Halo Bu, bagaimana persiapan menjelang “hari besar” nanti? Wah, pastinya rasa senang, tak sabar dan antusias semuanya bercampur menjadi satu, ya.

ebook
Banner
Banner AKP

Ngomong-ngomong soal persiapan melahirkan, saya punya sedikit cerita.  Jadi dulu, waktu mengandung anak pertama, saya sempat khawatir dengan kondisi badan  setelah melahirkan nanti. Apalagi, beberapa teman mewanti-wanti kalau masalah kesehatan seperti sakit punggung, osteoporosis, atau kesulitan mengontrol berat badan jadi beberapa gangguan umum yang biasa dialami Ibu-ibu paska melahirkan. Aduh, tambah deg-degan deh waktu itu.

Tapi, jangan panik dulu, Bu. Ini tidak seseram yang Ibu bayangkan sekarang, kok. Ada banyak cara untuk menjaga kondisi tubuh agar tetap bugar setelah melahirkan nanti. Yuk, lihat beberapa jurus jitunya! 

Olahraga, Olahraga, dan Olahraga

Ini dia salah satu solusi paling tepat untuk menjaga kebugaran sehabis melahirkan nanti. Tak perlu langsung yang berat, kok. Mulailah dengan aktivitas sederhana, seperti jalan kaki atau sekedar stretching di pagi hari.  Setelah terbiasa, Ibu kemudian bisa melanjutkannya dengan aktivitas olahraga lainnya, seperti yoga dan jogging.

Jangan Lupa Beristirahat

Pekerjaan di rumah yang menumpuk memang seringkali membuat kita gatal untuk membereskannya ya, Bu. Tapi, ingat kalau setelah melahirkan nanti, energi Ibu masih membutuhkan waktu untuk pulih. Oleh sebab itu, jangan paksakan diri, beristirahatlah dengan cukup dan carilah orang lain yang bisa membantu Ibu di rumah. Selain itu, agar kembali bugar, Ibu bisa coba melakukan pijit setelah melahirkan.

Artikel Sejenis

Relaksasi Pun Tak Kalah Penting

Kesibukan baru yang hadir nantinya mungkin akan membuat Ibu sedikit kewalahan. Nah, sebagai sarana untuk kembali menyegarkan tubuh, massage atau pijat bisa dijadikan satu pilihan yang menarik. Seperti yang saya baca di Babycenter.com, terapi pijat ternyata dapat merenggangkan otot-otot yang kaku, melancarkan peredaran darah, dan juga membuat tubuh mengeluarkan hormon oxytocin yang mempermudah Ibu saat menyusui nanti.

Namun, perlu diperhatikan, sebaiknya pilih tempat pijat yang menyediakan paket khusus bagi Ibu yang baru saja melahirkan. Jangan lupa, konsultasikan terlebih dahulu ke dokter sebelum pijat nanti ya, Bu.

2 Liter Air Setiap Harinya

Setelah melahirkan nanti, tubuh kita biasanya akan mengeluarkan keringat lebih banyak, terutama saat tidur di malam hari.  Ini terjadi karena tubuh sedang mengeluarkan cairan ekstra yang sebelumnya diproduksi untuk merawat janin di masa kehamilan kemarin. Jadi, agar tidak dehidrasi, pastikan Ibu meminum 1-2 gelas air putih di pagi hari dan memenuhi kebutuhan cairan setiap harinya, yaitu sekitar 2 liter atau 8 gelas/hari.

Penuhi Kebutuhan Vitamin & Kalsium

Saat menyusui nanti, beberapa vitamin yang tersimpan di tubuh akan ikut terbawa keluar bersama ASI. Untuk itu, asupan nutrisi yang tepat sangatlah penting agar kebutuhan gizi Ibu bisa terus terpenuhi dengan baik. Beberapa vitamin yang biasanya dibutuhkan Ibu hamil saat ini adalah Vitamin A (dari wortel atau ubi manis) dan Vitamin C (terdapat di brokoli dan jeruk).

Selain itu, Ibu pun juga akan berbagi kalsium bersama si Kecil dari saat hamil hingga menyusui nanti. Jadi agar tulang Ibu tetap sehat dan kuat, pastikan untuk menjaga kebutuhan kalsium dari sekarang. Dulu, saya biasanya meminum susu Frisian Flag Primamum.  Selain mengandung Serat Inulin, Asam Folat, dan Kolin yang baik bagi janin. FF Mama juga diperkaya dengan 28 vitamin dan mineral lainnya serta Kalsium dan Zat Besi yang baik untuk Ibu hamil. Dengan begitu, tulang dan tubuh pun jadi semakin siap untuk menghadapi proses persalinan nantinya.

Ternyata, menjaga kebugaran sehabis kehamilan tidak sesulit yang kita kira, kan? Jika Ibu punya tips menarik lainnya, jangan ragu untuk di-share di bawah ini, ya!

 

 

Konsultasi Gratis dengan Ahli Gizi

Data Ibu

Hanya boleh berupa huruf

Format nomor handphone 08xxxxxxxxxx

  • Password harus memiliki minimal 8 karakter
  • Password harus memiliki setidaknya 1 angka
  • Password harus memiliki setidaknya 1 karakter khusus (misalnya ., *, !, ? atau semacamnya)

Data Anak

Silakan isi data anak atau anak yang termuda.