Musim penghujan adalah saat di mana banyak penyakit berkeliaran. Sangat penting untuk memperhatikan kondisi tubuh agar tidak mudah sakit, terutama bagi anak-anak yang daya tahan tubuhnya masih belum terbentuk sempurna. Di musim hujan anak dapat rentan terhadap berbagai jenis penyakit, seperti pilek, batuk, flu, demam, dan diare. Oleh karena itu Ibu berperan besar dalam menjaga daya tahan tubuh anak untuk bisa melawan penyakit. Inilah beberapa tips yang bisa dilakukan:

ebook
Banner
Banner AKP

Pola Makan Teratur

Salah satu cara dalam meningkatkan sistem imun adalah dengan mengatur pola makan yang benar yaitu makan sehari tiga kali dengan porsi cukup. Makanan yang dikonsumsi pun harus yang bernutrisi, terutama makanan mengandung protein dan vitamin C yang baik untuk meningkatkan kekebalan tubuh. Vitamin C bisa didapat dari sayuran dan buah-buahan, seperti jeruk, jambu biji, buah beri, brokoli, dan kubis. Selain itu masih ada beberapa sumber makanan lain yang juga bagus dikonsumsi saat musim hujan, yaitu:

  • Yogurt: mengandung probiotik (bakteri baik) yang dapat mencegah penyakit gastrointestinal pada si Kecil.
  • Telur: telur mengandung protein dan khususnya kuning telur mengandung Vitamin A dan mineral yang membantu meningkatkan sel darah putih untuk melawan bakteri dan virus penyebab penyakit.
  • Kacang-kacangan: kaya akan protein, vitamin, dan mineral serta antioksidan seperti asam lemak omega, zat besi, dan seng yang mampu meningkatkan daya tahan tubuh anak.
  • Biji-bijian utuh dan gandum: mengandung vitamin B, antioksidan, dan antimikroba yang mampu melindungi anak dari bakteri dan virus yang berbahaya.
  • Ikan: mengandung asam lemak omega membantu fungsi leukosit dalam memerangi penyakit. Kandungan vitamin D pada ikan berlemak juga penting untuk memperkuat kekebalan tubuh dalam melawan infeksi.

Harus Cukup Tidur

Jika anak kurang mendapatkan waktu tidur yang cukup, maka metabolisme tubuhnya dapat menurun sehingga ia rentan terserang penyakit. Kurang tidur juga dapat mengakibatkan hormon stres meningkat yang berdampak pada menurunnya daya tahan tubuh anak. Maka dari itu anak harus cukup tidur setiap harinya. Untuk usia 3 sampai 6 tahun dibutuhkan 9 hingga 11 jam per hari. Selain itu anak juga sebaiknya tidak tidur terlalu malam karena dapat mengganggu metabolisme tubuhnya. Maksimal pukul 8 malam anak harus sudah tidur agar badannya lebih segar saat bangun di pagi hari.

Bergerak Aktif

Badan yang aktif bergerak akan lebih sehat dan tidak mudah sakit. Jadi meskipun sedang musim hujan bukan berarti harus bermalas-malasan di rumah. Tetap ajak anak untuk banyak bergerak dengan berbagai kegiatan indoor yang mengasyikkan. Beberapa ide yang bisa Ibu coba antara lain bermain petak umpet, lompat tali, atau membersihkan rumah. Saat sedang tidak hujan, jangan lewatkan kesempatan tersebut untuk beraktivitas di luar ruangan.

Membersihkan Rumah

Musim hujan tiba, saatnya untuk membersihkan rumah, Bu! Rumah yang bersih tentunya akan turut mendatangkan lingkungan hidup yang sehat. Musim ini juga menjadi musim demam berdarah, karena nyamuk aedes aegypti sedang gencar berkembang biak. Oleh karena itu Ibu perlu membersihkan area yang dapat menjadi sarang nyamuk berkembang biak, seperti wadah kosong, genangan air, dedaunan yang rimbun, tempat sampah, dan tempat penampungan air. Tak lupa, selalu oleskan krim anti nyamuk agar anak terbebas dari gigitan nyamuk.

Artikel Sejenis

Rutin Minum Susu

Nutrisi anak juga perlu dilengkapi dari susu bubuk pertumbuhan yang kaya akan berbagai macam nutrisi yang diperlukan untuk menguatkan daya tahan tubuh anak. Jenis nutrisi tersebut antara lain protein, Serat Pangan Inulin, Tinggi Vitamin A, C, E, Zinc (seng), selenium, dan zat gizi lainnya. Susu bubuk Frisian Flag PRIMAGRO 3+. Berikan susu bubuk kepada anak secara rutin sebanyak tiga kali sehari agar ia lebih sehat.

Mengonsumsi Suplemen Vitamin

Makanan bergizi sudah, susu juga sudah, jangan lupa untuk melengkapinya dengan tambahan suplemen vitamin khusus anak. Asupan vitamin tambahan diperlukan supaya anak lebih kebal terhadap perubahan cuaca ekstrim yang sering terjadi di musim penghujan. Jika ia susah makan, berikan juga suplemen penambah nafsu makan.

Memakai Pakaian yang Tepat

Nutrisi berperan dalam melindungi tubuh anak dari dalam, sedangkan pakaian melindungi tubuh anak dari luar. Di musim hujan suhu udara akan cenderung dingin. Jadi sebaiknya pakaikan anak pakaian yang lebih tebal dengan bahan yang lembut seperti wol dan katun.

Membiasakan Cuci Tangan

Terakhir dan yang tak kalah penting supaya anak tidak mudah sakit selama musim hujan adalah menjaga kebersihan tubuhnya. Caranya adalah dengan membiasakan anak untuk cuci tangan serta memotong kuku tangan dan kaki agar tidak ada kuman yang bersarang di dalamnya. Cuci tangan dengan air mengalir pada bagian telapak, punggung tangan, sela-sela jari, dan kuku. Kemudian Ibu juga perlu untuk selalu membawa cairan antiseptik jika saat bepergian tidak menemukan tempat cuci tangan.

Nah, dengan menerapkan tips-tips di atas Ibu pun jadi lebih siap dalam menjaga daya tahan tubuh anak di musim penghujan nanti. Anak yang sehat akan memiliki proses tumbuh kembang yang lebih maksimal juga. Untuk itu menjaga kesehatan anak harus terus dilakukan ya, Bu!

Jangan lupa ya, Bu untuk selalu memantau tumbuh kembang si Kecil secara berkala melalui fitur Rapor Tumbuh Kembang Prima. Fitur yang terdapat dalam Akademi Keluarga Prima ini membantu Ibu untuk mengetahui penambahan tinggi badan, berat badan, lingkar kepala, dan indeks massa tubuhnya. Semua aspek pertumbuhan tersebut akan diukur serta disesuaikan dengan grafik pertumbuhan dari WHO. Yuk, coba Rapor Tumbuh Kembang Prima sekarang!

Sumber: https://www.tokopedia.com, https://lifestyle.kompas.com, https://www.grid.id

Konsultasi Gratis dengan Ahli Gizi

Data Ibu

Hanya boleh berupa huruf

Format nomor handphone 08xxxxxxxxxx

  • Password harus memiliki minimal 8 karakter
  • Password harus memiliki setidaknya 1 angka
  • Password harus memiliki setidaknya 1 karakter khusus (misalnya ., *, !, ? atau semacamnya)

Data Anak

Silakan isi data anak atau anak yang termuda.