Setiap Ibu pasti ingin melihat anaknya tumbuh dengan sehat, kuat, pintar, tinggi, serta memiliki daya tahan tubuh yang baik. Pastikan Ibu memenuhi asupan nutrisi harian si Kecil melalui makanan bergizi seimbang untuk meningkatkan daya tahan tubuhnya. Ibu juga bisa mendapatkan tambahan nutrisi dari susu pertumbuhan Frisian Flag PRIMAGRO 3+. Susu pertumbuhan ini mengandung 14 vitamin dan 9 mineral yang baik bagi daya tahan tubuh si Kecil, serta DHA 4x lebih tinggi yang dibutuhkan untuk perkembangan otak dan 9 Asam Amino Esensial (AAE), yaitu protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya.
Meski sudah berusaha membantu daya tahan tubuh anak menjadi kuat, sayangnya banyak faktor yang bisa membuat tubuh si Kecil rentan terkena penyakit, mulai dari faktor kebiasaan, lingkungan, dan munculnya virus yang membuat banyak orang tua khawatir.
Oleh sebab itu, Ibu perlu mengetahui bagaimana cara untuk meningkatkan daya tahan tubuh si Kecil agar terhindar dari risiko berbagai penyakit. Hal ini penting Ibu lakukan karena sistem imun atau daya tahan tubuh anak masih rentan dibandingkan orang dewasa, sehingga tubuhnya bisa lebih mudah terserang virus, bakteri, atau kuman penyebab penyakit.
Cara Meningkatkan Daya Tahan Tubuh Anak
Normalnya, sistem imun dapat bekerja dengan optimal untuk melawan virus, bakteri, atau kuman dalam tubuh. Namun, ada kalanya sistem imun sedang dalam kondisi lemah, sehingga tubuh si kecil pun lebih mudah sakit. Agar tubuhnya kebal terhadap penyakit, Ibu bisa melakukan cara meningkatkan daya tahan tubuh si kecil sebagai berikut:
-
Menjaga asupan nutrisi anak
Ibu pasti sering mendengar anjuran untuk memenuhi asupan nutrisi anak, mulai dari sejak lahir hingga masa pertumbuhannya. Meningkatkan daya tahan tubuh si Kecil dengan cara ini wajib Ibu biasakan dalam rutinitas sehari-hari. Sebab, sel-sel dalam tubuh membutuhkan nutrisi yang seimbang agar bisa menjalankan fungsinya masing-masing.
Nutrisi seimbang ini meliputi pemberian zat makro dan zat mikro dalam setiap makanan yang dikonsumsi si kecil. Zat makro meliputi protein, karbohidrat, lemak. Sementara, zat mikro meliputi berbagai vitamin dan mineral.
Memperkuat daya tahan tubuh dengan menjaga keseimbangan nutrisi penting dilakukan agar tubuh bisa membentuk antibodi untuk melawan infeksi berbagai penyakit dari virus, bakteri, atau kuman.
Salah satu nutrisi yang bisa membentuk antibodi dalam tubuh adalah protein yang bisa Ibu dapatkan dalam telur, ikan, daging merah, daging putih, kacang-kacangan beserta hasil olahnya, dan susu seperti Frisian Flag PRIMAGRO 3+ yang mengandung 9 Asam Amino Esensial (9AAE) yaitu protein penting yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus didapat dari makanan setiap harinya
-
Menjaga kebersihan makanan dan lingkungan
Selain menjaga asupan nutrisi, menjaga kebersihan makanan dan lingkungan juga bisa menjadi latihan daya tahan tubuh anak. Seperti yang Ibu ketahui, kuman dan bakteri sangat mudah bersarang di makanan atau lingkungan kotor, sehingga bisa meningkatkan risiko anak terserang penyakit, apalagi jika daya tahan tubuhnya sedang lemah.
Pastikan untuk selalu mencuci bersih bahan makanan dan alat makan yang digunakan si kecil. Selain itu, ajarkan si kecil untuk menjaga kebersihan dirinya sendiri sebagai upaya meningkatkan daya tahan tubuh dengan rutin mencuci tangan sebelum dan sesudah makan, setelah buang air, maupun setelah dari luar rumah.
Jika ia terjatuh dan terluka, Ibu juga harus segera dibersihkan dengan air dan antiseptik ya, Bu. Agar terhindar dari kuman yang bisa masuk dari lukanya.
-
Pastikan anak mendapat istirahat yang cukup
Bu, apakah jam tidur si kecil sudah cukup? Hati-hati, jika terlalu lelah dan capek, daya tahan tubuhnya bisa menurun lho. Tidur yang cukup bisa menjaga metabolisme tubuh lebih stabil.
Ibu perlu menjaga pola tidurnya dengan benar dan memantau aktivitas hariannya supaya si Kecil tidak terlalu kelelahan. Kementerian Kesehatan menyatakan bahwa bayi dan anak-anak usia prasekolah masih membutuhkan tidur siang sebagai cara meningkatkan daya tahan tubuhnya agar lebih optimal.
Berikut kebutuhan tidur anak sesuai usia berdasarkan anjuran dari Kemenkes RI:
- Usia 0-1 bulan: 14-18 jam per hari
- Usia 1-18 bulan: 12-14 jam per hari
- Usia 3-6 tahun: 11-13 jam
-
Ajak anak lebih aktif
Meningkatkan daya tahan tubuh anak selanjutnya bisa dilakukan dengan cara mengajak si kecil lebih aktif melakukan aktivitas fisik, baik di dalam maupun luar rumah. Aktivitas fisik ini cukup beragam lho, Bu, seperti berlari di pagi hari, bermain sepeda, bola, renang, atau olahraga lainnya.
Aktivitas fisik juga bisa berupa permainan seru yang membuat si kecil bergerak lebih sering. Saat tubuh bergerak, maka sel darah putih dapat bekerja lebih maksimal dalam memerangi kuman dan virus penyebab penyakit.
Selain itu tubuh juga akan mengeluarkan keringat yang dapat membuang racun-racun berbahaya yang ada di dalam tubuh. Latihan daya tahan tubuh ini bisa Ibu lakukan secara rutin tiga kali dalam seminggu atau saat akhir pekan. Tidak perlu melakukannya setiap hari karena bisa membuat si kecil jadi lebih cepat lelah.
-
Biasakan berjemur di pagi hari
Selain aktif melakukan aktivitas fisik, berjemur di pagi hari juga bisa membantu meningkatkan meningkatkan daya tahan tubuh anak lho, Bu. Sebab, sinar matahari pagi mengandung vitamin D yang sangat baik untuk membantu menjaga kesehatan anak.
Paparan sinar matahari akan meningkatkan pertumbuhan sel darah putih di dalam tubuh. Sel ini berfungsi untuk meningkatkan sistem imun agar bisa menangkal serangan virus, bakteri, dan kuman penyebab penyakit.
Namun, berjemur juga harus sesuai waktu yang tepat ya Bu, jangan menjemur si kecil di siang hari saat matahari sedang terik-teriknya. Lebih baik menjemur si kecil sekitar jam 08.00 hingga 09.00 pagi dengan durasi sekitar 15 hingga 20 menit.
Meningkatkan daya tahan tubuh dengan cara ini bisa Ibu lakukan setiap pagi atau di akhir pekan. Supaya si kecil tidak bosan saat berjemur, Ibu bisa menemaninya sambil bercerita atau memberikannya mainan. Hindari memainkan gadget saat sedang berjemur ya!
-
Rutin mengonsumsi buah dan sayur
Seperti yang sudah dijelaskan, asupan nutrisi berperan penting dalam membantu meningkatkan daya tahan tubuh anak. Nutrisi ini termasuk buah dan sayur yang kaya akan vitamin serta mineral.
Daripada menyediakan camilan tidak sehat, sebaiknya Ibu menyediakan buah dan sayur sebagai camilan bergizi yang bisa dikonsumsi oleh si kecil. Pemberian camilan juga penting untuk meningkatkan daya tahan tubuh karena anak-anak masih membutuhkan asupan nutrisi tambahan selain dari makanan utama.
Buah dan sayur juga bisa berfungsi untuk detoksifikasi tubuh dari toksin atau racun berlebih dalam tubuh. Jika si kecil tidak suka sayur, cobalah kreasikan dengan bahan masakan lain yang disukai si kecil. Ibu juga bisa mengolah sayur menjadi smoothie yang menyegarkan.
Asupan Nutrisi untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh Anak
Seperti yang Ibu ketahui, memenuhi asupan nutrisi yang seimbang bisa menjadi cara untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak lebih optimal. Nah, dari sekian banyak nutrisi yang dibutuhkan si kecil, di bawah ini ada beberapa nutrisi penting untuk meningkatkan daya tahan tubuhnya:
-
Protein
Salah satu cara terbaik untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak dengan memenuhi kebutuhan protein setiap harinya. Protein memiliki fungsi khas yang tidak dapat digantikan oleh zat gizi lain, yaitu membangun dan memelihara sel-sel dan jaringan tubuh.
Kehadiran protein sangat dibutuhkan oleh tubuh karena nantinya akan dipecah menjadi asam amino, terutama 9 asam amino esensial atau 9AAE. Kehadiran 9 asam amino esensial (9AAE) sangat penting karena bisa membentuk antibodi dalam tubuh untuk melawan berbagai infeksi penyakit dari virus, kuman, dan bakteri.
9 asam amino esensial (9AAE) ini tidak bisa diproduksi sendiri oleh tubuh sehingga memerlukan bantuan dari makanan sumber protein berkualitas, seperti susu, telur, ikan, daging merah, daging putih, dan kacang-kacangan serta susu pertumbuhan Frisian Flag PRIMAGRO 3+ yang mengandung 9AAE yang lengkap dengan 5 g protein untuk mengoptimalkan tumbuh kembang dan kesehatan si Kecil.
Perlu diketahui bahwa protein hewani adalah jenis protein yang paling penting dan dibutuhkan oleh tubuh dibandingkan protein nabati. Ini karena protein nabati, seperti kacang-kacangan, sayuran dan buah memiliki asam amino pembatas yang menyebabkan asam amino lainnya tidak terserap dengan baik oleh tubuh.
Baca juga: Manfaat Asam Amino Untuk Pertumbuhan Anak
-
Omega 3
Minyak ikan adalah salah satu zat gizi kaya asam lemak yang baik untuk kesehatan dan bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh anak. Sebab, minyak ikan mengandung sekitar 25 persen asam lemak jenuh dan 75 persen asam lemak tidak jenuh yang berperan untuk membantu proses tumbuh kembang anak, meningkatkan fungsi otak, meningkatkan daya tahan tubuh, dan membantu menjaga kesehatan organ tubuh lainnya.
Minyak ikan mengandung DHA dan EPA, yang gabungan keduanya dikenal sebagai omega-3. Cara meningkatkan daya tahan tubuh anak dengan omega 3 bisa Ibu dapatkan dari ikan laut, seperti salmon, tuna, kod, makarel, sarden, dan susu pertumbuhan Frisian Flag PRIMAGRO 3+ yang bisa mengandung 69 mg untuk mendukung kebutuhan nutrisi si Kecil.
-
Vitamin C
Agar daya tahan tubuh si Kecil meningkat, bisa dengan mengonsumsi vitamin C sesuai takaran yang tepat ya, Bu. Dengan mengonsumsi vitamin C, maka kerja sel darah putih dapat meningkat, mengurangi kerusakan jaringan dan sel, serta mengurangi perkembangbiakan virus dalam tubuh.
Keluhan seperti sakit flu dan batuk bisa dicegah dengan mengonsumsi vitamin C yang tepat dan rutin setiap hari. Selain itu, vitamin daya tahan tubuh anak ini juga bisa memberikan energi bagi tubuh agar tidak mudah lelah saat melakukan aktivitas yang berat. Vitamin C banyak terkandung dalam buah dan sayur, seperti jeruk, jambu, mangga, bayam, kangkung, brokoli, tomat, stroberi, pepaya dan susu pertumbuhan Frisian Flag PRIMAGRO 3+ yang bisa memenuhi 30% kebutuhan harian vitamin C si Kecil.
-
Vitamin E
Selain vitamin C, vitamin E juga bisa dijadikan sebagai vitamin daya tahan tubuh anak lho, Bu. Ini karena vitamin E merupakan antioksidan yang dapat menjaga kinerja sistem imun sehingga daya tahan tubuh akan lebih kuat untuk melawan kuman penyebab penyakit. Sumber makanan vitamin E antara lain ikan salmon, udang, bayam, brokoli, kiwi, alpukat, kacang-kacangan dan susu pertumbuhan Frisian Flag PRIMAGRO 3+ yang bisa memenuhi 15% kebutuhan harian vitamin E si Kecil.
-
Seng
Seng diperlukan oleh tubuh agar sel darah putih berfungsi dengan baik. Sel darah putih merupakan komponen utama dalam sistem imun yang berfungsi untuk melawan serangan kuman penyebab infeksi penyakit. Ibu bisa mendapat manfaat seng dari sumber makanan hewani seperti ikan, daging, telur, kacang-kacangan dan susu pertumbuhan Frisian Flag PRIMAGRO 1+ yang bisa memenuhi 20% kebutuhan harian Seng si Kecil..
-
Selenium
Selenium merupakan mineral yang bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh anak. Selenium terkandung di dalam makanan, seperti daging ayam, telur, nasi merah, susu, dan yogurt, pisang, bayam dan susu pertumbuhan Frisian Flag PRIMAGRO 3+ yang bisa memenuhi 15% kebutuhan harian Selenium si Kecil.
Semua nutrisi yang dibutuhkan untuk meningkatkan daya tahan tubuh anak di atas bisa Ibu penuhi kebutuhannya dengan memberikan si Kecil susu pertumbuhan Frisian Flag PRIMAGRO 3+. Susu pertumbuhan ini mengandung 14 vitamin dan 9 mineral, DHA 4x lebih tinggi, 9 Asam Amino Esensial (9AAE), dan nutrisi penting lainnya untuk meningkatkan daya tahan tubuh si Kecil.
Tahukah Ibu? Sekitar 90% perkembangan otak si Kecil di 5 tahun pertamanya sangat membutuhkan asupan DHA. Itulah sebabnya, si Kecil perlu mengonsumsi DHA yang cukup untuk mengoptimalkan fungsi otak. Nah, Ibu bisa mendapatkan DHA 4x lebih tinggi dalam susu pertumbuhan Frisian Flag PRIMAGRO 3+ untuk meningkatkan akal kreatif, kemampuan kognitif, dan fungsi sistem saraf si Kecil.
Selain itu, selama masa tumbuh kembangnya, hormon pertumbuhan sangat dibutuhkan untuk perkembangan otak dan otot anak. Peran 9AAE sangat berpengaruh pada hormon pertumbuhan. Bahkan kekurangan 1 dari 9AAE dapat menurunkan potensi tinggi badan sebanyak 34%, dan kekurangan semua jenis 9AAE dapat menurunkan potensi tinggi badan hingga 50%. 9AAE dan DHA harus terpenuhi bersamaan. Karena keduanya harus bekerja bersamaan dan harus dipenuhi dari makanan karena tubuh tidak bisa memproduksinya sendiri.
Selain mengandung DHA 4x lebih tinggi serta 9AAE, susu ini juga dilengkapi dengan Minyak Ikan, Omega 3&6, Asam Sialat, dan Sphingomyelin tertinggi di kelasnya. Susu ini juga mengandung serat pangan inulin yang dapat menjaga kesehatan pencernaan.
Sebagai tambahan info, Ibu bisa juga memanfaatkan fitur Kalkulator Gizi untuk memastikan asupan nutrisi terpenuhi sehingga kesehatan si Kecil terjaga. Lewat fitur ini, Ibu bisa cek kecukupan jumlah gizi harian Si Kecil yang dikembangkan oleh Akademi Keluarga Prima. Yuk, coba sekarang!