasakan kram perut yang mirip seperti saat sedang menstruasi.
Namun, kram yang Ibu rasakan berbeda dengan kontraksi palsu sebelum melahirkan. Kram ini bisa jadi tanda awal dari kontraksi yang sebenarnya.
Meskipun tidak terlalu sakit, namun kontraksi ini akan cukup terasa dan bisa berlangsung beberapa jam hingga beberapa hari dengan jeda 5-15 menit.
-
Keluarnya sumbat lendir
Sebelum melahirkan, lendir di leher rahim yang berfungsi sebagai penutup akan keluar beberapa hari atau beberapa minggu sebelum kala 1 persalinan dimulai.
Ketika leher rahim mulai terbuka, sumbat lendir ini akan terlepas bersamaan dengan sedikit darah.
Meski begitu, keluarnya lendir ini tidak selalu menandakan persalinan akan segera terjadi.
-
Perubahan keputihan
Menjelang proses persalinan, Ibu mungkin mengalami perubahan pada cairan keputihan meskipun sumbat lendir yang menutupi jalan lahir belum keluar.
Cairan keputihan bisa menjadi lebih cair, lengket, atau bahkan sedikit berwarna merah muda.
Namun, tanda-tanda ini bervariasi pada setiap Ibu hamil, sehingga penting untuk memahami perubahan yang terjadi pada tubuh masing-masing.
Baca juga: Ciri-ciri Pembukaan 1-10 dan Tahapannya yang Perlu Ibu Tahu
Apa yang Harus Dilakukan saat Kala 1 Persalinan?
Fase awal persalinan bisa dilalui dengan nyaman di rumah. Beberapa tips untuk mengurangi ketidaknyamanan yang dirasakan pada fase ini meliputi:
- Saat kontraksi mulai terasa, coba alihkan perhatian Ibu dengan melakukan aktivitas yang menyenangkan, Misalnya, jalan-jalan santai di sekitar rumah, menonton film favorit, atau mendengarkan musik favorit.
- Mandi atau berendam dengan air hangat dapat membantu meredakan otot yang tegang.
- Persalinan adalah proses yang melelahkan, sehingga pastikan Ibu cukup beristirahat sebelum memasuki fase aktif fase aktif persalinan.
- Minta bantuan pasangan untuk memijat punggung atau kaki. Pijatan lembut dapat membantu meredakan ketegangan otot dan memberikan rasa nyaman.
- Kompres hangat pada punggung bawah atau perut dapat membantu meredakan nyeri dan memberikan rasa nyaman.
- Meskipun belum terbukti secara ilmiah, banyak Ibu hamil yang merasa lebih tenang saat menghirup aroma minyak esensial.
- Pastikan tubuh terhidrasi dengan baik selama proses ini berlangsung. Selain air putih, Ibu juga bisa minum susu Frisian Flag PRIMAMUM rasa cokelat lezat yang tinggi DHA, 9 Asam Amino Esensial (AAE) lengkap, dan 9 nutrisi penting lainnya untuk menjaga kesehatan Ibu dan janin.
Hal paling penting saat di fase kala 1 persalinan adalah tetap tenang dan tidak panik. Coba beberapa cara di atas untuk membantu melewati fase ini dengan lebih nyaman.
Baca juga: Catat, Ini 15 Tanda-tanda Persalinan Tinggal Menghitung Hari
Kapan Harus ke Rumah Sakit?
Selama kala 1 persalinan, penting untuk mengetahui kapan waktu yang tepat untuk menuju ke rumah sakit.
Jika kontraksi terjadi setiap 5 menit dengan durasi sekitar 60 detik selama satu jam penuh, ini adalah tanda bahwa persalinan sudah mendekati fase aktif.
Memahami fase, tanda-tanda, dan kapan harus mencari bantuan medis akan membantu Ibu lebih siap dalam menghadapi tahap persalinan normal yang selanjutnya.
Jaga terus kesehatan dan tumbuh kembang janin dengan minum susu khusus Ibu hamil Frisian Flag PRIMAMUM rasa cokelat lezat yang mengandung protein dan asam folat, serta omega 3 (ALA) dan omega 6 (LA) untuk mendukung akal cermat dan tumbuh kembang janin kesehatan Ibu.
Sebagai persiapan menuju persalinan, Sebagai persiapan saat kehamilan, Ibu juga bisa memanfaatkan fitur Kalkulator Kehamilan untuk mencari tahu usia kehamilan, Hari Perkiraan Lahir si Kecil, serta dapatkan Ebook panduan kehamilan gratis dari Ibudanbalita.
Semoga informasi di atas bisa membantu Ibu mempersiapkan persalinan dengan lebih tenang dan matang ya, Bu.