Kira-kira kapan bayi bisa duduk sendiri? Pertanyaan ini sering kali diajukan oleh para Ibu, terutama bagi Ibu baru yang baru punya buah hati. Sebelum membahasnya lebih lanjut, pastikan Ibu mengonsumsi susu Frisian Flag PRIMAMUM yang mengandung tinggi DHA yang bermanfaat untuk mendukung perkembangan otak si Kecil, 9 Asam Amino Esensial (AAE), yaitu protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan si Kecil yang optimal di 1000 Hari Pertama Kehidupannya serta 9 nutrisi penting untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh ibu dengan rasa cokelat yang lezat dan pasti disukai Ibu. Dukung si Kecil tumbuh cermat dan imunitas kuat dengan Frisian Flag PRIMAMUM.

ebook
Banner
Banner AKP

Ternyata untuk mengetahui kapan bayi bisa duduk itu tidak bisa disamaratakan lho, Bu. Yup! Usia si Kecil bisa duduk sendiri ternyata dapat berbeda-beda, jadi Ibu tidak bisa membandingkan kemampuan si Kecil dengan bayi seusianya. 

Meski begitu, Ibu tetap perlu memantau tumbuh kembang si Kecil secara rutin, caranya dengan berkonsultasi dengan dokter dan memeriksa grafik pertumbuhannya.

Mengetahui kapan bayi bisa duduk bisa jadi salah satu indikator pencapaian tumbuh kembang yang penting bagi si Kecil. Mari kita cari tahu bersama kapan bayi bisa duduk dari penjelasan di bawah ini.

Apa Saja Tanda Bayi Bisa Duduk?

Sebelum mengetahui kapan bayi bisa duduk, Ibu perlu tahu dulu tanda-tanda kesiapannya. 

Artikel Sejenis

Tanda pertama si Kecil akan segera duduk biasanya ketika ia sudah mampu menopang kepalanya sendiri saat diletakkan dalam posisi tengkurap. 

Bayi yang sudah siap duduk biasanya akan lebih sering mengangkat badan mereka sendiri saat diposisikan dalam keadaan tengkurap dengan gerakan yang mirip push-up.

Bahkan, beberapa bayi ada yang langsung berguling, sehingga Ibu harus mengawasinya dengan baik. Jangan sampai meninggalkan si Kecil sendirian, terutama saat ditempatkan di kursi atau kasur. 

Kapan Bayi Bisa Duduk Sendiri?

Kapan bayi bisa duduk sendiri - ibudanbalita

Seperti yang sudah disebutkan ya, Bu, untuk menjawab kapan bayi bisa duduk itu sebenarnya bervariasi, karena tumbuh kembang dan kemampuan setiap bayi akan berbeda.

Lalu, idealnya kapan bayi bisa duduk sendiri? Ada bayi yang sudah bisa duduk tegak pada usia 7 bulan, tetapi ada juga bayi yang baru bisa duduk sendiri saat usianya 9 bulan. 

Menurut studi dari Denver II Developmental Milestones, rata-rata bayi bisa duduk sendiri dengan posisi tegak itu pada usia 8 bulan ya, Bu.

Ibu tidak perlu khawatir dan panik kalau si Kecil belum bisa duduk saat usianya 8-9 bulan, ya. Yang terpenting, Ibu tetap perlu berkonsultasi dengan dokter untuk memantau tumbuh kembangnya secara rutin.

Tahapan Duduk Bayi Sesuai Usia

Tahapan duduk bayi sesuai usia - ibudanbalita

Melansir dari Baby Center, berikut tahapan duduk bayi sesuai usianya:

  1. Usia 4-5 bulan

    Saat si Kecil berusia 4-5 bulan, ia akan mulai menunjukkan kemampuannya untuk duduk meskipun cuma beberapa detik. Si Kecil akan berusaha menahan kepalanya dengan stabil pada usia ini.

  2. Usia 6-8 bulan

    Pada usia 6 hingga 8 bulan, sebagian besar bayi dapat duduk tanpa bersandar pada tangan untuk menjaga keseimbangan meskipun masih sedikit kurang seimbang.

    Si Kecil secara perlahan sudah lancar mengubah posisi dari berbaring menjadi duduk atau sebaliknya. Bahkan, si Kecil juga mampu merangkak dan merambat di usia ini.

  3. Usia lebih dari 8 bulan 

    Pada usia ini, si Kecil Anda akan dapat duduk dengan baik. Si Kecil bahkan juga sudah mengetahui cara mengubah posisi duduk dengan lebih lancar.

Tips Membantu Si Kecil Belajar Duduk

Tips membantu si kecil belajar duduk - ibudanbalita

Untuk membantu si Kecil belajar duduk, ada beberapa cara yang bisa Ibu berikan, di antaranya:

  1. Perbanyak latihan

    Selain memahami berapa bulan bayi bisa duduk, Ibu juga sebaiknya menstimulasi tumbuh kembang si Kecil secara rutin. Ibu perlu meluangkan waktu bagi si Kecil untuk berusaha merangkak, tengkurap, dan duduk.

    Memperbanyak latihan bukan berarti membiarkan si Kecil sendirian. Pastikan untuk selalu berada di samping si Kecil, supaya dapat mencegah hal-hal yang tidak diinginkan ya, Bu.

  2. Ajak si Kecil untuk tummy time di playmat 

    Untuk menstimulasi si Kecil supaya bisa cepat duduk, Ibu bisa lho melatih kekuatan lehernya dengan rutin melakukan tummy time. 

    Meskipun Ibu sudah tahu kapan bayi bisa duduk, tetapi kegiatan tummy time sebenarnya sudah bisa dilakukan sejak si Kecil masih berusia 3-4 bulan.

    Coba Ibu perhatikan bagaimana si Kecil berusaha mengangkat kepalanya saat melakukan tummy time, karena latihan ini bermanfaat untuk memperkuat otot kepala, punggung, dan bahu si Kecil.

    Baca juga: 5 Tips Cermat untuk Latih Bayi Tengkurap

  3. Memangku si Kecil 

    Meski ada patokan umur berapa bayi bisa belajar duduk, Ibu tetap bisa menstimulasi kemampuan duduk si Kecil sebelum usianya 8 bulan dengan cara bisa dengan mendudukkan si Kecil di pangkuan Ibu.

    Saat memangku si Kecil, Ibu bisa sambil membacakan buku cerita, menyanyikan lagu, atau mencoba permainan yang memerlukan banyak gerakan.

  4. Perhatikan keamanan saat si Kecil belajar duduk

    Pastikan untuk selalu memantau keamanan si Kecil ya, Bu. Sebab, belajar duduk merupakan salah satu latihan untuk menyeimbangkan tubuh. 

    Kalau tubuh si Kecil ‘oleng’ tanpa ada pengaman di sekelilingnya, maka bisa meningkatkan risiko yang lebih serius, seperti terjatuh atau terpentok benda tajam.

Nah, itulah penjelasan mengenai kapan bayi bisa duduk. Ibu tidak perlu khawatir kalau melihat tumbuh kembang si Kecil lebih lama dibandingkan bayi seusianya, asalkan si Kecil tidak menunjukkan gangguan kesehatan lain. Intinya, Ibu tetap harus konsultasi dengan dokter, ya!

Selain itu, Ibu juga perlu mengonsumsi asupan bernutrisi yang dapat melancarkan produksi dan kualitas ASI sebagai nutrisi utama si Kecil. 

Agar produksi ASI meningkat baik dalam jumlah maupun kualitasnya, Ibu harus mendapatkan energi tambahan sebanyak 500 kalori setiap harinya (AKG 2019) begitu juga dengan protein dan nutrisi penting lainnya. Selain mengonsumsi makanan bergizi, Ibu juga perlu mengonsumsi susu ibu menyusui yang mengandung tinggi DHA untuk mendukung perkembangan otak si Kecil dan 9 Asam Amino Esensial (AAE), yaitu protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan si Kecil yang optimal di 1000 Hari Pertama Kehidupannya serta 9 nutrisi penting lainnya seperti; tinggi asam folat, omega 3 (ALA), Omega 6 (LA), tinggi zat besi, serat pangan inulin, tinggi vitamin C, protein, tinggi kalsium dan tinggi seng untuk menjaga kesehatan dan daya tahan tubuh Ibu selama periode menyusui dan mendukung produksi ASI.

Frisian Flag PRIMAMUM adalah susu ibu menyusui untuk dukung si Kecil tumbuh cermat dan imunitas kuat dengan tinggi DHA, 9 Asam Amino Esensial (AAE) serta 9 nutrisi penting untuk kebaikan Ibu dan si Kecil selama periode menyusui. Dua gelas Frisian Flag PRIMAMUM mengandung energi sebanyak 360 kalori, DHA 68 mg, protein 18 gram dan 9 nutrisi penting lainnya dalam jumlah yang disesuaikan dengan tambahan nutrisi yang dibutuhkan ibu selama menyusui si Kecil. Frisian Flag PRIMAMUM tersedia dalam rasa cokelat yang lezat, tidak membuat enek atau mual serta enak disajikan dalam kondisi hangat maupun dingin.

Namun jika Ibu atau si Kecil mengalami kondisi yang tidak memungkinkan pemberian ASI, Ibu bisa memberikan susu pendamping ASI sesuai dengan anjuran tenaga kesehatan ya Bu. Pastikan Ibu memilih susu yang mengandung 9 protein asam amino esensial lengkap dan tinggi DHA, karena protein adalah komponen yang penting untuk mendukung tumbuh dan kembang bayi ya, Bu! 

Selain memberikannya ASI yang berkualitas, Ibu juga perlu memantau terus tumbuh kembang si Kecil dengan menggunakan Rapor Tumbuh Kembang Prima yang ada pada Akademi Keluarga Prima. Dengan begitu, Ibu bisa memastikan bahwa si Kecil tumbuh dengan optimal.

Jangan lupa registrasikan data Ibu untuk informasi dan fitur lengkap seputar kehamilan dan tumbuh kembang si Kecil dari Ibu dan Balita. Selain itu, dengan registrasi Ibu juga dapat memperoleh poin yang akan bisa ditukarkan dengan hadiah dan promo yang menarik. Daftar sekarang di sini ya!

Konsultasi Gratis dengan Ahli Gizi

Data Ibu

Hanya boleh berupa huruf

Format nomor handphone 08xxxxxxxxxx

  • Password harus memiliki minimal 8 karakter
  • Password harus memiliki setidaknya 1 angka
  • Password harus memiliki setidaknya 1 karakter khusus (misalnya ., *, !, ? atau semacamnya)

Data Anak

Silakan isi data anak atau anak yang termuda.