Tidak seperti saat masih bayi, anak yang sudah memasuki usia 1 tahun sudah tidak banyak tidur lagi. Ia akan lebih banyak bangun untuk belajar dan beraktivitas. Meski begitu, anak usia balita juga masih membutuhkan tidur siang lho, Bu. Dari artikel medis yang saya baca, saya mengetahui banyak manfaat yang didapat dari anak tidur siang. Bagi Ibu yang belum tahu, ini dia beberapa manfaat dari tidur siang untuk si Kecil.
Manfaat Anak Tidur Siang
- Tidur Malam Lebih Nyenyak
Banyak Ibu yang beranggapan bahwa tidur siang bisa membuat si Kecil sulit tidur malam. Namun, hasil penelitian membuktikan sebaliknya, Bu. Menurut artikel medis yang diterbitkan St. Louis Children’s Hospital, melewatkan waktu tidur siang justru membuat anak mudah stres, rewel, marah, dan bingung. Bahkan, si Kecil beresiko kesulitan tidur malam. Apabila waktu tidur malam si Kecil tidak tercukupi, maka daya tahan tubuhnya dikhawatirkan menurun, sehingga mudah terserang penyakit.
- Meningkatkan Kecerdasan
Menurut artikel dari National Institutes of Health Study, manfaat anak tidur siang adalah mampu meningkatkan kemampuan menyerap pelajaran dan mengingat saat ia mulai sekolah kelak, Bu. Ketika si Kecil tidur siang, ia akan bangun dalam kondisi segar. Kondisi inilah yang membuat si Kecil lebih mudah berkonsentrasi untuk mempelajari sesuatu.
Tidak heran anak yang rutin tidur siang lebih pintar secara akademis dibanding anak yang kurang tidur siang. Selain itu, ia juga jadi punya energi lebih untuk beraktivitas, sehingga bisa lebih aktif mengeksplorasi diri dan lingkungan sekitarnya, Bu.
- Mengoptimalkan Tinggi dan Berat Badan
Ibu pastinya ingin si Kecil punya tinggi dan berat badan ideal sesuai usianya, bukan? Ternyata, pertumbuhannya tidak hanya dipengaruhi oleh makanan yang dikonsumsi. Si Kecil juga perlu waktu tidur yang cukup selama masa pertumbuhan. Mengapa begitu? Ini karena proses pertumbuhan anak terjadi ketika si Kecil terlelap dalam tidurnya, Bu.
- Mengurangi Stres
Si Kecil ternyata juga membutuhkan waktu untuk melepas stres lho, Bu. Hal ini penting bagi kesehatan anak. Nah, salah satu manfaat anak tidur siang juga bisa membantu mengurangi stress. Ketika si Kecil tidur siang, ia menjadi lebih tenang. Si Kecil akan melupakan aktivitasnya yang padat dan kemarahan yang sedang meluap. Tentunya, ini membuat mood si Kecil lebih tenang setelah bangun.
Waktu yang Dibutuhkan bagi Anak Tidur Siang
Di usia 1 hingga 3 tahun, anak membutuhkan waktu tidur sebanyak 12 sampai 14 jam per hari. Untuk waktu tidur siang yang ideal adalah 1,5 sampai 2 jam, kemudian sisanya harus dipenuhi di waktu tidur malamnya. Usahakan untuk selalu memenuhi jam tidur anak tersebut, tidak kurang dan tidak lebih, supaya tumbuh kembangnya bisa lebih optimal.
Tidur Siang yang Berkualitas
Di usia ini anak-anak sangat berenergi dan ingin terus bermain, sehingga terkadang menyebabkan anak sulit tidur siang. Jika si Kecil sedang tidak ingin tidur siang, maka Ibu tidak bisa memaksanya. Selain dapat membuatnya membenci aktivitas ini, paksaan tersebut juga bisa mengakibatkan tidur siangnya kurang berkualitas.
Sebaiknya anak tidur siang secara alami saja. Bila sudah dibiasakan, maka secara alamiah ia akan tahu kapan saatnya untuk tidur siang. Si Kecil akan merasa ngantuk dan mau tidur siang atas keinginannya sendiri.
Saat si Kecil tidak ingin atau tidak bisa tidur siang, Ibu bisa mengizinkannya bermain di kamarnya dengan tenang. Kemudian majukan jam tidur malamnya supaya ia tetap mendapatkan waktu tidur yang cukup pada hari itu. Waktu tidur siang yang baik adalah setelah ia makan siang. Jika sudah terlalu sore, maka dapat membuatnya sulit tidur di malam hari.
Supaya Anak Bisa Tidur Siang Teratur
Agar manfaat tidur siang bisa dirasakan si Kecil secara optimal, pastikan Ibu membiasakannya tidur siang dengan rutin ya, Bu. Banyak Ibu yang bertanya-tanya, bagaimana caranya supaya buah hatinya bisa tidur siang secara teratur? Inilah jawabannya, Bu:
- Membuat suasana tidur yang nyaman. Buatlah suasana tidur yang tenang, sejuk, dan bersih agar kualitas tidur si Kecil lebih baik. Sebaiknya biasakan si Kecil untuk tidur siang di tempat ia biasa tidur malam untuk membantunya mudah tertidur.
- Kenali tanda-tanda si Kecil mulai mengantuk. Si Kecil akan lebih mudah tertidur saat ia sudah menunjukkan tanda-tanda mulai mengantuk, seperti menguap, mengusap mata, atau rewel. Bawa si Kecil ke kamar untuk mulai tidur siang secara perlahan dan terapkan hal ini secara terus menerus. Dengan ini Ibu sudah membuat rutinitas tidur siang pada si Kecil.
- Ajak si Kecil untuk beraktivitas di kamar. Saat memasuki jam tidur siang, ajak ia untuk beraktivitas ringan di dalam kamar. Temani ia dengan posisi Ibu tiduran di kasur, mata terpejam, dan tidak berbicara. Perlahan-lahan ia pun akan mengikuti Ibu dan mulai tertidur sendiri.
Ternyata tidak sulit ya, Bu, untuk membuat si Kecil pintar, tinggi, dan kuat. Selain mengonsumsi makanan dan minuman bergizi, tidur siang bisa menjadi salah satu caranya. Apalagi, anak tidur siang hanya memerlukan waktu sekitar 1-2 jam agar mendapatkan berbagai manfaat tidur siang bagi anak di atas. Mulai sekarang, ayo biasakan si Kecil untuk tidur siang, Bu!
Jika ibu memiliki pertanyaan lain seputar tumbuh kembang si Kecil, langsung berkunjung ke laman Tanya Pakar saja. Para ahli di sana akan menjawab pertanyaan Ibu secara langsung. Untuk dapat menggunakan fitur tersebut, jangan lupa untuk registrasi terlebih dulu ya, Bu.