Mungkin Ibu sering mendengar tentang pentingnya minyak ikan untuk anak, terutama terhadap otak dan kecerdasan si Kecil. Tapi, sebenarnya apa itu minyak ikan, manfaat, dan sumbernya yang bisa dikonsumsi oleh anak-anak? Untuk mengetahui fakta seputar minyak ikan untuk anak, kita simak penjelasannya dalam artikel ini, yuk!

ebook
Banner
Banner AKP

Apa Itu Minyak Ikan untuk Anak?

Minyak ikan merupakan ekstrak lemak ikan yang biasanya bisa didapatkan dari mengonsumsi ikan secara langsung, susu, produk makanan, hingga suplemen tambahan. Minyak ikan untuk anak kaya akan kandungan omega 3 (ALA) yang penting bagi tumbuh kembang si Kecil. 

Omega 3 (ALA) sangat dibutuhkan karena tubuh kita tidak bisa memproduksinya sendiri, sehingga harus didapatkan dari makanan yang mengandung minyak ikan. Omega 3 (ALA) terbagi ke dalam beberapa jenis, termasuk DHA (docosahexaenoic acid) dan EPA (eicosapentaenoic), keduanya merupakan jenis omega 3 (ALA) yang memiliki banyak manfaat bagi tubuh si Kecil.

Kandungan DHA dan EPA yang ada dalam minyak ikan untuk anak ternyata tidak cuma penting untuk otak, tetapi manfaat omega 3 untuk anak juga penting dalam mengoptimalkan kesehatan tubuh secara keseluruhan agar terhindar dari penyakit.

Apa Manfaat Minyak Ikan untuk Anak?

Berikut ini beberapa manfaat minyak ikan untuk anak yang perlu Ibu ketahui, di antaranya:

Artikel Sejenis

  1. Meningkatkan kecerdasan

    Manfaat minyak ikan untuk anak yang paling sering Ibu dengar pasti berkaitan dengan kecerdasan si Kecil, bukan? Manfaat yang satu ini memang benar ya, Bu. Oleh karena itu, pemberian minyak ikan untuk anak sebaiknya sudah diberikan sejak 2 tahun pertama kehidupan si Kecil. 

    Hal tersebut dikarenakan pada 2 tahun pertama kehidupannya, otak si Kecil sedang berkembang dengan pesat sehingga harus didukung oleh berbagai nutrisi berkualitas agar lebih cerdas, salah satunya dengan mengonsumsi minyak ikan untuk anak. 

    Minyak ikan untuk anak berperan untuk membentuk bagian-bagian otak yang dibutuhkan saat berpikir, mengambil keputusan, berkonsentrasi, kreativitas, hingga meningkatkan daya ingat si Kecil.

  2. Menjaga kesehatan jantung

    Minyak ikan untuk anak juga bermanfaat untuk menjaga kesehatan jantung si Kecil. Sebuah penelitian yang dipublikasi dalam National Center for Biotechnology Information menjelaskan bahwa peran minyak ikan untuk anak tidak hanya berfokus pada kesehatan otak, tetapi juga dapat membantu mencegah risiko penyakit jantung di masa depan.

    Selain itu, manfaat minyak ikan untuk anak juga dapat membantu mengurangi risiko penyakit asma lho, Bu. Tentunya Ibu harus menyeimbangkan pemberian minyak ikan dengan asupan nutrisi lain agar sesuai batas normal dan tidak berlebihan, ya!

  3. Mendukung kesehatan mata

    Manfaat minyak ikan untuk anak yang sayang untuk dilewatkan yaitu berperan penting terhadap kesehatan mata si Kecil. Retina mata membutuhkan asam lemak dalam jumlah yang cukup agar bisa berfungsi lebih optimal, sehingga peran minyak ikan untuk anak pun cukup penting.

    Meski begitu, minyak ikan bukan satu-satunya nutrisi untuk mata ya, Bu. Si Kecil juga tetap harus mengonsumsi makanan bergizi seimbang lainnya yang penting bagi kesehatan mata, seperti protein, vitamin A, vitamin D, vitamin E, dan lain sebagainya.

    Di samping pemberian minyak ikan untuk anak, Ibu juga harus menerapkan pola hidup sehat dan aktif agar penglihatan si Kecil berfungsi dengan baik, misalnya tidak membiarkan si Kecil bermain gadget dalam waktu yang lama. Atur screen time saat ia menggunakan gadget untuk kebutuhan belajar atau bermain ya, Bu.

    Selain manfaat yang sudah disebutkan di atas, minyak ikan juga berperan penting untuk membantu menjaga kepadatan tulang, mencegah risiko ADHD, dan membantu mencegah gangguan tidur. 

Baca juga: Pilihan Snack Sehat untuk Menemani Si Kecil Belajar

Apa Sumber Minyak Ikan untuk Anak?

Mungkin sebagian Ibu memberikan minyak ikan untuk anak dalam bentuk suplemen dengan harapan agar manfaatnya lebih maksimal. Pemberian suplemen ini memang boleh-boleh saja, Bu, tapi sebaiknya konsultasikan dulu dengan dokter.

Hal tersebut penting agar pemberian suplemen minyak ikan dapat disesuaikan dengan kondisi kesehatan si Kecil. Nantinya dokter akan memberikan takaran atau dosis yang tepat agar minyak ikan yang dikonsumsi si Kecil tidak berlebihan.

Sebelum memberikan minyak ikan dalam bentuk suplemen, sebenarnya Ibu bisa lho memenuhi kebutuhan minyak ikan si Kecil dari sumber alami yang mudah ditemukan sehari-hari. Berikut ini beberapa sumber alami minyak ikan yang bisa dikonsumsi oleh si Kecil, antara lain

  • Ikan

    Ibu bisa mendapatkan minyak ikan untuk anak dari beberapa jenis ikan, seperti ikan salmon, ikan sarden, ikan makarel, dan ikan bandeng karena mengandung DHA dan EPA yang baik bagi kesehatan si Kecil, tentunya jika dikonsumsi sesuai batas normal ya, Bu. 

    Ibu juga perlu memastikan ikan yang dikonsumsi oleh si Kecil sudah matang sempurna, karena ikan yang mentah dan/atau setengah matang masih mengandung bakteri Salmonella yang bisa meningkatkan risiko infeksi jika dikonsumsi secara berlebihan.

Sebenarnya cukup mudah untuk mendapatkan makanan yang mengandung minyak ikan. Ibu bisa memberikan makanan-makanan di atas kepada si Kecil secara seimbang agar kebutuhan gizi hariannya tercukupi dengan baik.

Selain fokus memberikan nutrisi yang penting, Ibu juga harus memantau tumbuh kembang si Kecil secara keseluruhan. Caranya cukup mudah kok, Ibu bisa memanfaatkan fitur Rapor Tumbuh Kembang Prima yang terdapat dalam Akademi Keluarga Prima

Fitur Rapor Tumbuh Kembang Prima memudahkan Ibu untuk memantau tumbuh kembang si Kecil agar terhindar dari stunting sesuai dengan grafik pertumbuhan dari WHO dan CDC. Ibu pasti tidak mau melewatkan tahapan pertumbuhan dan perkembangan si Kecil, kan? Yuk, langsung manfaatkan fiturnya di sini.

Konsultasi Gratis dengan Ahli Gizi

Data Ibu

Hanya boleh berupa huruf

Format nomor handphone 08xxxxxxxxxx

  • Password harus memiliki minimal 8 karakter
  • Password harus memiliki setidaknya 1 angka
  • Password harus memiliki setidaknya 1 karakter khusus (misalnya ., *, !, ? atau semacamnya)

Data Anak

Silakan isi data anak atau anak yang termuda.